⚠️ CODE 858 ⚠️

FLASHBACK

Merry menerima secarik kertas dari dalam loker miliknya, saat dirinya baru saja membukanya. Setelah selesai dari jam kuliahnya Merry berniat untuk mengambil buku yang ia letakkan dalam loker.

"Apa ini?" gumam Merry

Lalu ia membacanya

Temui aku di atap gedung informatika, aku menunggumu

Merry menengok kanan kiri setelah membaca itu, ia berfikir mungkin orang yang menaruh kertas itu ada disekitarnya. Tapi ternyata tidak ada orang sama sekali.

"Siapa sih ini? Apakah harus ku temui?" gumam Merry

Dengan langkah ragu Merry pun berjalan ke atap gedung informatika, gedung yang bersebelahan dengan gedung management jurusannya

Saat Merry telah berada diatap gedung ternyata keadan sepi, Merry berfikir mungkin ada orang yang mengerjainya

Tapi ketika Merry hendak berjalan balik seseorang memanggilnya

"Kim Merry!"

Merry pun menoleh kebelakangnya

Tepat seorang lelaki dengan postur tinggi kini menatapnya dan berjalan kearahnya

"Ku pikir kau tak akan datang"

"Dari mana kau tahu namaku?" tanya Merry

Orang itu terkekeh
"Siapa yang tak mengetahui nama gadis tercantik dan terpintar dikampus ini? Bahkan satpam pun tahu"

Merry memicingkan matanya

Orang itu kini sudah berada dihadapannya

"Apa mau mu sebenarnya?" tanya Merry

"Wow! Ternyata kau orang yang terlalu terburu-buru ya? Rileks lah dulu"

"Cepat katakan! Sebenarnya apa mau mu? Aku tidak ada waktu untuk mengurus hal tidak penting sepertimu"

"Tenang lah dulu. Bahkan aku belum memperkenalkan diriku"

Orang itu mengulurkan tangannya
"Perkenalkan nama ku Kris Wu"

"Aku tidak menanyakan nama mu" Merry mengabaikan uluran tangan nya

Orang bernama Kris itu terkekeh lagi

"Kau benar-benar orang yang menyenangkan ya? Bagaimana bisa kau marah tapi terlihat lucu?"

Merry mendecih

"Sebaiknya aku pergi. Tidak penting mengurusimu! Buang-buang waktuku saja!"

Merry membalikkan badannya dan berjalan menjauh
Tapi sebelum dirinya mencapai pintu Kris terlebih dahulu menahan tangannya

"Kenapa buru-buru sekali perginya Noona Kim? Bahkan kita belum mulai"

Merry mengerutkan keningnya
"Apa maksud mu? Lepaskan aku!"

"Kita akan bersenang-senang"
Dengan cepar Kris menarik Merry kesebuah tower yang berada diatap gedung

"Lepaskan aku! Apa mau mu sebenarnya?!"

"Kau akan tahu nanti!"

Kris menarik lengan Merry kuat

Merry terus memberontak

"Lepaskan aku!"

"Apa mau mu sebenarnya!"

"Lepaskan!!"