Eternal World Online

EP 7 Holy Knight Dan Assasination

.
.
.
.
.
.
Di dalam kuil yang mirip Gereja sedang terjadi keributan antara seorang Assasin Hitam yang tak lain adalah Xuan, serta Holy Knight Taurus.

Keadaan semakin runyam takkala Xuan ingin membunuh Daughter Of cruch, tapi gagal karena ada tamu yang tak diundang Holy Knight Taurus.

Holy knight Taurus sudah mempersiapkan kuda-kuda terkuatnya untuk siap melesat ke arah Assasin Xuan, sambil mengacungkan kepalan kearah Xuan yang sedari tadi sudah Terpepet di Tembok.

"Huftt...Kau..Assasin, hari ini kau bertindak keterlaluan dengan menyerang Salah satu Dari empat pillar Suci. "
Aura yang dikeluarkan Taurus tiba- tiba melonjak tinggi, kuda-kuda kakinya semakin rendah.

"Kau..Akan membayar Perbuatanmu disini..."

Xuan yang Mukanya sudah pucat pasi, tidak bisa kemana-mana. Dia bingung harus melakukan apa, lantaran rencana awal yang disusun Lucas gagal karena Ada Holy Knight.

Xuan baru sadar saat Taurus sudah melesat kearahnya, dengan Kepalan tinju yang hampir dekat ke wajah Xuan.

"Sial.......Bangsatt...."
Xuan hanya bisa mengumpat dalam Hati..

"[Teleportation]"
Seseorang memegang pundak Assasin Xuan dan Langsung menghilang.

Taurus yang terkejut menghentikan pukulanya, dia masih bingung siapa yang memindahkan Assasin itu. Bahkan Taurus tidak bisa merasakan Aura Orang yang membawa pergi Assasin itu.

"Kali ini kau bisa lolos, tapi tidak untuk lain waktu....."
.
.
.

================================
.
.
.
Sebuah Bukit kembar, yang nampak sangat asri....

Wush.........
Suara angin yang berhembus cukup tenang, menerpa rerumputan yang ada.....

Dan juga

Di langitnya yang biru, dengan awan yang tipis-tipis menyatu dengan teriknya sinar matahari. Dicampur lagi dengan pepohonan yang rindang nan nampak sejuk.

Membuat Siang hari ini tak terasa panas...

Yaa tempat ini tak asing lagi, Bukit Kembar atau Gunung Kembar secercah surga...

Twin Mountains, Order Empire....

Dipuncak Bukit paling tinggi, yang hanya ditumbuhi satu pohon agak cukup besar tapi juga rindang....

Terdapat sesosok yang sedang berbaring di sana....

Sosok tersebut tak lain adalah ReyVen, dia sedari Login tadi langsung ketempat ini entah mengapa...

"Hahhh...."
Menghela nafas panjang....

"Sudah lama aku tak menikmati hari hari yang santuy begini digame..."
Sambil berbaring, dengan menatap birunya langit. ReyVen teringat dengan masa lalunya bermain game World of Dominators......

"Yaaahh....Saat itu...Kita masih berkumpul..Bersama...."
"Menikmati kebersamaan, suka dan duka...tapi..."
"Huftt...."
Menghela nafas panjang lagi....

ReyVen tiba-tiba bangun dan terduduk dengan sebuah senyuman pahit menghiasi wajahnya....

"Kenapa....Kau...Mengkhianati Kita Semua...."

ReyVen teringat teman lamanya,  mungkin sekarang sudah tidak bisa memyebutnya Teman....Melainkan Musuh..

"Teman-temanmu yang lain mungkin akan menyebutmu Musuh...Tetapi tidak untukku."

ReyVen berdiri dengan gagahnya, mengangkat tangan kananya sambil ReyVen mengucapkan sebuah Janji

"Aku akan mengalahkanmu, dan aku akan membuktikan arti Pertemanan yang sesunguhnya..."

"Aku Berjanji...Tuhan...Kabulkanlah.."

"Pitttt....Pit....pit..pit..."

"Haaa, suara apa itu....kayak burung.."
Rey dikejutkan dengan suara hewan yang nampaknya seperti suara burung kecil...

ReyVen mengikuti asal suara burung yang didengarnya.....

"Pitt...pitt...piiiiittttt..."
Suar burung itu semakin terdengar jelas saat ReyVen mendekati lereng Bukit yang tak jauh dari pohon besar tadi....

"Ohh...Sebelah sono..."

"Pitt...pit...pit....ppppiiiiiiiitttt...*

" Di lereng, waduh burungnya dalam bahaya...Tunggu Burung kecil...Bertahanlah."
Rey berpikir sejenak, dan menemukan sebuah ide brilliant...

"Ahhh, aku gunakan skill ini saja.."
Rey berjalan kembali kearah pohon dan menancapkan salah satu pedangnya didekat akar pohon...

Kemudian ReyVen menghampiri anak burung tadi yang berada di lereng...

"Baiklah, kita mulai..[Trowing Strike Blade....]

Rey melempar pedangnya tepat di samping burung kecil tersebut...
Rey berpindah ke tempat burung, dengan sigap ReyVen langsung mengambil sarang burung tersebut dan Mengucapkan skill itu lagi..

" dapat kau...[Trowing Strike Blade]."

Yaa seperti dugaan Rey, Rey langsung berpindah tempat ke Pedang yang ditancapkanya di akar pohon tadi...

"Syukurlah kau selamat, burung kecill...."

"Pittt....pppii...pit.."

================================

Di sebuah ruangan yang gelap, nampak dua orang sedang berbicara.
Yang satu duduk dibawah...Yang satunya Di Kursi...

Nampak mereka berdua memakai lambang Kelompok Kriminal Assasination...

"Lapor Ketua Fox...kami telah menemukan Lokasi Target, White Vermillion dan Juga Swordman..."{Assasin}

"Bagus....Dimana mereka sekarang."
Seorang yang duduk di Kursi menjawab Laporan dari anak buahnya dengan senyuman puas...

"Mereka terakhir Logout, di Kekaiasaran Sebelah, Order Empire...Tepatnnya Di Ibu Kota Twins Mountains."{Assasin}

"Bagus...Sangat Bagus...kabari anggota lain. Kita berangkat kesana Besok.."{Fox}

"Baik Ketua Fox..Tapi..."{Assasin}

"Tapi, Tapi apa....."{Fox}

" Mereka berdua bersama dengan Guild Black Magma, bahkan nampaknya Ada hubungan yang sangat erat dengan Ketua Guild tersebut..."{Assasin}

"Jadi..Begitu....Biar aku pikirkan sebentar. Kau siapkan Anggota yang lain" {Fox}

"Siap Laksanakan, Saya mohon pamit Kapten Fox."

Assasin yang melapor tadi langsung pergi...

"Nampaknya, Swordman itu bukan sembarang orang. Aku harus lebih berhati hati.."

"Tidak boleh Menggangu Harimau yang Tidur, akan bahaya jika itu terjadi."

..

        []===[]=====>    <=====[]===[]