Part 5

46 3 0
                                        

Bel istirahat berbunyi

"Dir ngantin yu" ajak Aliza

"Ohh ayolah, kalian mau ikut?"ajak Dira kepada ke 5 sahabatnya itu.

"Ayo"ucapnya serempak

"Eh kalian duluan aja ya, gue udah ada janji sama silvan" pekik cewek bertubuh mungil yang bernama Talita

"Yaelah pacaran mulu, sampe jarang ngantin sama temen nih" sindir Hasna.

"Maaf lain kali aja ya" ungakap Talita

"Yaudah lah kita ke kantin dulu ya"ungkap dira.

Merekapun berjalan menyusuri lorong sekolah untuk menuju kantin. Dan tak lama mereka sampai di kantin

"Kita duduk di sana ya" pinta salwa.

"Gas" ungakap Zahra.

"Kalian mau makan apa?tanya dira

"Gue bakso aja"pinta Salwa

"Gue juga deh" sambung hasna.

"Yaudah bakso aja semua biar ga ribet" cerocos Humaira dengan wajah datarnya.

"Bu kita pesan bakso 5 ya" teriak Zahra

"Minumnya es teh manis 5 juga" teriak humaira.

Tak lama Bi Iyen datang membawa 5 mangkok bakso

"Makasih bi" ungkap salwa

"Sama sama neng"jawab bi Iyen.

"Eh Aliza lo pulangnya bareng gue ya" pinta Dira

"Maaf dir gue di jemput Abang gue" jawabnya Aliza sambil meminum Es teh manis.

"Bukannya Bang lo ada di Jawa?"tanya Dira

"Hooh, bukannya abang lo kerja di jawa?" Tanya Humaira.

"Iya tapi udah pulang kemaren, jadi niatnya dia mau jemput gue" jelas Aliza.

"Enak ya punya kakak, apalagi kakak laki laki, bisa minta antar jemput dan yang lebih asik dia bisa jagain kita, gue sih belum pernah ngerasain punya kakak atau adik, dari kecil gue sendiri bahkan saudara gue pada jauh semua." Jelas Dira

"Enak banget lah" jawab Aliza

"Gue dari kecil udah terbiasa sendiri, kalo Ayah sama Bunda gue pergi keluar kota, dirumah gue hanya ada Bibi dan Emang, pembantu dan supir gue" jelasnya lagi.

"Gue juga ngerasain apa yang lo rasain, dulu gue ngerasa sendiri saat Si Salma kembaran gue di pindahin ke Kalimantan dia tinggal dengan Eyang gue di sana, gue sempet kecewa sama Ibu Bapak gue, gue ngerasa mereka jahat misahin gue sama kembaran gue" ungkap salwa

*Salwa mempunyai saudara kembar yang bernama Salma, tapi mereka di pisahkan saat umur 3 Tahun. Salma di pindahkan ke Kelimantan oleh kedua orang tuanya*

"Sabar ya kalian" ungkap Zahra, dan humaira.

"Kalian gak mau ke kelas? Dari tadi bel udah bunyi kali"pekik Hasna.

"Masya allah ayo"teriak Salwa.

Merekapun bergegas menuju Kelas TATA BOGA 3
Tak lama mereka pun sampai di kelas yang mereka tuju

"Awas kalian minggir Anak anak Osis mau lewat" teriak Fariz

"Apaan sih Gajelas baget bego"jawab humaira.

"Tau ga jelas banget ni orang, dasar ketua Basket yang gak becus" Teriak Dira

"Dari pada lo Wakil Ketua Osis yang gila hormat"jawab Fariz

Problematika Menjadi CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang