Mungkin ini kesempatan kedua, beri aku waktu menunjukan kesungguhanku
" cepat ke sini tuan park, istri anda...."
Laki laki jangkung itu berlari kencang tanpa peduli teriak penjaga kantin, laki laki jangkung itu tak peduli di marahi karena belum bayar makanannya.
Dia membuka pintu kamar ICU dengan kasar, wajahnya menegang dengan rasa khawatir membumbung tinggi
" bae..baekhyun"
Chanyeol menatap nyalang di depan pintu ICU, ada dokter dan 2 perawat di samping tubuh baekhyun
"kemarilah tuan park, lihatlah istri anda telah sadar"
"apa?" perlahan chanyeol mendekat, jantungnya berdebar perasaannya bercampur aduk dan melihat mata baekhyun yang terbuka sayu "bae? Tuhan trima kasih" air matanya meluruh
"slamat tuan park, mohon bersabar, saat ini keadaan nyonya pak masih lemah, belum bisa di ajak bicara. Saya juga mohon kerja samanya untuk percepatan perbaikan kondisi nyonya park"
Chanyeol menganguk mengerti
"dan nyonya park slamat juga untuk anda, slamat datang kembali"
"d dok ..." suaranya sangat lirih dan terbata bata
"ne nyonya park" dokter itu tersenyum pada baekhyun. Baekhyun menatap semua yang ada di sana dan berhenti pada pria jangkung di sebelah dokter "nu - gu?"
"......?" hatinya mencelos, senyumnya memudar, kening chanyeol berkerut, baekhyun menatap dirinya datar, ini yang ditakutkannya.
"ini tuan park chanyeol nyonya, suami anda"
"........"
"apa dia melupakanku dokter?" tanya chanyeol cemas
"itu butuh pemeriksaan lanjutan, untuk saat ini jangan khawatir, wajar amnesia acud karena nyonya tidur lama lebih dari 1 bulan, nah tuan kami tinggal dulu, bila ada apa apa cepat hubungi kami"
#
Berita kembalinya kesadaran baekhyun membuat semua orang senang, terutama pada dua wanita sahabat baekhyun. Luhan langsung memesan pesawat eksekutif meninggalkan sehun yang sebenarnya hari itu niatnya berangkat bersama ke jeju. Membiarkan sehun menggerutu karena tingkah kekasihnya berlebihan. Tak jauh beda dengan kyungso, dia meninggalkan putranya dan menitipkannya pada gurunya, menyuruh kai menjemput anaknya. Dan kyungso memilih berangkat bersama mertuanya xiumin. Bahkan di mobil wanita itu cukup bawel dan ingin terburu buru sampai, hal yang tak biasa.
"cepat cepat, ah lama sekali..minggir biar aku yang nyetir"
"ini sudah ngebut nyonya kim"
"tapi kenapa belum sampai juga?"
Dan xiumin hanya menggeleng maklum.ICU seperti bukan ruang khusus lagi, harusnya tempat itu membatasi pengunjung, tapi itu tak berlaku hari itu, alat alat dari monitor sudah di lepas, begitu juga dengan slang makan, yang tersisa hanya slang infus dan slang oksigen biasa. baekhyun di monopoli oleh keluarganya di tambah luhan juga. Sedang chanyeol mendengus kesal dan terabaikan. Laki laki jangkung itu berdiri di ambang pintu sambil terus menatap kearah baekhyun dengan raut wajah di tekuk.
Senggolan kecil di pinggangnya tak merubah posisinya hingga sebuah tepukan pelan mendarat di bahunya
"jadi kau benar benar memperkosanya?"
Chanyeol menoleh kasar, mencibik mendapati wajah yang sama datarnya dengannya
"kalo idemu tak membuatnya sadar, hari ini aku benar benar akan membunuhmu"
KAMU SEDANG MEMBACA
This Love
Fantasybutuh dua ribu tahun chanyeol menemukan pujaannya, mengejarmya melalui reincarnasi berlomba dengan waktu untuk meminta maaf dan mengembalikan kepercayaannya kembali, karena sebuah kesalahan membunuh kekasihnya di masa lalu, reincarnasi sang pujaan b...