This Love

28 picnic

Akankah takdir merubah segalanya?

"mammy"

Brak

Brug

Aww

Baekhyun mendorong keras kungkungan chanyeol hingga terlepas, chanyeol jatuh terlentang dan baekhyun segera lari

"mammy datang" teriak baekhyun menyusul jiwon

"bae, tunggu akh" laki laki itu mengapit selangkangannya, wanitanya sudah ke buru keluar kamar, chanyeol bangun dan berjalan tertatih masuk kamar mandi

Dia melepas seluruh pakaiannya, menatap horor miliknya yang menegang

"oh sitt" umpatnya, matanya terpejam sambil menyentuh privasinya "oh esst bae kau keterlaluan, ini sudah 5 tahun tak begini, akh nyeri sekali...ini bagaimana cara menidurkannya? Aku butuh pemilikmu park junior, bae" chanyeol mengguyur tubuhnya dengan air dingin berharap juniornya tertidur lagi, butuh waktu lama chanyeol mandi air dingin, dan akhirnya berhasil menina bobokkan juniornya, hasilnya dia kedinginan.

#

Chanyeol keluar dari kamar dengan memakai jaket tebal padahal cuaca hari ini cukup panas, mendapati seluruh keluarga kecilnya di meja makan

"dad lama sekali jiwon kan sudah lapar" gerutu anaknya dengan muka kesal

"maafkan daddy jiwonie"

"kau sakit menantu? Kau menggigil" cemas ibu byun

Chanyeol melirik baekhyun yang berpura pura menyibukkan diri, sedikit berdehem dan mengwratkan jaketnya "tidak ibu, ini karena kelamaan mandi air dingin" chanyeol menangkap rona merah di wajah istrinya "bae...kau tak apa?"

Baekhyun mendongak dan melihat semua beralih menatap ke arahnya, rona merah semakin terlihat di pipinya

"kau kenapa juga baekhyunie?"

"daega?"

"pipimu merah"

"benarkah?" buru buru baekhyun menyentuh ke dua pipinya, matanya melirik ke arah chanyeol yang menatapnya penuh cinta dan senyum yang mengembang "ais" runtutnya dalam hati, pipinya makin merona, baekhyun salah tingkah "ah ha ha tak ada apa apa, sudahlah ayo kita sarapan" ajaknya mengalihkan perhatian

Mereka mulai makan, baru beberapa sendok baekhyun yang tak sengaja menatap jiwon yang makan dengan muka cemberut

"jiwonie? Why?"

Anak itu mengangkat wajahnya suram, chanyeol yang menyadari pun bertanya "jagoan daddy kenapa?"

"taeoh kemarin bilang hari ini bertamasya di taman kota bersama ibu ayah dan kakek xiu"

"kemarin jiwonie bilang hanya minta adik saja bukan?" ingat baekhyun

"lupa mam, dad"

"lalu?"

"jiwon juga ingin seperti itu, bukankah jiwon sudah punya daddy? Jiwon ingin tamasya bersama mammy daddy dan nenek"

chanyeol tersenyum dengan penuturan anaknya "permintaanmu di kabulkan, setelah sarapan kita susul mereka"

Seketika rona bahagian terpancar dari wajah jiwon, matanya berbinar binar senang "benarkah?" chanyeol mengangguk

"yeyy....gomawo dad" jiwon turun dari kursinya dan berlari memutar menuju ke arah kursi chanyeol, anak itu langsung melompat dan memeluk chanyeol, menciumnya bertubi tubi "jiwon sayang daddy" chanyeol terkekek

Baekhyun yang di sebelahnya cemberut "ck, turuti saja terus, mau jadi apa kelak bila tuan memanjakannya"

"hai, dia putraku bae ...wajar aku menurutinya"