Naruto ... Kitsune?
"Nii-chan No Bakaaaaaaa!!!!" Teriak Naruto kesal, ia berjalan di hamparan padang pasir yang luas itu sembari menggerutu.
Ia tau ini masih di dimensi lain, tempat ini seperti dimensi dimana Kaguya membuang Sasuke dulu.
Naruto sudah berputar-putar sedari tadi, dan tidak tau berada dimana.
Kyuubi masih enggan berbicara padanya hingga sekarang.
Dan yang bisa Naruto lakukan saat ini hanyalah berjalan sembari mengusap matanya yang tanpa ia sadari sudah mengalir air mata.
"Hiks. Nii-chan baka! Kyuubi baka! Hiks! Teme.. hiks"
.
.
.
.
"Uchiha, Anda di panggil Hokage-sama" ucap seorang anbu yang datang kerumah Sasuke malam itu.Sasuke hanya menganggukkan kepalanya singkat, ia mengambil jubahnya dan segera ke tempat Kakashi.
-cklek-
Sasuke masuk ke dalam ruangan Kakashi dan berhenti di tengah-tengah pintu.
Menatap datar seorang pria yang sedang duduk di sofa sembari menikmati suguhan ocha hangat yang di berikan Shikamaru.
"Sasuke, kemari" panggil Kakashi, menyuruh Sasuke untuk mendekat.
"Oh... inikah Uchiha itu?" Tanya pria itu sembari menatap Sasuke dari ujung kepala hingga ujung kaki.
'Hee~ selera Naruto memang terbaik, dia memilih pria yang 11 12 dengan kakaknya' batin pria yang ternyata Toneri itu dengan pedenya.
"Pria ini di temukan berjalan menuju gerbang desa, dan saat di tanyai penjaga gerbang, ia bertanya disini adakah seseorang yang bernama Uchiha Sasuke. Jadi kami membawanya kemari."
"Heh, kalian membawa Otsutsuki masuk kedalam desa?"
Kakashi dan Shikamaru cukup terkejut. Pasalnya, mereka tidak menyadari bahasa pria didepan mereka adalah Otsutsuki.
Toneri tersenyum.
"Perkenalkan, namaku Otsutsuki Toneri, putra Otsutsuki Hamura, keponakan Rikudou-sannin, ketua klan Otsutsuki sekarang" ucap Toneri dengan senyum ramahnya.
"Ah, kau anak pria tua yang meninggalkan Naruto dari pengawasanmu di hutan dulu" ucap Sasuke. "Dan membuat Ayahmu meninggal"
"Ahahaha, aku tidak tau jika kau sudah bertemu dengan Chichi-ue" Toneri tertawa pelan. "Tapi tidak bisa di pungkiri kalau itu memang kesalahanku, dan kembali terulang sekarang"
"Apa maksudmu?" Tanya Sasuke tajam.
"Ehem, jadi begini. Tadi sebenarnya aku kesini bersama Na -"
"Naruto!? Dimana!? Selama ini Naruto bersamamu!?"
Shikamaru dan Kakashi mengelus dada mereka terkejut akan teriakan Sasuke.
"Woah woah, sabar Uchiha, biarkan aku menyelesaikan ucapanku." Ucap Toneri, "ya, Naruto selama ini bersamaku, saat aku mengajaknya untuk ikut, ia tidak menolak"
Jawaban Toneri membuat Sasuke melemaskan bahunya.
Naruto memilih untuk ikut pria di depannya itu. Adalah sebuah fakta yang menyakiti telak hati Sasuke.
"Maaf, uhm..."
"Toneri saja" ucap Toneri pada Shikamaru.
"Ya, Toneri-san, mengapa kau mengajak Naruto pergi saat itu?" Tanya Shikamaru.
Toneri menghela.
"kalian tentu tau jika Naruto yang sekarang sudah berbeda dengan Naruto yang dulu. Kekuatan Naruto bisa dikatakan jauh berkali kali lipat lebih kuat dari Uhm... apa nama kalian yang menggunakan chakra?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Naruto .... Kitsune?
FanfictionPerang dunia Shinobi telah usai. Semua sudah kembali normal. Tapi, bagaimana jika, sang pahlawan, sang 'matahari' milik Konoha, ternyata justru mengorbankan dirinya, untuk.... menyelamatkan ratusan.. atau bahkan ribuan shinobi lain yang telah gugur...