12

545 37 24
                                    

"Sepertinya anak buah ku memberitahu ku sebuah rahasia"

Sehun makin mengerutkan dahinya
"Rahasia?"

"Hmm rahasia.... Rahasia yang mungkin kau juga tidak akan pernah tau" Jaehyun bersmirk

"Rahasia? Apa maksud mu Tuan Jung?"

"Sebenarnya..."


'Tok...Tok...Tok...'



"Masuk"

"Maaf Bos, sepertinya Noona Park sudah menanti anda di ruangan"
ucap sang sekretaris Jaehyun

"Dasar wanita itu! Cepat sekali! Bahkan belum waktunya.." gumam Jaehyun menatap arloji pada tangannya

"Baiklah aku akan segera kesana" ucap Jaehyun pada sekretarisnya

"Maaf Tuan Oh, sepertinya pertemuan ini sampai disini dulu. Kita akan lanjutkan di pertemuan berikutnya. Terima kasih. Saya permisi"
Dengan langkah cepat Jaehyun pun meninggalkan Sehun di dalam ruangannya

Bahkan Sehun belum menjawab Jaehyun sudah beranjak pergi

'Apa yang dia maksud sebenarnya' batin Sehun


*****

"Op-Oppa?" pekik Merry kaget

"Oppa Xiumin? Kim Min Seok? Benar kah itu kau?" Merry masih tak percaya atas apa yang di lihatnya kini
Bahkan dirinya sempat mengedipkan matanya berkali-kali

"Akh!" pekik Merry kesakitan

"Sakit Oppa! Kenapa memukul ku?" Merry mengelus kepalanya

"Rasakan! Biar kau tau rasa!"
Xiumin menduduki dirinya di bangku sebelah ranjang tempat Merry terbaring

"Kau tau tidak semua orang mencari mu selama ini! Dan kau malah asik-asik tidur disini!"

"Ya! Oppa! Siapa yang sedang asik-asik tiduran disini sih! Aku.. akh" Merry memegang perutnya yang terasa sedikit nyeri

"Aku tau kok tentang kejadian yang menimpa mu"

Merry langsung menoleh ke arah Xiumin

"Oppa tau?"
Xiumin mengangguk

"Jadi selama ini Oppa tau? Kalau aku..?"

"Aku tau semua tentang mu bahkan tempat tinggal mu"

Dengan jawaban dari Xiumin itu Merry langsung melotot sempurna

"Ish! Kenapa melototi ku!"

"Akh! Sakit Oppa! Bisa tidak kau tidak memukul ku!" rengek Merry mengelus-elus kepalanya karna Xiumin lagi-lagi menjitak kepala Merry

"Biar kau tau rasa adik durhaka!"

"Mck.." Merry mencibikan bibirnya manyun

"Sampai kapan kau mau menghindar dan pergi dari rumah? Hmm?"
tanya Xiumin yang langsung membuat Merry terdiam

"Sudah dua tahun lebih kau pergi dari rumah. Pulang lah. Bibi Sora sakit"

Merry langsung menatap Xiumin
"Eomma sakit?"

Xiumin mengangguk
"Seminggu setelah kau pergi dari rumah, Bibi jatuh pingsan dan tidak sadarkan diri selama dua hari. Dokter bilang Bibi kekurangan cairan dan tidak pernah makan maupun minum"
jelas Xiumin membuat Merry berkaca-kaca

"Dampaknya sekarang Bibi terkena komplikasi. Dan saat ini sedang mendapat perawatan di Seoul. Dia selalu menangis dan memanggil namamu Merry"
Xiumin kini menatap Merry dengan serius

⚠️ CODE 858 ⚠️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang