PRITI : Strategiespiel

☆▪Prolog▪☆

Hi, girl!!

Kalian pernah dijadikan bahan taruhan untuk permainan konyol para kaum adam?

Jika sudah ceritakan pada ku bagaimana rasanya?
Huh, jika untuk perempuan lain itu akan menjadi sebuah fakta yang begitu mengejutkan dan sangat menyakitkan. Kita cinta namun hanya dijadikan mainan. Tapi, berbeda lagi dengan seorang perempuan yang malah sangat senang dengan permainan para lelaki-lelaki itu. Bahkan dirinya saja sampai ikut turun untuk bermain dengan mereka, dan membantu mereka menyelesaikan permainan itu dengan sedikit bumbu yang selalu dia campurkan kedalam permainan itu.

Rencana yang sebenarnya dia susun hanya untuk mempermainkan satu orang malah membuat dirinya terjebak dalam sebuah permainan tambahan yang mana malah menambah keempat pemain lainnya.

Umbriel, perempuan dengan beribu misteri yang membuat keempat Ketua geng bertekuk lutut dibawahnya kelak. Perempuan pecinta game yang selalu menjadikan semua orang sebagai target dan sasaran empuk untuk setiam permainannya.

Tak memandang walaupun kau adalah Pacarnya sendiri.

"Mereka yang bodoh. Gue mainnya pake otak lah mereka pake hati, jadi salah mereka dong. Hati dipercaya?! Wkwkw,"

~Umbriel~

"Batu aja tetap akan mengalami apa yang namanya pelapukan Fisika kalau dia sudah lama ditetesi air, gimana sama hati gue? Yang walaupun udah gue tahan sekuat mungkin, tapi kalau tuhan berkata lain. Mau gimana?

~Ariel~

"Hukum Coulomb mengatakan jika dua benda yang bermuatan sama didekatkan maka yang akan terjadi adalah tolak menolak, sedangkan jika kedua muatan tersebut tidak sama maka akan terjadi yang namanya tarik menarik. Begitupun gue sama lo. Kalau lo itu cowo, berarti benar kita gak jodoh karena adanya gaya bumi yang menyatakan tolak menolak. Tapi karena lo cewe, maka dari itu sudah benar dan pasti kalau lo itu jodoh gue karena adanya sifat tarik menarik diantara dua hati."

~Azzuri~

"Gue sering dengar, kata orang bidadari itu akan ada saat kita sudah di surga. Tapi kok sekarang gue malah lihat bidadari yah? Apa jangan-jangan gue udah di surga?"

~Adalvino~

"Sejauh-jauh hukum matematika merujuk kepada kenyataan, mereka tidaklah pasti. dan sejauh mereka pasti, mereka tidak merujuk kepada kenyataan. Nah sama kek gue, yang tiap dapat cewe, gak pernah nyata selalu nya hanya ada di dalam dunia halu."

-Atta-

Gak pernah suka sama cewe, gak pernah dekat sama cewe, gak pernah mau percaya sama cewe. Sekalinya merasakan itu semua, eh cewenya malah gak mau tanggung jawab. Dasar gue!!

-Aleko-

__________________________________________________________________________________

Halo guys
Ketemu lagi di cerita ku yang baru..

Gimana nih sama prolognya?
Kuharap kalian bisa selalu suka sama karya-karya ku yah.

Oh iya, jangan lupa VOMENT, karena sesungguhnya vote serta comment yang kalian berikan merupakan sesuatu yang bisa membuat kami para penulis sangat-sangat semangat untuk terus menulis.😁😁 jadi jangan sampai lupa yah.

See you in next part🙌🏻🌟