Book 1; He's Psycho Sweet

H P S - 4

Selesai solat , Dhia membasuh muka sekali lagi . Dia hanya mengenakan baby-t berwarna kelabu plain dan seluar tidur berwarna putih. Sempat juga dia menyemburkan sedikit minyak wangi . Semuanya kelam kabut .

Alah bukan ade orang nak tgk pun kan ?

" Aku dah kat bawah ni , aku bagi masa 20 minit utk solat . Kalau kau xde dalam masa tu , aku bagi kau kerja belambak lambak dekat office kejap lagi "

Teringat dia dengan kata2 Ian sebentar tadi .

Dia bawak kereta ke naik jet ? Laju nak mampos . Mentang2 jalan tengah lengang .

Grrr .. Sabar je lah .

Dia terus mengunci pintu rumah dan menuju ke lif . Hanya Iphone dan purse saja yang dibawa .

Dhia melihat jam di Iphonenya . 6.18 pagi .

Dia nak bawak aku sarapan mana ? Baru pukul 6 kot .

Dhia keluar dari lif dan terus menuju ke kereta Ian . Dilihat Ian sedang bersandar di pintu sebelah penumpang .

Ian hanya mengenakan sweater putih dan seluar track berwarna hitam . Walaupun dalam samar-samar cahaya bulan , kulitnya yang putih itu tetap terserlah .

Tapi masih takboleh kalahkan kulit Dhia yang putih pucat macam Edward dalam cerita Twilight ! Ok tiber.

Rambutnya yang tebal dan sedikit beralun dan terjuntai itu sungguh hair goals untuk kaum Adam . Bentuk badan yang tough . Selalu pergi gym la tu .

Hek eleh .

Eh jap , aku tengah fangirling over mamat acah kerek macam dia ni ke ?

Euw .

Astaghfirullah , takbaik kutuk bos kau Rose ! Haram gaji kau nanti !

Eh ? Ah lantak la situ .

" Kau mandi ke tak ni ? " soalnya yang pertama . Penampilan Dhia itu sungguh mencuit hatinya . Dia sangat comel dengan rambutnya yang diikat tinggi itu .

Oh girl , you re just so cute .

" Awak bagi saya masa 20 minit untuk solat . Saya gosok gigi lagi , ambil wudhu lagi , bentang sejadah lagi , pakai telekung , lepastu solat tu awk ingat sekejap ? Lepas solat saya kena lipat sejadah dan telekung saya . Semua benda ambil masa okay ? " jawab Dhia .

" Aku taksuka orang yang tak tepati masa . Aku tak suka menunggu "

" Saya taksuruh awak tunggu pun . Awak yang beria datang rumah saya sbb nk ajk breakfast . Tetau dekat bawah . Mcm mana saya tak lambat ? "

" Menjawab eh ? "

Dhia menjulingkan bebola matanya ke atas .

Menyampah .

Bila tak jawab , suruh jawab . Bila jawab , marah pulak .

Masing-masing diam melayan perasaan .

" Kita nak makan dekat mana ni ? " tanya Ian .

" Awak yang ajak saya breakfast , mana la saya tau awak nak makan kat mana " balas Dhia . Geram .

" Aku ikut kau "

" Laaa dah kenapa nak kena ikut saya pulak ni ? Awak yang ajak so awak mesti tau kat mana nak makan . "

" Kau nak makan kt mne ? "

" Mulut "

Membuntang mata Ian melihat Dhia . Selama ini tiada siapa yang berani melawan dia .

" Saya ikut awak "