11

571 41 14
                                    

Author POV
-
-
-






"Noona Kim! Ku mohon bertahan lah!" Taehyung terus mengucapkan kata itu saat di mobil dan saat tiba di rumah sakit Taehyung langsung menggendong tubuh Merry yang lemah

"Suster! Dokter! Tolong! Ada yang terluka disini! Suster!!" pekik Taehyung

Lalu Merry yang semakin melemah dan pandangannya pun memburam



*****


Merry sedikit mengeryitkan keningnya saat kemilau sinar mentari sedikit pengusik tidurnya yang nyenyak

Setelah sadar Merry menelisik seisi ruangan dan bau khas aroma rumah sakit langsung tercium pada indra penciumannya

Ya, Merry telah sadar bahwa dirinya kini sedang berada di dalam ruangan rumah sakit

Bahkan dirinya ingat sekali semalam ia telah berkelahi dengan empat orang pria kekar dan saat berhasil melumpuhkan nya salah satu dari mereka bangkit lalu menusukan sebilah pisau pada dirinya

"Akh!" pekik Merry saat merasakan sakit dan linu pada bagian perut sebelah kiri nya

"Merry? Apa kau baik-baik saja?" seseorang yang sedari tadi duduk sambil tertidur di samping dekat dengan infus yang melekat pada lengan kanan Merry kini menatap nya tajam



"Merry? Apa kau baik-baik saja?" seseorang yang sedari tadi duduk sambil tertidur di samping dekat dengan infus yang melekat pada lengan kanan Merry kini menatap nya tajam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"B-bos?" sedikit heran bahkan Merry pun ingat siapa yang membawa nya kemari semalam 

"Hmm.." Sehun hanya berdehem

"Tae-Taehyung?" tanya Merry lemah

"Sudah ku suruh pulang semalam, karna dia harus membereskan tugasnya yang lebih penting dari pada harus duduk disini menunggu mu" ucap Sehun datar

"Se-semalam?"

Sehun hanya mengangguk
"Semalam Taehyung langsung menelpon ku. Jika kau sedang terluka parah. Cih! Bisa-bisanya kau sampai tertusuk seperti ini"

Merry hanya diam

"Sebentar akan ku panggilkan suster untuk membawakan makanan mu" setelah itu pun Sehun beranjak pergi meninggalkan Merry

'Berarti dari semalam dia yang menemaniku?' batin Merry





*****

"Bodoh! Kenapa sampai menyakitinya? HAH!!"

"Maafkan kami Bos, kami di luar kendali. Kami.."

"Persetan! Kalau sampai dia kenapa-napa bukan nyawa kalian saja yang hilang! Tapi seluruh keluarga kalian! Camkan itu!!"

Ke empat orang berbaju hitam yang sudah lebam tak berdaya di lantai hanya mampu menatap lelaki yang saat ini berdiri di hadapan mereka dengan takut

"Akan ku beri tahu paman bagaimana kalau begini? ARGH!!" pria yang berdiri itu semakin kesal dan menendang ke empat orang yang sudah terkujur lebam di seluruh wajah dan tubuh mereka lalu membuka jas yang ia kenakan

⚠️ CODE 858 ⚠️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang