Eternal World Online

ACT 3 The Lost Continent

[Anggota - ReyVen  Keluar dari Guild..

"Nah kalau begitu, kita berpisah disini.. Zean Tolong jaga White Vermillion untukku!!.."

" Oke Not a Problem!!.."

"Oke semuanya Terima kasih!!.." ReyVen mulai turun dari bukit untuk pergi ke Kota sekedar membeli perbekalan.

"ReyVen terimakasih telah membantu Guildku!!!" Mizuni berteriak kencang dengan gembira ke arah ReyVen yang sudah Dibawah..

ReyVen hanya membalas Lambaian tangan, dan melanjutkan langkahnya ke Kota Twins Mountains..

***

"Guardian Siren, pelindung Dunia Manusia.. "
"Hmhmhm Menurut Cerita Dewi Noa Dulu.. Ada Distortion World tempat Origin!! Apa mungkin ada dunia lain selain Dua itu??.." ReyVen terus bergumam dalam hati sembari berjalan-jalan menelusuri Keramaian Kota Twins Mountains..

ReyVen ingin pergi ke pasar Twins Mountains tetapi harus melewati Gereja terlebih dahulu, jadi dia mengambil jalan tercepat dan Sampai di kawasan Gereja..

Saat melintas tepat didepan Gereja, sedang banyak orang berkumpul terutama Petualang juga ada disana, Sebenarnya ada apa??. ReyVen memutuskan untuk mendekati keramaian itu yang berada di Pinggir pintu Utama gereja..

"Ada apa ini, Kumpul-kumpul??"
ReyVen langsung masuk kekerumunan Npc dan petualang, Senggol kanan senggol kiri, gocek kanan gocek kiri. Akhirnya ReyVen berada di depan, dia melihat dan betapa terkejutnya..

ReyVen melihat seorang Imam Gereja sedang menempel Poster di Tembok gereja, ReyVen melirik sekilas dan tulisan dalam poster tersebut membuat hati ReyVen tertegun..

"Donasi Untuk para Korban dan Warga yang tidak mampu akibat Wabah Penyakit Misterius Di kerajaan Zandel.."

"Sama kyak dunia ini lagi kena Covid..
Doakan Guys itulah sumbangan paling berharga yang bisa kita berikan"

"kasian Sekali Aku punya beberapa Gold mungkin Aku akan Menyumbangkanya.."
"Ehmm Kerajaan Zandel?? Dimana itu!!.."

"Itu berada di Diamond Empire, kerajaan itu kecil jadi tidak banyak orang yang tahu!!.." Seseorang dengan pakaian Putih panjang seperti anggota Gereja berbicara di belakang ReyVen..

"Ohhhh.." ReyVen hanya mangut-mangut saja..

"Mari masuk Kesini Bila ingin menyumbangkan.." Imam itu menunjuk Pintu masuk Gereja dan berjalan masuk diikuti ReyVen dari belakang..

Suasana yang tenang di tempat Suci, yang emang gitu seharusnya..
Mereka berjalan ke sudut kanan Gereja, disana sudah disiapkan kotak amal. Begitu tahu ReyVen langsung mendekat dan segera memasukkan sumbanganya..

"Nak, Terima Kasih atas sumbanganmu. Itu sangat membantu sekali untuk Para korban.." ucap Imam tadi yang masih berdiri di belakang ReyVen.

"Haha Sama-Sama Pak.. Sudah jadi kewajiban Manusia untuk saling tolong menolong kepada Sesama!!"

Imam itu berjalan mendekat ke arah ReyVen wajahnya berubah Serius menatap ReyVen..
"Emm, Ada masalah apa nak. Kau kelihatan lesu.."

ReyVen tak bisa menyembunyikan wajah penasarannya sedari masuk gereja, ya apalagi kalau bukan tentang Guardian Siren, ReyVen tak tahu menahu tentang Semua itu..

"Hhahhh.." menghela nafas..
"Ya benar.."

"Ahh, mari ikut aku. Kita duduk disana.."Imam itu menunjuk sebuah ruangan dikiri pintu Gereja. ReyVen lalu mengikuti Imam itu berharap dapat petunjuk..

Sesampai diruangan, ternyata ruangan itu lebih mirip tempat istirahat bagi pekerja gereja. Hanya ada bangku panjang, dan tiga tempat tidur..

"Nah duduk disini..
"Ada masalah apa nak?, Mungkin aku bisa membantu!!.."