Chapter 12
-
-
-Apa kabar kalian? Masih betah #dirumahaja?
Semoga chapter terbaru ini bisa sedikit menghibur kalian yang lagi #dirumahaja yaaTapi jangan lupa tinggalkan jejak nya, vote dan jangan lupa ramaikan kolom komentarnya.
Happy Reading 💜💜💜
***
Taehyung, Hyorin dan kedua sahabanya kini tengah menikmati makan malam mereka, setelah Jungkook dan Nayeon harus menunggu cukup lama karena Hyorin dan Taehyung tak kunjung keluar dari dalam kamar mereka. Sejujurnya Jungkook dibuat sedikit gelisah karena khawatir terjadi hal yang tidak-tidak dengan Taehyung dan Hyorin di dalam kamar. Namun apa daya, kini ia tidak punya hak ikut campur bahkan untuk sekedar mencari tau.Setelah pergulatan panas mereka petang tadi, Taehyung dan Hyorin lebih banyak diam. Mungkin keduanya merasa sedikit canggung setelah penyatuan mereka tadi. Hyorin sampai tak berani menatap mata Taehyung. Rasanya ia sangat malu, ketika mengingat kejadian beberapa jam yang lalu itu.
"Kau kenapa, Rin? Sejak tadi diam saja."
Jungkook bertanya menatap Hyorin khawatir, karena sejak tadi, Hyorin memang hanya diam tak banyak bicara. Sementara itu, Nayeon menatap Jungkook dengan tatapan tak terartikan, dan Taehyung melihat itu. Taehyung melihat tatapan Nayeon pada Jungkook, tatapan yang tengah terbakar api cemburu. Sama seperti dirinya yang sedikit terganggu dengan perhatian Jungkook pada Hyorin.
"Ah, ti-tidak apa-apa Kook," timpal Hyorin menyunggingkan senyum canggung.
Hyorin menatap Taehyung sekilas dengan gugup, sebelum meraih orange juice nya untuk ia teguk. Namun kegugupan dan kecanggungan Hyorin sepertinya tak habis sampai disitu, ia sampai harus menumpahkan orange juice yang akan ia teguk pada dress miliknya. Ia merasa lengannya bergetar tak bisa memegang gelas dengan cukup baik, bahkan Nayeon yang duduk di sebelahnya pun sampai harus terkena sedikit cipratannya.
Seketika Taehyung dan Jungkook berdiri dari kursinya menatap Hyorin khawatir.
"Kau baik-baik saja?" pekik Taehyung dan Jungkook bersamaan.
Taehyung dan Jungkook saling bertatap muka. Sementara tatapan Nayeon pada Jungkook semakin menunjukan jika ia iri dan cemburu. Nayeon benar-benar tidak bisa menahan diri dan mengontrol raut wajahnya, tapi sayangnya justru Jungkook sama sekali tidak menyadari itu, padahal kini bajunya pun tidak baik-baik saja, sama seperti Hyorin.
"Biar aku bantu," ujar Jungkook menawarkan bantuan.
"Tidak perlu Kook, aku permisi ke toilet sebentar untuk membersihkan ini," pamit Hyorin.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY LOVELY KIM AHJUSSI || KTH ✔
Fanfiction[COMPLETED] Tidak pernah terpikir sebelumnya. Hyorin, gadis biasa yang masih duduk di kelas 12 sekolah menengah atas yang kini tengah menanti masa masa ujian sekolah dan kelulusannya. Harus menerima ujian hidup yang sesungguhnya dan berakhir menikah...