Play With Mr. Park ✓

04: Imagination

Warning!!! Tiap part selalu mengandung unsur dewasa.

     Emma berendam di bath up air hangat membuat tubuh nya rileks, Emma memutuskan pulang ke apartemen nya lebih awal karena ia merasa kesal. Emma tidak mencari Sehun lagi ia tidak tau lelaki itu berada di dimana.

Emma melihat pintu kamar mandi nya terbuka Sehun berdiri disana sambil tersenyum, sepertinya pria itu baru pulang.

"Menikmati acara mandi mu sayang?".

"Hm, kau baru pulang?".

"Lucas meminta ku menemui nya sebentar ada yang perlu di bicarakan dan kau terlihat sedang mengobrol bersama Mr. Park jadi aku langsung pergi tanpa pamit".

Ucap Sehun sambil melepaskan kemeja nya, Emma hanya mengangguk, toh ia tidak terlalu peduli.

"Bolehkah aku bergabung dengan mu?".

Emma hanya mengangguk, Sehun mulai melepaskan pakaian nya, hingga tubuh atletis terlihat begitu menggoda, bagi Emma sudah biasa saja pipi nya tidak memanas seperti dulu. Sehun masuk ke dalam bath up bersama Emma dan duduk tepat di belakang gadis itu.

"Kenapa kau cepat sekali pulang? Padahal aku ingin kembali ke pesta dan ingin mengobrol dengan Mr. Park, aku ingin membuat nya terkesan dan kemudian berinvestasi di perusahaan ku".

"Aku merasa bosan disana".

"Apakah kau ingin kita bercinta sekarang supaya kau tidak merasa bosan hmm?".

Ucap Sehun sambil meremas payudara Emma. Emma memasang wajah datar nya, Emma tidak memberi jawaban, namun Sehun sudah membalikkan tubuh nya sehingga mereka berhadapan. Sehun meraih kedua kaki Emma dan melebarkan nya.

"Sehun kenapa kau tidak pernah menyentuh nya, dan kau tidak membiarkan aku menyentuh milik mu".

Sehun tersenyum dan menggeleng.

"Dalam peraturan ku itu semua tidak ada, kau tau kan itu jorok tidak sehat".

Emma mendengus sebal. Sehun tidak pernah melakukan blowjob atau sejenis nya, Sehun tidak suka mengotori jemari nya hanya untuk bermain di liang kewanitaan Emma karena bagi Sehun itu semua jorok, selama bercinta dengan Sehun tidak ada fingeering, blowjob atau hal lain yang menantang, makanya semua nya terasa sangat membosankan.

Seperti saat ini lagi-lagi Emma hanya berpura-pura melenguh panjang, saat Sehun memasuki nya dan mulai bergerak dengan cepat tanpa penetrasi, percuma pisang besar tapi tidak memuaskan itulah umpatan yang cocok bagi Sehun.

Tubuh Emma ikut bergerak karena pergerakan Sehun semakin cepat, dan air di bathup mulai merembes ke kiri dan ke kanan. Namun di tengah kebosanan nya, tiba-tiba bayangan wajah Chanyeol masuk ke dalam pikiran Emma, pria itu sangat panas, matang, bahkan hanya dengan berjabat tangan saja bisa membuat nya bergetar.

Emma penasaran, bagaimana rasanya pria itu di atas ranjang, seperti gosip yang beredar Park Chanyeol adalah seorang dominan, tatapan Chanyeol saja bisa membuat Emma bergelora. Dan tanpa Emma sadari ia telah membayangkan yang bercinta dengan nya saat ini adalah Chanyeol.

Emma memeluk erat punggung, hujaman kasar penis Sehun di bawah sana, Emma membayangkan yang menghujam nya adalah Chanyeol, yang di cengkram nya adalah tubuh pria itu. Tanpa sadar Emma menggerakkan tubuh nya mengimbangi permainan Sehun.

"Oh yes seperti itu sayang, aku tau kau menyukai nya, kau menikmati percintaan kita...".

"Oohh ahhh lebih cepat..".

Emma merasa hampir gila hingga akhirnya ia mencapai puncak, tubuh Emma lemas di pelukan Sehun, ia tidak peduli lelaki itu masih bergerak untuk mencapai klimaks nya. Emma membuka matanya, ini gila ia bisa orgasme hanya dengan membayangkan pria lain dan aneh nya semua nya seperti nyata. Dan akhirnya Sehun mencapai klimaks. Nafas Sehun memburu, ia mengecup bahu Emma sebelum akhirnya keluar dari bath up dan mengguyur tubuh nya di bawah shower.

Emma tidak peduli, ia keluar dari bath up dan mengenakan jubah mandi nya.

"Sehun aku akan pergi ke tempat Lisa".

"Hm perlu aku antar".

"Tidak usah, aku bawa mobil sendiri".

"Oke sayang hati-hati di jalan".

Emma melenggang keluar dari kamar mandi begitu saja, ia merasa sangat bosan. Iya Sehun adalah cinta pertamanya, seks pertama nya dan segalanya yang pertama bagi Emma, namun sekarang semua terasa hambar, terlebih seks yang mereka lakukan. Bodoh nya Emma yang mengikuti segala peraturan Sehun selama ini, tidak boleh ini tidak boleh itu, Emma merasa malas.

***

Chanyeol tersenyum puas saat melihat wanita yang menggeliat di bawah nya, wanita terlihat lelah dengan wajah yang begitu puas. Kaki dan tangan nya di ikat di sisi ranjang, Chanyeol menyeringai saat melihat bekas cairan beserta darah segar terlihat merembes dari area kewanitaan sang wanita. Chanyeol baru saja menyetubuhi perawan di bawah umur, gadis itu butuh uang dan menawarkan diri nya kepada Chanyeol, namun tanpa belas kasihan Chanyeol meniduri nya dengan ekstrim.

"Aku telah mentransfer uang sebesar 1 milyar won ke rekening mu, kau tidak perlu menjual diri mu lagi".

"Tapi.. itu sangat banyak".

"Aku hanya ingin membantu mu nak".

Gadis kecil bernama Yeri itu hanya terdiam dan meringis, namun tidak seberapa, ia memang butuh uang untuk gaya hidup.

Chanyeol menyalakan sebatang rokok dan menghembuskan asap nya ke udara. Pikiran nya melayang pada  Emma gadis cantik bertubuh berisi semampai, dengan payudara bulat berisi yang menggoda. Chanyeol tertawa mengingat Emma yang pura-pura orgasme saat bercinta dengan Sehun, pasti Oh Sehun itu orang yang payah dan sangat membosankan soal ranjang.

Beberapa hari yang lalu Chanyeol sempat mengobrol panjang lebar dengan Sehun mengenai bisnis nya. Seperti nya lelaki itu berusaha membuat nya terkesan agar Chanyeol bersedia investasi di perusahaan nya.

Baiklah jika itu yang Sehun inginkan Chanyeol akan menginvestasikan berapa pun jumlah uang yang di inginkan, asalkan ia bisa mendekati Emma. Chanyeol tidak peduli bahwa Sehun adalah tunangan Emma, ia akan merencanakan pertemuan bisnis dengan Sehun agar ia bisa bertemu kembali dengan Emma dan mendekati gadis itu, jika Chanyeol sudah tertarik maka ia akan menghalalkan segala cara untuk mendapatkan nya.

Cerita ini unsur dewasa ya aku ingatkan sekali lagi ini dewasa banget dan ekstrim...

Next?? Vote dan komen jangan lupa sayang❤️❤️

See u next chapter, spoiler bakalan ada adgsgehshj.. 🤣