Chapter 11
-
-
-Warning⚠️⚠️⚠️
🔞🔞🔞
Absen dulu yuuuk, voter keberapa nih kalian?
Tapi sebelumnya aku ingetin yaaa, untuk kalian yang masih dibawah umur, dimohon dengan sangat menjauhi part ini hehe
Ya kecuali kalo maksa, mohon bijak dalam menyikapinya✌🏻✌🏻✌🏻Jangan lupa tinggalkan jejak nya yaaa 🙈🙈🙈
Happy Reading 💜💜💜
***
Waktu menunjukan pukul 9 malam. Taehyung masih asik berbincang bersama para Hyungnya di tempat biasa, caffe milik Jimin. Sementara Hyorin, ia tinggalkan sendiri di apartement. Ah ralat, berdua bersama Goo Ahjumma, asisten rumah tangganya yang baru.Taehyung dan Hyorin memang sudah pindah ke apartement sejak 3 hari yang lalu, dan mereka memutuskan mempekerjakan seseorang untuk membantu mengurus apartemen mereka yang cukup luas itu. Rasanya Taehyung juga tidak tega, jika harus membiarkan Hyorin mengerjakan pekerjaan rumah sendiri.
Taehyung sebenarnya sempat mengajak Hyorin untuk ikut menemui teman-temannya itu, namun Hyorin menolak dengan alasan ia harus belajar untuk ujian hari terakhirnya, selain itu Hyorin berdalih tidak ingin jadi bahan godaan teman-teman Taehyung. Apa daya, Taehyung tidak bisa memaksa. Lagi pula belajar memang penting untuk Hyorin saat seperti ini.
"Tae, bagaimana malam pertamamu? Sukses kah? Apakah hadiah yang ku berikan berguna? Hahaha."
Tawa Jimin meledak ketika mengingat kado apa yang ia berikan untuk sahabatnya itu.
"Memang nya kau memberi hadiah apa untuk dia?" tanya Hoseok penasaran.
"Kau tanyakan sendiri padanya, Hyung. Hahaha."
Taehyung hanya mendelik malas.
"Brengsek kau Jim!" umpat Taehyung.
Jimin semakin tertawa terbahak-bahak, hingga hampir terjungkal.
"Aaaah, aku tau apa yang kau maksud Jimin-ah."
Tiba-tiba Namjoon turut membuka suara. Sambil memberi smirk tak terartikan pada Taehyung. Taehyung semakin dibuat frustasi dengan para Hyungnya itu. Hyorin benar, untung saja dia tidak ikut. Jika saja ikut, habislah sudah. Mereka pasti akan menggoda Hyorin habis-habisan juga.
"Aku yakin itu kond*m! Otak mesum mu sangat mudah ditebak Jimin-ah," celetuk Yoongi santai ikut meramaikan, sembari menyesap espresso nya.
"Yak Hyung! Kenapa frontal sekali!" protes Taehyung, "aku tau kalian sudah berpengalaman, tidak perlu menggodaku seperti itu," imbuh Taehyung mecebik kesal.
"Jadi kau sudah menggunakannya atau belum?" tanya Yoongi mengulum tawa.
"Mana mungkin aku menggunakannya Hyung, dia masih harus menyelesaikan sekolahnya!" kilah Taehyung.
"Aigoooo, kau payah sekali Tae. Berarti kau tidak pandai merayunya."
Namjoon menambahkan dengan tawa.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY LOVELY KIM AHJUSSI || KTH ✔
Fanfiction[COMPLETED] Tidak pernah terpikir sebelumnya. Hyorin, gadis biasa yang masih duduk di kelas 12 sekolah menengah atas yang kini tengah menanti masa masa ujian sekolah dan kelulusannya. Harus menerima ujian hidup yang sesungguhnya dan berakhir menikah...