7. Everything's Gonna Be Alright

833 89 11
                                    

CHAEYOUNG POV

"Chaeng ayo ke kantin" ajak Dahyun yang kujawab dengan sebuah gelengan

Dia menarik tanganku agar aku berdiri dan ikut dengannya

"Tidak, aku tidak lapar" entah kenapa padahal sejak pagi tadi aku tak makan tapi hingga kini tidak kunjung merasa lapar

"Awas saja jika kau sampai sakit" peringatinya hanya kubalas dengan senyum tipis, aku tau dia mengkhawatirkanku

Dia pergi dari kelas ini, semua teman kelasku juga keluar meninggalkan aku sendiri di dalam sini

Selain tidak lapar tubuhku juga sangat sakit untuk berjalan, bahkan bergerak sekalipun. Pagi tadi Jeongyeon hyung datang ke rumah dan kembali memukulku, lebih parah dari yang ia lakukan semalam

Hyung memintaku untuk meninggalkan Mina dan dia yang akan bertanggungjawab dengan menikahi Mina namun aku menolak, tentu saja aku tidak mau

Hah... Kenapa semuanya menjadi seperti ini?

Aku merasa bersalah, sangat sangat merasa bersalah

Seharusnya sejak awal aku tidak memulai suatu hubungan dengan Mina jika akhirnya aku akan merusaknya, bahkan mengangkat kepalaku saja rasanya sangat tidak pantas untuk kulakukan

Suara pintu terbuka memasuki telingaku dengan langkah kaki yang berjalan mendekat

Hanya dengan mendengar langkah kakinya saja aku sudah tau itu dia

Kakiku juga masih setia menghentak pelan di bawah sana

"Kamu terlihat seperti orang bodoh saat ini"

"Memang itu aku" jawabku tanpa menatapnya yang kini berdiri tepat di depan mejaku.

~ Chaeyoung POV End ~


"Apa menyenangkan berciuman dengan Sana?" tanya Mina dengan nada dingin seolah dia biasa saja walaupun sebenarnya ia sudah sangat cemburu

"Tidak"

"Apa hanya itu yang bisa kau katakan?"

Jika Mina menyebut Chaeyoung dengan sebutan 'kau' alih-alih 'kamu' itu artinya gadis itu sedang marah, Chaeyoung tau itu

"Lalu apa lagi, hanya itu yang kamu tanyakan" Chaeyoung masih setia menunduk

"Bisa tidak kau menatap lawan bicaramu saat berbicara" Mina masih dengan nada yang sama

"Aku tidak pantas"

"Siapa yang bilang begitu?"

"Aku barusan"

"Son Chaeyoung!"

Mina menghela napasnya dalam-dalam dengan mata yang terpejam, napas dibuang secara perlahan olehnya, berusaha mengatur emosinya sendiri karena jawaban tidak masuk akal yang keluar dari mulut kekasihnya itu

"Kenapa kau berciuman dengan Sana?"

"Dia yang menciumku"

"Kenapa dia melakukannya?"

"Dia yang menciumku, tanyakan saja padanya"

"Tidak mungkin kau tak tau alasannya" Chaeyoung tidak menjawab

"Jawab pertanyaanku!"

Kepala terangkat menatap gadis di depannya itu

"Dia membalas perbuatanku" wajah Mina seketika memerah mengartikan ia sudah tidak bisa lagi menahan emosinya

"Jangan salah paham, aku hanya mencium pipinya sebagai rasa terimakasihku karena di sudah mau menemaniku kemarin. Aku hanya menganggapnya sebagai noonaku, tidak lebih" jelas Chaeyoung

The Meaning of Life (MiChaeng ft. SaiDa) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang