Chapter 2
-
-
-
Please, jangan jadi siders. Budayakan klik tombol bintang ☆ pojok kiri bawah sebelum membaca. Jangan lupa ramaikan kolom komentarnya juga 💜
Happy reading 🤗
-
-
-
***
"Irene..."
"Iya?" sahut Hyorin merasa Taehyung memanggil namanya.
"Aku tidak memanggilmu," ketus Taehyung.
"Ck, galak sekali," gerutu Hyorin.
"Tidak usah banyak bicara, cepat masuk dan kunci pintunya," titah Taehyung dingin, lalu bergegas meninggalkan apartemen setelah mematikan dering ponselnya dan kembali memasukan ponsel kedalam saku.
Hyorin hanya mendelik kesal, lalu segera menutup pintu. Ia hendak melangkah masuk, saat matanya menangkap sebuah tulisan di dinding tepat di samping pintu apartemen Taehyung.
"Kim Taehyung," gumam Hyorin, "jadi namanya Kim Taehyung?" imbuh Hyorin bermonolog.
Hyorin mulai melangkahkan kaki menuju kamar untuk membersihkan dirinya dan berisitirahat. Namun langkah kakinya terhenti ketika mendapati ada dua kamar di sisi kiri dan kanannya. Sialnya Taehyung pun tidak memberi tahu dimana letak kamar tamu untuknya.
"Jadi dimana kamar tamunya?" gumam Hyorin bertanya-tanya pada dirinya sendiri. "Aisssh, kenapa kau tidak bertanya pada Ahjussi tadi sih Riiinnn," gerutu Hyorin.
Dengan berbekal insting dan ilmu 'so taunya' seorang Hyorin, akhirnya ia memutuskan untuk memasuki kamar yang berada di sisi sebelah kiri. Hyorin melangkahkan kakinya, ia mulai membuka pintu kamar dan menyalakan lampu. Seketika bau woody bercampur mint, tidak terlalu kuat namun nyaman dihirup, khas seorang pria menyeruak kedalam indra penciumannya. Dengan interior kamar yang di dominasi dengan warna monokrom, putih dan abu-abu. Hyorin yakin iya salah masuk kamar, ini pasti kamar si Ahjussi arogan itu, pikirnya.
Hyorin baru saja berniat meninggalkan kamar itu, namun niatnya untuk segera keluar dari kamar itu terkalahkan oleh rasa penasarannya ketika matanya menangkap sebingkai gambar wanita berparas cantik terpajang di dinding kamar sang Ahjussi, sangat besar dan menarik perhatian.
"Woaaaahhhh, cantik sekali," puji Hyorin spontan, "Apa dia istri si Ahjussi? Mereka sangat cocok. Ahjussi itu juga sangat tampan, meskipun sangat dingin dan arogan. Tapi kenapa mereka tidak tinggal bersama disini?" Hyorin bermenolog dengan rasa ingin tahunya.
Setelah puas berkeliling didalam kamar Taehyung, akhirnya Hyorin pun memutuskan untuk pergi ke kamar yang memang untuknya. Bukan segera bergegas membersihkan tubuhnya, Hyorin memilih menghempaskan tubuh di atas kasur, larut dengan pikirannya. Hari ini sangat melelahkan baginya. Bukan hanya melelahkan, tapi juga sangat menguras perasaan dan tenaganya.
Diawali dengan ibunya yang tega menjual dan meninggalkannya tanpa penjelasan apapun, hingga ia harus pergi dari rumah yang ia sewa, bahkan ia hampir saja berakhir dengan dua pria kekar yang begitu mengerikan. Hyorin mulai menitikkan air matanya kembali, rasanya cobaan dan masalah yang ia terima begitu berat. Sejak kecil hingga ia dewasa, hidupnya sudah sangat menderita, dan mungkin hari ini adalah puncaknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY LOVELY KIM AHJUSSI || KTH ✔
Fanfic[COMPLETED] Tidak pernah terpikir sebelumnya. Hyorin, gadis biasa yang masih duduk di kelas 12 sekolah menengah atas yang kini tengah menanti masa masa ujian sekolah dan kelulusannya. Harus menerima ujian hidup yang sesungguhnya dan berakhir menikah...
