20. I got you

3.7K 102 19
                                    

Warning
Typo bertebaran!

"jangan terlambat untuk menyadari sebuah rasa, atau kamu akan merasakan sebuah penyesalan setelah seseorang itu pergi dari kehidupan mu"

Setelah menaruh barang belanjaannya di dapur Lisa beranjak menuju kamarnya. Lisa merebahkan tubuhnya di kasur king size miliknya sambil memainkan ponselnya. Hari ini hari Minggu di mana setiap hari minggu Lisa selalu bersantai di rumah bersama Mia

"bosen banget sih gue" ucap Lisa saat tak ada sama sekali pesan masuk di ponselnya

Lisa memutuskan untuk turun ke bawah menemui mamanya, saat sampai di lantai bawah Lisa menemui mamanya yang saat ini tengah menonton TV. Lisa menghampiri Mia lalu duduk di sampingnya

"Kenapa kamu kok cemberut gitu?" tanya Mia

"gak papa, bosen aja di rumah" ucap Lisa sambil memeluk mamanya itu dari samping

"tumben manja amat sama mama?" ucap Mia sambil mengelus rambut anaknya itu

"gak papa kali, sama anak sendiri"

"iya seterah kamu aja"

"ma main yuk?" ucap Lisa lalu melepas pelukannya

"temen kamu mana?"

"tau tuh pada sibuk pacaran melulu"

"makanya cari pacar, supaya ada yang ajak kamu jalan"

"mama ishh, ayolah ma kemana kek gitu supaya kita gak dirumah aja" ucap Lisa sambil menggoyang goyangkan tangan Mia

"mau kemana sih emang?" tanya mia jengah

"terserah mama lah"

"kalau ke pantai, mau?"

"mau mau" ucap Lisa semangat

"mau kamu mama buang ke pantai?"

"mau,,, ehhhh enggak mau, mama ishh sama anak sendiri jahat banget, tega emang kalau anak mama yang cantik ini mau dibuang aku bilangin papa ntar" ucap Lisa lalu mengerucutkan bibirnya kesal

"udah di rumah aja, nonton TV sama mama"

"yaudah deh, dari pada Lisa lama lama darah tinggi karna ngomong sama mama, mendingan Lisa tidur aja, aku kesel sama mama, awas gak di sayang papa lagi nanti" ucap Lisa lalu berlari menuju kamarnya sedangkan Mia yang mendengarkan ucapan anaknya itupun di buat geleng geleng kepala

❄️❄️❄️

Saat ini Delvin, Evan dan Kenzo sedang berkumpul di rumah albar. Pagi pagi buta ketiga sahabatnya itu sudah mengacaukan tidur nyenyak nya. Kamar yang semulanya tertata rapi kini sudah seperti kapal pecah, sampah sampah makanan sudah berceceran di mana mana, Albar yang saat ini tengah merebahkan tubuhnya di kasur miliknya, Delvin dan Evan yang asik bermain PS sambil memakan cemilan sedangkan Kenzo yang duduk di sofa dekat meja belajar Albar sambil memainkan ponsel miliknya

"ehh lo pada tau nggak?" ucap Evan tiba tiba

"tau apaan dah?" ucap Delvin

"enggak jadi deh" ucap Evan lalu bangkit dari duduknya menghampiri Kenzo yang duduk di sofa

"woy kudanil gue main sama siapa nih, main pergi pergi aja" ucap Delvin pada Evan lalu ikut menghampiri Kenzo dan Evan

"lo tu kenapa?" tanya Kenzo melirik Evan yang saat ini tengah duduk di sampingnya

"gue tuh bingung, gimana caranya gue bisa deketin Zahra lo semua tau kan kalau gue selalu aja gagal deketin itu cewek" ucap Evan

"nasib orang jelek mah gituh" celutuk Delvin sambil memakan keripik kentang

The Most Wanted BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang