12.0

6 2 0
                                    

   Yeoji melangkahkan kakinya gusar menuju toilet, langsung menutup pintu kamar mandi dengan cepat.

   Setelah urusan di dalam toiletnya telah usai, yeoji berjalan kembali menuju kasurnya, menjatuhkan tubuhnya begitu saja ke atas kasur yang sangat nyaman itu, rencananya kemarin dirinya ingin tidur sampai hari ini, tetapi harus tertunda dulu di kerenakan panggilan alam yang mendesak menganggu tidurnya.

   Gadis itu kembali menyelami dunia bawah sadarnya, menikmati alur mimpi yang ternyata masih dapat di lanjutkan, jarang jarang sekali.

   Di mimpinya, kini ia sedang di tangkap monster yang besar sekali, di dekap dengan begitu kuat tidak dibiarkan untuk kabur-jika dilihat lihat, seperti dongeng putri. rasanya begitu nyata, tubuhnya mendadak menjadi sulit sekali bernafas, saat mencoba menggerakkan tangannya pun terasa sulit.

   Yeoji berusaha melepasakan pelukan super kuat itu, meronta ronta dengan kedua mata yang masih mengatup sempurna, namun mulai tersadar.

   " lepaskan, atau pangeranku akan datang dan membunuhmu! " racaunya di tengah keadaan setengah sadar, masih tetap uring uringan melepas pelukan itu.

   Yang memeluk pun akhirnya terkekeh, masih tetap menahan gadis yang rusuh itu dalam pelukannya. " bangunlah yeoji "

   " siapa yeoji?, huamm... menganggu saja, siapa sih? "

   " pangeran daniel yang paling tampan tentunya " yeoji mendecak malas, diraihnya sebuah bantal kecil berwarna pink dan mendorong wajah pria itu dengan bantal yang sedikit tersumpal dalam mulutnya, daniel terdorong sedikit dengan wajah yang sudah tertekuk.

   " kejam sekali dengan pangeran tampan mu ini! "

   " cih!, aku tidak sudi kau menjadi pangeran ku, kau lebih pantas menjadi monster!, sana sana pergi, hushh hushh. Menganggu tidur ku saja.. " gadis itu kembali tertidur, memeluk guling dengan erat dan selimut yang di naikkkan sampai menutupi telinganya.

   " bangun yeo, pangeran mu sudah menunggu di bawah "

   Ucapan daniel tidak ia indahkan sama sekali, kembali bermanja dengan bantal guling dan teman temannya, mulai menutup kupingnya dan menulikan pendengarannya di saat daniel sudah mulai cerewet mengganggunya.

   Pria itu turun dari kasur hendak pergi, di saat melihat yeoji yang sudah tidak menutup telinganya, daniel langsung menarik nafas, membusungkan dadanya dan dengan itu dia berteriak.

   " jung hoseok datang!, pangeran mu itu datang!, cepat berisap siap atau aku akan membawa pria itu masuk dan memperlihatkan padanya seberapa jelek wajahmu di pagi hari!! " daniel langsung berlari keluar kamar sebelum mendengar suara indah adiknya yang memekikan telinga di pagi hari, menjadi lagu yang teramat sangat indah.

   " song daniel!, dasar penganggu!!! "

...

Tbc,













Hospital [ Short Story ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang