N E X T

✨10

"Halo sayang."

Joy mencibir begitu mendengar kalimat yang Taehyung lontarkan kepada Yerin. Sedangkan Yerin cuman nyengir-nyengir gaje udah kaya orang sinting.

"Kalian udah jadian?" Tanya Jimin sambil menyerngit bingung.

"Udah."

"Kok kamu udah tau sih yang?!" Tanya Sungjae melotot kearah Joy.

"Tuh si Yerin, pas malming heboh video call aku sama si Hayoung."

"Joy anjir, jangan buka kartu!"

Taehyung terkekeh melihat Yerin melempar kepala Joy menggunakan tissue. Wajahnya memerah karena malu.

"Dih, gak usah sok malu-malu gitu dong Yer. Biasanya juga malu-maluin." Kata Seungwoo.

"Bacot, mending cari cewe sana lo!"

"Gue baru patah hati gini. Kan niatnya mau ngejar lo, Yer. Eh keduluan si Taehyung."

Taehyung langsung melotot mendengar ucapan Seungwoo yang dibalas suara tawa oleh temannya itu.

"Santai dong, gue bercanda." Katanya.

"Hayoung, diem-diem aja. Kenapa lo?"

Semuanya langsung menoleh kearah Hayoung yang sedang meminum jus mangga nya. Yang dijadikan pusat perhatian hanya tersenyum canggung.

"Gak papa, cuman mikirin Ujian."

"BUSET DEH YOUNG! MASIH LAMA!"

"IH, GAK USAH TERIAK GITU SEUNGWOO!"

Seungwoo langsung nyengir di omelin sama Joy.

"Gue, ke toilet bentar ya."

"Mau di temenin gak?"

"Ngapain anjir Tae, mau mesum ya lo?!"

"Si Jimin kalau ngomong suka bikin emosi kenapa sih?!"

Yerin ketawa "Gak, sendiri aja."

🎥

Selesai mencuci kedua tangannya dan juga sedikit merapihkan penampilannya di cermin, Yerin segera keluar dari kamar mandi.

Namun, langkahnya terhenti ketika melihat seorang laki-laki yang tengah berdiri di hadapannya dengan wajah yang datar.

Yerin mencoba menghiraukannya, lalu dengan santai berjalan melewatinya.

Namun langkahnya kembali terhenti ketika suara berat itu terdengar jelas di kuping Yerin.

"Sekali lagi lo ngambil langkah, gue bikin lo gak bisa ngelangkah."

Yerin udah maki-maki cowo itu dalam hati.

"Omongan lo kotor banget, Taeyong."

"Gak usah sok suci lo."

Taeyong menghampiri Yerin, lalu mencengkram tangan Yerin sehingga Yerin sedikit meringis.

Sakit bor, tenaganya gak main-main.

"Lepasin, anjing!"

"Lo kan?"

"Apa?! Gue apa?!"

"Lo yang ngasih tau ke lambe angkatan kalau gue ngehamilin Jenny?!"