Now Playing Photograph - Ed Sheeran
"You won't ever be alone, wait for me to come home"
...
"Dadah, Dora jelek! Lo gaboleh telat makan nanti lo lemes terus lo sakit, kasian repotin Louis soalnya. Lo harus jaga diri. Nikmatin waktu rileksasi lo, ya!!" kata Fani sambil memeluk Adora erat.
"Dadah juga, setan!" kata Adora.
"Enjoy your time disana! Manfaatin sebaik-baiknya. Bawain oleh-oleh yang banyak. Lo jangan telat makan. Tidur yang cukup. Gak boleh begadang. Ga boleh kedinginan. Gak boleh pake baju terbuka. Gak bo—" ucapan Milena terhenti dengan Adora yang langsung memeluknya.
"Paham! Love you, Mile!" kata Adora.
"Pokoknya jaga diri baik-baik. Jangan aneh-aneh. Cepet balik! Dateng ke pernikahan Milena," kata Yuana.
"Okeeyyy!!" kata Adora.
"Tadinya mau ngomong sama kayak Milena, tapi udah keburu Milena duluan yang ngomong. Intinya jaga diri. Jangan macem-macem. Kalo ada apa-apa, LINE, WA, Skype, Facetime. Spill aja tea-nya" kata Alva.
"Okeyyy! Inget pesan gue juga, ya!" kata Adora.
"Adora, jangan lupa kalo udah disana, kunjungin Altheron ya kalo ada waktu!" kata Galen.
DUAGH-!
BUKK-!
BRAKK-!
Alva, Ilyas, Arva kompak memukuli Galen yang memang kalo bicara suka ngasal.
"Dadahhh!! Gue masuk yaa!" kata Adora sambil menyeret kopernya lalu melambai memasuki ruang tunggu penerbangan.
...
Setelah 15 jam dengan 1 kali transit, Adora sampai di Swiss.
"LOUIIIIIIIISSSSSS!!!" Adora berlari lalu memeluk seorang laki-laki dengan rambut pirang.
"Halo, Gorgeous!" kata Louis sambil membalas pelukan Adora.
"Gimana flightnya?" tanya Louis.
"Lamaaaa bangetttt! Tapi terbayar begitu liat view spring saat ini," kata Adora.
"Okey. Gue anter ke rumah Aunt ya!" kata Louis.
...
"Kami meminta maaf atas keputusan Altheron. Maafkan kami," kata Ibu Altheron sambil menunduk.
"Tidak apa, Devi. Jeana juga membatalkannya. Ini kesepakatan mereka berdua. Kami harap, Altheron bisa bahagia," kata seorang wanita di depan Devi.
"Untuk Tante, Om, Mama, Papa, Jeana. Altheron minta maaf sebesar-besarnya gak bisa lanjutin pertunangan ini. Altheron yakin, Jeana bisa dapat laki-laki yang lebih baik dari Theron. Jeana berhak bahagia. Semoga ayah dari anak-anak Jeana bisa rawat Jeana dan anak-anaknya dengan baik," kata Altheron sambil menunduk.
"Kami tidak apa-apa. Semoga kamu bahagia juga," kata Ibu Jeana.
"Ya, ron. Setelah ini, cari perempuan yang kamu bakal cintai seumur hidup kamu. Dan berbahagialah kamu sama dia," kata Jeana sambil tersenyum.
Keluarga Altheron beserta Altheron lalu pamit undur diri.
"Kamu kenapa, sih?! Tiba-tiba batalin aja?!" tanya Devi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sudden Mama
Fanfiction[COMPLETE] 'Anak dari masa depan? Gimana caranya? Pake hukum atom kayak di End Game? Tapi masih pada bocah...' Itulah pertanyan yang terlintas dari pemikiran 4 perempuan remaja dewasa yang kedatangan sekelompok anak kecil yang mengaku sebagai anakny...