[i] demigod - treasure 13 ✓

༄ 14

—iya update ni, jangan ditagih mulu hyung

ΦΦΦ

koridor hallává lagi rame karena pelajaran udah selesai. di antara keramaian itu, ada seoonggok demigod yang lagi lari-lari.

kali ini dia sendiri, gak ditemenin sama temennya.

karena temennya itu lagi mager.
kenapa? soalnya dia ngajakin buat observasi, lagi.

sejak kejadian heejin dan yuna malam itu, doyoung dan chenle selalu nyari keberadaan heejin. minta penjelasan.

doyoung lebih tepatnya, chenle mah ogah-ogahan kepaksa gitu.

udah tiga hari pula mereka gak nemuin apa yang mereka cari, ngebuat keduanya frustasi.

makan malam gak ketemu, di lapangan Quidditch gak ketemu, ditunggin di depan ruang serbaguna juga gak ketemu.

padahal mereka satu asrama loh, gak ketemu juga.

makanya chenle memutuskan untuk berhenti mengikuti jejak kepo temennya itu.

doyoung sampe di ujung lorong, mulai agak sepi orang. doyoung engap juga lama lama karena lari pake jubah, gerah.

doyoung celingukan. "kemana lagi ini?"

"ngapa lo, habis balapan sapu terbang?" tiba-tiba ada suara dari belakang doyoung.

doyoung menoleh. "eh kak haechan." nafas doyoung belum teratur.

"ngapain sih lari-lari?" tanya haechan.

doyoung menggeleng. "gak papa."

"kak, liat kak heejin gak?" tanya doyoung.

haechan mengangkat kedua bahunya. "gak liat, kan seasrama sama lo anaknya."

"nah itu dia, di asrama juga gak ketemu." ujar doyoung.

"emang ngapa nyari heejin?" tanya haechan. doyoung jadi bingung mau cerita darimana.

"jadi, kak." haechan menatap doyoung. "kak heejin kayaknya ngelanggar salah satu peraturan."

haechan mengernyit. "peraturan yang mana?"

"tentang pengajaran sihir ke keturunan lain." ujar doyoung.

"diajarin ke siapa?"

"yuna, keturunan baru kayaknya. pokoknya dia bukan anak Hecate." ujar doyoung.

haechan mengangguk. "gak ada yang namanya yuna di asrama gue."

"makanya bingung guenya." doyoung menggaruk tengkuk kepalanya.