Second Soul

Satu

Jangan lupa klik bintang di ujung bawah ya gais apalagi ngasih komen dan share ke teman kamu. Itu sangat berarti untukku❤️

-----Happy Reading-----

Sejak saat itu

|||

Menyesal pernah mengagumimu walaupun itu sedetik saja.

°°°

Indonesia, September 2010

Hembusan angin pagi membuat para dedaunan yang saling bertabrakan menari pada ranting pohon. Tak terlalu dingin, namun mampu menyejukkan jiwa yang sepi. Sudah lumayan banyak kendaraan yang berlalu-lalang, seiring terbitnya sang mentari dari ufuk timur.

Sora duduk di halte -dengan seragam sekolahnya- tengah menunggu bus yang datang. Ia memakai headset agar dirinya tak terlalu kesepian dalam menunggu. Setelah sepuluh menit waktu berlalu, akhirnya bus datang dan ia segera masuk kedalam bus itu.

Matanya bergerak cepat mencari tempat yang kosong, hingga pilihannya jatuh pada tempat duduk ditepi dekat jendela, tempat paling menyenangkan untuk memperhatikan jalan menuju sekolah. Kadang hal sesederhana itu saja, kita abaikan. Namun bagi gadis itu, hal sesederhana itulah yang ia senangi.

Sora menoleh menghadap jendela yang menampakkan perjalanan yang dilewati. Ia tersenyum sangat tipis, hingga yang terlihat hanyalah bibirnya yang lurus bukan melekuk.

Bus berhenti sejenak untuk mendapatkan penumpang. Seorang remaja cowok masuk, lalu mengambil tempat didepan Sora. Tepat saat itu, pandangan Sora berubah kepada cowok itu.

Sora merupakan anak dari Faren dan Efrina yang biasa dikenal dengan Keluarga Effaren. Keluarga paling kaya namun identitas yang ditutupi. Mereka lebih senang menjadi orang biasa tanpa perlu dikenal banyak orang.

Sora menatap punggung pemuda yang memakai seragam yang sama dengannya. Ia tahu dengan pemuda itu, pemuda yang sangat terkenal seantero SMP Bluesky.

Pemuda itu bernama Aquino Devranda. Randa memiliki geng elit yang bernama geng Skype. Geng yang memiliki kekuasaan dan kepopuleran pada sekolah mereka. Namun sayangnya, geng itu hanya bisa membuat keributan di sekolah. Geng yang bisanya membully dengan menargetkan siapa yang mereka pilih seenak jidatnya. Maka dari itulah, hampir semua murid seantoro SMP Bluesky sangat membenci geng ini, terlebih-lebih lagi kaum cowok. Walaupun begitu, geng ini masih bisa dimaafkan karena ketampanan yang dimiliki oleh anggotanya.

Sora sering menemui Randa di bus, dan ia suka ketika memperhatikannya. Ia suka dengan sifat Randa yang apa adanya. Meski teman sesama gengnya kaya dan lebih darinya, tetapi ia lebih memilih memperlihatkan kehidupan nya yang sesungguhnya. Karena itu lah, Randa sangat digemari gadis-gadis di Bluesky.

Tak hanya itu, Randa memiliki wajah di atas rata-rata. Mata tajamnya yang menawan, hidungnya yang mancung, alis tebal, dan rambut berantakan yang membuatnya jadi pusat perhatian seantero sekolah. Bisa dibilang bahwa melihat Randa sama saja dengan cuci mata.

Tetapi, ada nilai minus yang membuat Sora berpikir keras untuk mengagumi pemuda itu. Randa merupakan orang paling sok berkuasa karena ialah pentolan dari geng Skype. Randa juga telah memiliki pacar bernama Rivna, yang sekelas dengan Sora. Semua orang iri kepada Rivna, tapi tidak bagi Sora, karena mereka berdua serasi. Sama-sama memiliki sikap sok berkuasa dan tukang bully.