Setelah 2 hari kejadian dimana Ziyan mengecup bibir Rei.
Ziyan dan Rei sudah saling mengenal walaupun belum sepenuhnya Rei tau tentang laki-laki super dingin ini.Mamah Ziyan pun mencium bau-bau jatuh cinta dari anaknya. Ziyan selama dua hari ini terlihat lebih romantis pada Rei tidak seperti sebelumnya.
Mamah Ziyan tak ambil pusing, selagi itu positif dan bisa membuat hubungan mereka lebih baik kenapa tidak?
Beliaupun tak pernah menyinggung atau menggoda Ziyan yang bersikap agak lembut dalam dua hari ini."Rei hari ini pulang jam berapa?" Sang Mamah bertanya sambil memakan roti bakarnya.
"Jam 10 mah, soalnya hari ini pertama masuk sekolah. Paling cuma pembagian kelas dan bersih-bersih kelas saja" Rei menjelaskan sambil mengoles rotinya dengan selai coklat. Rei tak begitu suka roti bakar, cukup roti diolesi selai sudah cukup baginya.
(Ini ngomong-ngomong kalian kalau pertama masuk sekolah setelah libur panjang, pasti cuma pembagian kelas dan disuruh beberes kelas? gitu ga sih?)
Ziyan hanya menyimak pembicaraan menantu dan mertua ini. Ziyan sedang menyeruput kopinya dan sambil membuka pesan yang dikirim Bintang untuk jadwal meeting hari ini.
"Kamu berangkat bareng aku ya, Rei" Ziyan melirik Rei yang masih mengunyah roti isi selai coklatnya.
Ketika itu juga Ziyan melihat ada sedikit coklat yang belepotan disudut bibir Rei.
Dengan lembut Ziyan mengusap bibir Rei dengan ibu jarinya lalu menjilatnya.DEG~
Seketika jantung Rei berdetak.
"Ekehmm...." Mamah melihat adegan ini hanya bisa berdehem.
"Eh.." Rei gelagapan dan mengambil tisu untuk membersihkan bibirnya.
"Kenapa si mah??" Ziyan memandang wajah mamahnya dengan datar.
"Tidak apa-apa, memangnya kenapa??? Aneh deh Ziyan"
"Kalau sudah selesai ayo berangkat. Sudah setengah 7, Rei"
"Uhm.. baik Ka" Ziyan dan Rei bangun dari kursinya dan memberi salam pada mamahnya.
Semenjak Rei tinggal disini, Rei tak pernah lagi berangkat sekolah jam 6 pagi. Paling lambat berangkat jam setengah 7 dan baru hari ini Rei diantar oleh Ziyan. Waktu itu pernah dijemput, itupun atas paksaan mamah mertuanya.
Setelah mobil melaju kesekolah Rei, Ziyan diam tak bertanya, begitupun Rei yang tidak tau harus mulai darimana?
Mereka berdua masih sedikit canggung. Didalam hati pun mereka sebenarnya sudah ingin sekali bertanya, tapi lagi dan lagi masih ada perasaan canggung.
"Ka.." akhirnya Rei memberanikan diri bertanya terlebih dahulu.
"Ya?"
"Ka Ziyan masih berhubungan sama ka Fei?"
Ziyan mengangkat alisnya bingung.
"Maksud kamu?"
"Apa ka Fei masih menghungi ka Ziyan?" Setelah pertanyaan itu dikeluarkan oleh Rei. Ziyan ketawa cukup keras!
Baru kali ini Rei mendengar Ziyan tertawa lepas seperti ini?
"Kenapa ketawa ka?"
"Haha.. Pertanyaanmu lucu banget loh, Rei. Jelas-jelas Fei yang ninggalin aku dan tidak setuju dengan pernikahan ini. Kamu masih bertanya apa Fei menghubungi ku? Jawabannya tidak, Rei ! Aku pikir, kakak mu sudah hidup tenang dengan segala kebebasannya."
"Jadi ka Ziyan ga pernah tau kabar ka Fei sedikitpun?"
"Kenapa kamu tiba-tiba bertanya ini? Apa kamu mulai cemburu?"
Ziyan menggoda Rei dengan senyum seringainya."Ugh...tidak ka, bukan itu! Aku tidak cemburu!!!" Rei salah tingkah dan mengalihkan wajahnya kearah luar.
"Aku tak mencintainya lagi, sejak Ia memutuskan untuk tidak menikah denganku!. Jadi kamu tidak perlu cemburu.! Aku sudah mulai jatuh cinta pada istriku ini." Ziyan menarik tangan Rei lalu menggenggamnya.
"Awwww.. ka?"
●●●
³¹/⁰³/²⁰²⁰
![](https://img.wattpad.com/cover/214521816-288-k176582.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Kepaksa Nikah! [BXB - TAMAT]✔
Подростковая литература[BxB] [GAY] [YAOI] [MPREG] START: 18 Februari 2020 END: 26 Juni 2021 ( MURNI KARYA SAYA, TIDAK MENJIPLAK ATAU MENIRU KARYA ORG LAIN! .) Kepaksa nikah dan berujung cinta 🙊 Cast : 1. Ziyan -> Off Jumpol (@tumcial) 2. Rei -> Gun Atthaphan (@gun_atthap...