KANAYA

PROLOG

Melupakan cinta pertama tidak semudah membalikan telapak tangan.

***

Disebuah halte, seorang gadis manis dengan seragam putih biru yang masih melekat ditubuhnya tengah duduk sendirian menatap hamparan air hujan. Entah sudah berapa lama ia duduk sendirian disana. Surat kelulusan ditangannya ia tatap sendu, seharusnya dia bahagia karena dirinya diterima di Sekolah Menengah Atas yang dia impikan.

Kanaya Valeriya atau biasa dipanggil Naya, gadis yang tengah duduk sendirian itu mengingat kembali kejadian beberapa jam yang lalu. Tadi adalah hari penerimaan siswa baru diSekolah Menengah Atas, setelah hari ini semua masa SMP nya selesai. Tidak ada lagi kebersamaan bersama teman teman dan sahabat lamanya karena para sahabatnya memilih untuk melanjutkan sekolahnya ke luar Kota, mungkin ini ujian dalam setiap persahabatan. Tapi ada satu hal yang membuatnya lebih sulit untuk melepas sesuatu yaitu Cinta pertamanya. Seseorang yang menjungkir balikan perasaannya, tidak tau apa itu cinta yang sesungguhnya sampai membuatnya menjadi gadis bodoh yang diperbudak oleh cinta, apakah selama 2 tahun ini dirinya jatuh cinta sendirian? Memperjuangkan sesuatu atas nama cinta? Dan hari ini kenangan menyakitkan selama 2 tahun bersama seseorang yang sangat ia cintai harus diakhiri dari sekarang.

Gadis yang bernama Naya itu bangkit dari duduk nya, melambaikan tangannya untuk memberhentikan sebuah taksi dan kemudian meninggalkan halte tersebut.

Selamat tinggal cinta pertama.

*****

Bismillah baru PROLOG dulu😊