Alisyah&Alinah

Alinah Ayuqueen

Udara pagi ini lumayan cukup lebih dingin dari biasanya . so karena hujan yang turun dari kemarin malam dan berakhir pada pagi ini.

Rasanya aku tak pernah ingin keluar dari zona nyaman. Yaitu Tempat tidurku.

Suasana yang cukup sepi dan sunyi tanpa suara apapun mendukung untuk tetap berada dizona nyaman.

Drttttt drtttttt

Suara hp ku menyadarkanku ,hingga mataku mulai ku buka perlahan.

"Hallo Assalamu'alaikum dedek?"

"Wa'alaikumus salaam Cikk?, "

"Dedek baru bangun ya?"

"Ehhh kok cik tau sih? ,tau dari mana cik?"

"Ya tau donk dedek, kamu itu kalo nggak di bangun nggak bakalan bangun"

"E-ehhh kata siapa sih cikk"

"Kata cikk lah, kan cik yang bilang tadi masa monyet sih?"

"Hehehhe ya kali cikk monyet, palingan sejenisnya hehehe?

"Hhhhh, dasar kamu ini ya?   , udah sana gi mandi? Entar telat gimana"

"Hmmmm iya deh cikk,Assalamu'alaikum "

"Wa'alaikumus salaam dedek"

Tuttttttt...........tuttttttttt............tuuuuutttttt

Sambungan telah diputuskan , Alinah yang sudah terbiasa dibangunin oleh kakaknya kini harus terbiasa tanpa kakaknya yang masih berada di New York, paris.

Sudah 2 minggu  Alinah mencoba dan belajar mandiri tanpa kakaknya.

Mulai dari memasak, mencuci pakaian dan piring, merapikan pakaian dan Rumah, serta pekerjaan rumah lainnya.

Kini Alinah sudah memakai Pakaian seragamnya dan siap berangkat , bekal makan siangnya juga sudah siap.

****

"Wawww anak manja udah dateng nih?"
Ledek fatma

Alinah hanya tersenyum. "Ehh kalian pada ngapain sih?"

"Kamu nggak liat , alinah , kita lagi ngapain" sambung sudis

"Emmmm" sedang berpikir. "Ohh aku tau pasti lagiii kangenin aku ya??" seruu Alinah heboh sendiri.

"Ya ampun nih anak kepedean banget sih ?" Tukas Anita.

"Jhhhhh, kayak nggak tau Alinah aja kalian?" jawab Pitri

" jhhhhhh" tawa pecah mereka semua ,walaupun kurang satu personil lagi yang nggak kumpul  yaitu Alisyah yang saat ini ya masih di New York.

"Alinahhhhhh???" teriakan seseorang dari arah pintu kelas, membuat Alinah kebingungan ada apa?.

"Ada apa Vi?, kok kamu ngos ngosan kek gini sih?"

"Heeee....mmmmm coh bah kah muh liat ini dulu?_seraya memberikan Hpnya kepada Alinah.

Alinah mengambil dan melihat semuanya. Sungguh Senyum di Bibir Alinah sejak pagi tadi kini telah menghilang.  Dan air matanya jatuh tanpa ia sadari.

"Sekarang mereka dimana?"

"Tadi sih aku liat mereka lagi ditaman baru"

Alinah langsung melangkah pergi tanpa mendengarkan suara devi lagi.

Tidak sampai 10 menit , alinah sudah sampai diTaman menyaksikan hal yang ia benci, Alinah bingung apakah ia harus melabrak sekarang, namun ia tidak sanggup saat ini. Dia benar benar rapuh untuk kali ini, kecewa bercampur marah,kesal,dan sedih tengah saat ini ia rasakan. Alinah hanya terpaku digerbang taman menyaksikan semuanya.

****

"Kenapa kamu sejahat itu don?" ujar Alinah sambil berjalan kembali ke kelas.

"Tega kamu!!aku benci kamu don! Aku benci hikssss hiksss" ucap Alinah beriringan dengan isakan tangisnya.

Drttttt drtttttt.....

"Hiksss hikss doni?, sekarang hikksss hiksss dia baru inget dengan ku hikkss hikkss setelah berduan dengan hikksss____" suara Alinah sudah hampir habis karena sudah terlalu banyak menangis.

****

Alinah kini sudah menuju rumahnya, karena guru akan rapat maka siswa /i diperbolehkan pulang .

****

#CuapCuapCuap AlisyahAlinah

Hallo para readers pada kangen nggak sih sama Alisyah sama Alinah.

Maaf ya author baru update sekarang
Soalnya sibuk banget Ujian sekolah , dari praktik,usbn sebentar lagi dan terakhir Unbk. Jadi maaf ya

Untuk Alisyah Alinah
Jangan lupa
Vote
Coment and
Share ketemen temennya ya
Biar author makin semangat nulisnya.

Salam manis

Alisyah Alinah