DUA PULUH DELAPAN

42 12 0
                                    


28




"Ngapain lo kesini!!" Ujar liza yang melihat abima berada di depan pintu rumahnya.

"Hm. Ada nailanya??" Tanya abima

"Ada" ketus liza

"Aku pengen ketemu sama naila. Bisa?"

"Hm bentar!"

Liza segera berlari masuk kedalam kamar lagi. Mungkin dengan bertemu dengan abima naila bisa sedikit lebih baik dan semoga abima menjelaskan semuanya dengan layak.

Awalnya liza ragu untuk memberi tahukan ke naila bahwa abima ingin bertemu tetapi kata ketty ini mungkin lebih baik.

"Nai," panggil liza

Naila tidak menggubris liza yang memanggilnya,Naila lebih memilih masih menatap langit tanpa bintang itu.

"Nai ada abima dibawah" ucap liza .

Naila yang mendengar nama abima segera menolahkan kepalanya mengerinyitkan keninganya bingung.

"Abima dibawah. Katanya mau nemuin lo" ujar ketty

"Bilangin gue ga mau ketemua sama dia lagi" ucap naila

"Nai. Lo jangan lari dari kenyataan gini. Lo harus tuntasin semuanya dengan cara baik baik"

"Hmm"

Naila berjalan gontai ke bawah menemui Abima. Didepan pintu sudah terlihat punggung abima yang menatap digelapnya malam ini.

"Ngapain lo kesini!" Ketus naila

"Huh,Syukurlah kamu disini!" Lirih abima.naila mengerenyitkan keningnya tambah tidak mengerti.

"Kamu dicariin sama mama kamu." Lanjut abima.

Naila merutuki Dirinya sendiri. Dia sampai lupa memberitahu kedua orang tuanya dan kakaknya bahwa dia menginap dirumah liza malam ini.

"Oh " ketua naila lagi.

"Nai aku pengen ngomong serius sama kamu!" Ujar abima.

"Maaf gue sibuk!" Ketus naila dan segera masuk ke rumah liza

"Nai nai dengerin dulu" pinta abima yang mencoba membuka pintu rumah liza

"Ga.per.lu!!!" Tekan Naila.

Naila masuk kerumah nya dengan sebutiran air mata yang turun kepipinya yang mulus itu. Bersandar dengan pintu yang bercat putih itu.

"Gue benci lo bi hiks" lirihnya.

Abima yang melihat naila segera menutup pintu. Ia pun hanya pasrah,bingung, marah,kecewa dan itulah yang abima rasakan pada dirinya.

Abima melajukan mobilnya dengan kecepatan yang tingi. Perasaannya sedang kacau. Jujur abima tidak pernah merasa sebegini buruknya.


_________________________________________
Semoga takdir masih mempertemukan kita disuatu hari nanti.
@Nvlyaptrrty
_________________________________________















M O H O N   V O T E

[G2] Gamer GirlsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang