Naruto .... Kitsune?

*5*

Cast : Naruto dkk

Disc : Bluu cuman minjem chara, karena Naruto dan teman-temannya adalah milik om Masashi.

Happy Reading

.

.

.

Pagi itu, Sasuke dan Naruto kembali di panggil untuk menghadap ke kantor Hokage. Saat ini Naruto sedang bermain di ruangan Kakashi, berjalan ke sana kemari mencari hal yang bisa ia mainkan, dan terkadang mengganggu Shikamaru yang sedang sibuk mengecek dokumen yang akan Kakashi beri cap. Sementara Sasuke sedang berdiri di depan meja Kakashi, bersama Sakura dan Tsunade yang duduk di sofa di sana.

"Jadi, Sasuke, misimu saat ini adalah mencari reruntuhan dari istana Kaguya" ucap Kakashi membuka obrolan mereka.

"dan Aku akan menambah misimu. Kau tetap menjalani misimu itu, tapi dengan membawa Naruto" Lanjut Kakashi.

"Sensei!" Sakura yang mendengar itu berdiri. "Aku.. aku akan ikut dengan Sasuke kalau begitu, aku bisa membantunya menjaga Naruto." Tambahnya.

"Maaf Sakura, ini kami lakukan untuk menyembunyikan keberadaan Naruto dari para petinggi desa." Jelas Kakashi. "Mereka akan curiga jika kau tiba-tiba ikut dengan Sasuke dalam menjalankan misi ini." Tambahnya lagi. Sakura menatap Kakashi tidak percaya lalu menatap Sasuke dengan tatapan memohonnya.

"Akan kulakukan." Jawab Sasuke tanpa mengidahkan tatapan Sakura.

"Oh. Dan lagi, ini pesan dari para Kage lainnya dan yang akan menjadi misimu. Kau bertugas untuk melatihnya selama pergi dengannya. Dari keterangan Orochimaru-sama kemarin, kemungkinan chakranya bisa muncul suatu waktu kan?"

Sasuke mengangguk.

"Dan sampai saat itu, kau harus melatihnya untuk mengendalikannya jika saatnya tiba nanti." lanjut Kakashi.

"Kau juga tentunya harus memperhatikan pola makannya. Keselamatan Naruto adalah misi utamamu" sahut Tsunade.

Sasuke menganggukkan kepalanya singkat. Tanpa di perintah pun dia akan melakukannya.

"Uchiha, aku bertanya sekali lagi. Apakah kau.. tidak mau menyembuhkan tanganmu itu?" tanya Tsunade. Sasuke terdiam. Ia dilema. Jujur, saat ini ia merasa agak kesulitan mengurus Naruto hanya dengan satu tangannya. "Bukankah akan lebih mudah untukmu saat menjalani misimu bersama Naruto dengan tangan yang lebih.. lengkap?"

"Aku ..."

Sasuke masih ragu. Dulu ia menolaknya karena itu seperti bentuk penebusan dosanya untuk Naruto.

"Cacuke~" Naruto berlari ke arah Sasuke dengan membawa salah satu dokumen yang berhasil ia curi dari Shikamaru.

"Ah! Naruto!" Shikamaru pun menyusul Naruto yang sudah sampai pada Sasuke dan bersembunyi di belakang pria jangkung itu. "Kembalikan itu, Naruto.. itu bukan mainan, hm?" Shikamaru berusaha meminta kertas yang sudah kusut di tangan Naruto, Naruto yang kesal mainannya di minta pun melemparkan kertas itu sembarangan, lalu berjalan ke depan Sasuke, merentangkan kedua tangannya, minta di gendong.

Sasuke yang melihat Naruto mengangkat kedua tangannya terdiam. Saat ini sudah berbeda. Naruto sekarang sudah kembali di hadapannya. Meski dengan tubuh yang berbeda. Ah.. dia memang harus melakukannya. Untuk Naruto. Untuk melindungi Naruto-nya. Tentu saja.

Sasuke pun menjongkokkan dirinya, lalu meraup tubuh Naruto dengan tangan kanannya, dan kembali berdiri dengan Naruto yang sudah ada dalam gendongannya, mengusak-usak wajahnya di baju Sasuke.

"Aku.. akan melakukannya" ucap Sasuke mantap. Mengundang senyum semua orang yang ada di sana.

.