22.

851 31 14
                                    

"Aku ingin kau kembali padaku lagi"

'Deg'


Merry terdiam membeku seakan tak percaya dengan apa yang di ucapkan Sehun

"Kembali lah menjadi sekretaris ku lagi,  aku masih membutuhkan mu. Merry"

Merry pun tersadar dari lamunannya

'Bodoh kau Merry! Kau pikir kau siapa? Dia hanya membutuhkan mu menjadi sekretarisnya! Tidak lebih!! Camkan! Tidak lebih!' batin Merry

"Cih, Kau bilang kau membutuhkanku? Haah yang benar saja! Kau itu hanya membutuhkan ku untuk pemuas nafsu mu, begitu kan maksud mu?"

Sehun menatap Merry tajam

"Lebih baik kau pulang saja. Aku sudah tidak tertarik dengan pekerjaan itu lagi. Dan terima kasih telah merawat ku"

Merry merebahkan kembali tubuhnya dan memunggungi Sehun

Sehun masih menatap Merry tajam, walau hanya punggung yang di tatapnya saat ini

Tiba-tiba ponsel Sehun pun berdering

"Hallo? APA?! Natalie diculik?! Shit!! Aku segera kesana sekarang"

'Natalie? Diculik? Siapa Natalie? Kenapa dia di culik? Ada apa ini' bukan tidak mungkin jika Merry tidak mendengar perkataan Sehun barusan

Dengan cepat Sehun meninggalkan Merry

"Akh! Siapa Natalie sebenarnya?" gumam Merry seraya duduk dan melihat kepergian Sehun



*****


"Bodoh!! Kenapa bisa? Kalian sedang apa saja hah sampai tidak tahu jika ada orang yang masuk?!"
caci maki Sehun di telpon

"Bagaimana ciri-cirinya beritahu aku?"

"Baiklah aku akan mengecek lewat CCTV. Kalian disana saja, aku sudah mengirim orang-orang ku untuk menjaga rumah"

Sehun pun mematikan ponselnya

"Kurang ajar!! Siapa yang berani-beraninya bermain dengan ku!!" Sehun memukul stir dengan keras

'Blam!!'

Sehun sontak kaget saat seseorang kini duduk di samping nya, tepatnya di kursi penumpang

"Merry?"
ucap Sehun kaget

"Sedang apa kau disini?" tanya Sehun bingung

Merry menoleh menatap Sehun

"Siapa Natalie?"

Mata Sehun membulat sempurna atas pertanyaan Merry barusan

"Siapa Natalie sebenarnya? Dan mengapa dia di culik?"

Sehun terdiam

"Aku mendengarnya tadi"

Sehun masih diam

"Tuan Oh Sehun yang terhormat! Apa kau mendengarku?"
Merry sedikit kesal, pasalnya Sehun belum juga menjawab pertanyaannya sedari tadi

"Lalu untuk apa kau disini noona Kim?" Sehun menatap Merry tajam

Merry mengalihkan pandangannya
"Ak-aku, aku han-hanya ingin mem-bantu mu saja karna ka-kau sudah menolong ku"

"Jadi kau ingin tahu siapa sebenarnya Natalie itu?"

Merry menoleh dan menatap Sehun kembali

Merry hanya mengangguk

"Baiklah! Jika kau ingin tahu, ku terima tawaranmu" Sehun bersmirk lalu menyalakan mobil nya


⚠️ CODE 858 ⚠️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang