-47

1.1K 52 3
                                    


Ricky terus mengerang frustasi.

' Astagfirullah..... kenapa semuanya menjadi seperti ini? ya allah, tolong bantu hamba mu yang bodoh dan lemah ini menyelesaikan permasalahannya'

'kenapa semakin hari masalah semakin datang bertubi-tubi. Belum selesai permasalahan tentang Nayla dan sekarang Syila malah muncul di hadapan keluargaku yang sedang berantakan ini, dan membuat semuanya semakin kacau. Bantu aku Ya Allah' Ricky terus membatin.

"Ayah, kenapa di sini? udah malem loh. buna mana, yah? kok belum pulang ?"

"e-eh Galang, kenapa keluar nak? kamu kan baru sembuh? ngak baik angin malam buat kesehatan kamu nak, masuk yu" Bukannya menjawab Ricky malah balik bertanya.

"Ayah, galang nanya sama ayah loh. kenapa ngak di jawab?"

"maaf, Ayah sedang banyak fikiran nak, ayah tidak konsentrasi. coba kamu ulangi pertanyaannya"

galang pun menggeleng " Mikirin apa sih yah? sampe segitunya? ngak jadi deh nanya nyah" final galang

"yaudah, masuk yu. kamu mau tidur sama siapa hmm?"

" Aku ngak mau tidur dulu, ayah temenin galang yu" pinta galang " Temenin kemana? udah malem loh" ricky pun menaikan sebelah halisnya

"udah lama galang ngak ngaji, semenjak galang di rawat galang ngak pernah ngaji lagi. Jadi, sekarang ayah temenin galang ngaji yah?"

"soalnya galang pengen cepet khotam Qur'an. biar kayak kak Alwi" lanjut galang dengan mata yang berbinar.

Clak

Ricky menitihkan air matanya. Iya terharu dengan keinginan putranya.

"ayah menangis?" Ricky pun menggeleng " Ayah cuma kelilipan. yaudah yu ayah temenin. tapi , kamu kuat kan buat ambil air whudu nya?" tanya ricky sedikit khawatir. Pasalnya malam ini cuaca sangat dingin.

galang meng angguk" galang kuat kok."

setelah selesai mengambil air Whudu, kini Ricky dan galang berada di kamar milik galang.

galang mulai membaca alquran dengan sangat tenang, merdu dan siapapun yang mendengarnya mengaji pasti sangat kagum.

" Udah?" galang pun mengangguk " Sekarang kamu tidur ya.

♡CintaSangUstadz♡

"sekarang juga lo angkat kaki dari pondok ini. tidak ada yang bisa memiliki ustadz kecuali saya!" Oceh Nayla

"Eh eh eh... siapa kamu. berani banget lo ngusir saya? Hah!" balas Syila

"KAMU PIKIR SAYA TAKUT? HAH!"

"Kamu cuma cewek malam. Saya tau semua tentang kamu. Kamu ngak pantes buat ustadz. Kamu juga pernah bikin ustadz celaka. kan? bukan cuma satu atau dua kali.
semasa kalian muda, kau juga pernah berniat bunuh diri dengan membawa dia kan? hah? JAWAB! " Maki syila

"Tau apa kau tentang hidup saya? HAH! ITU TIDAK AKAN TERJADI JIKA USTADZ RICKY TIDAK MENOLAK SAYA. DIA MENOLAK SAYA KARNA DIA LEBIH MEMILIH HASNALIA, SAHABAT SAYA SENDIRI. bukan lebih tepat MANTAN SAHABAT SAYA. dia melanggar janjinya, omongannya. dia bilang jika DIA TIDAK MENYUKAI USTADZ RICKY tapi apa yang dia lakukan setelah itu. Dia menerima pinangan nya hiks hiks. Karna kecelakaan itu saya kehilangan wajah cantik saya. setelah itu saya kembali dengan wajah baru saya. SAYA KEMBALI DENGAN NAMA LAIN, LALU Hiks hiks SAYA KEMBALI UNTUK BALAS DENDAM. SAYA BERUSAHA UNTUK MEMBALASKAN DENDAM SAYA LEWAT GALANG, sejak galang kecil Saya selalu memyiksanya. HAHAHA Bagaimana? samaranku sukses kan?"

Deg

Sungguh Syila tak menyangka jika iya telah bekerja sama dengan wanita berhati iblis sekejam Nayla.

seseorang menguping mereka di balik pohon.
wanita yang menguping itu pun menutup mulutnya, air mata terus mengalir, iya tak sanggup menghadapi semuanya. ternyata benar ini bukan salah suaminya. wanita itu adalah hasnalia. Wanita yang terjebak dengan permainan licik mantan sahabatnya.

Dan masalahnya di sini adalah galang. Putra nya yang tidak tahu apa-apa menjadi pelampiasan nya.

Hasnalia membalikan badannya, dengan hati-hati iya pergi meninggalkan kedua orang yang sedang ber adu mulut untuk memenangkan cinta suaminya.

Niat awal lia hanyalah ingin pergi menemui Nayla alias seoulbi. Namun kenyataan itu membuat nya terkejut.

hasnalia terus terus berlari dengan Air mata yang terus keluar tanpa intruksinya.

' Aku tidak menduga jika dia bertingkah sejauh ini. Galang, maafkan buna nak. karna masalah buna kau menjadi korban nya'

sesampainya di rumah. Lia langsung masuk ke kamar sang putra untuk menemui suaminya. karna iya yakin suaminya sedang berada di kamar putra nya.

Brakk

yang iya lihat adalah suami nya yang sedang membenarkan selimbut tebal galang.
Ricky pun menghentikan aksinya. kemudian iya melihat ke arah sang istri.

tap

greb

" hiks m maafkan aku" lirih hasna di pelukan ricky.

" kamu kenapa hmm? yu keluar kita bicara di luar, kasian galang" ajak ricky

"kamu kenapa? hmm? kok nangis?"

"maafin aku, selama ini aku udah ngak percaya sama kamu. ki, aku merasa bersalah sama galang. hiks hiks" Ricky pun di landa kebingungan.

"maksud kamu?"

Hasnalia pun menceritakan semuanya yang iya tau.

" Sebenernya, seoulbi itu adalah Nayla hiks......"

" J jadi, s selama ini galang tertekan karna perlakuan Nayla?" hasna pun mengangguk
"Astagfirullah..kenapa aku tidak menyadari semua itu dari awal"

greb

" mulai sekarang, kita harus berhati-hati, mereka berdua berusaha memisahkan kita. dan jangan sampai salah satu dari kita tersakiti. kamu mengerti kan apa maksud aku"

'Allhamdulillah, semuanya sudah kembali seperti semula. Terimakasih ya allah. aku tidak jadi kehilangan Istri dan putra-putra ku'

mentari pagi ini sangat cerah sama seperti cerahnya Hati Ricky dan Hasnalia.

"Buna, Ayah sama kak Alwi mana?" Tnya galang purau

"Ayah sama kak Alwi belum pulang nak, Mereka masih di mesjid. Kenapa? jagoan buna perlu sesuatu?" Tanya Lia. Galang pun menggeleng lemah

"ngak. kenapa Galang ngak di ajak?" tanya galang menunduk

"Jangan murung dong sayang, kamu kan belum boleh capek capek"

"Buna, ihhh... kemesjid doang ngak capek kok"

"yaudah besok aja yah. Sekarang galang mandi dulu. nunggu ayah sama kakak pulang."

..

TBC

maaf ya telat banget update nya.
Up tergantung Respon kalian.

Cinta Sang Ustadz Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang