PF•07

15.7K 724 13
                                    

Happy reading

She's mine
-farrel

Possesive Farrel|part07

∆∆∆

"Kakak hubungan itu harus dapet persetujuan dari dua pihak, aku nggak pernah bilang kalau mau jadi pacar kak farrel dan kakak juga nggak pernah nembak aku kan!" ucap echa, mulai tersulut emosi karena marasa diperlakukan seenaknya oleh farrel

Farrel menatap tajam kearah echa "Apapun yang pengen gue milikin bakal gue dapetin tanpa persetujuan siapapun. Termasuk lo keysha!"

Echa menatap farrel dengan pandangan tidak percaya, seriously dia pernah mengagumi pria ini? Sekarang echa baru merasakan bahwa jangan menilai seseorang dari luar saja "Kakak egois! Gue nggak pernah sudi punya pacar kayak kak farrel!"

Farrel mengangkat bahunya, tanda tidak peduli. Toh ia memang tidak peduli dengan pendapat echa "Gue nggak peduli. Milikin lo itu keharusan bukan tujuan"

"Kayaknya jauhin kak farrel juga jadi keharusan gue sekarang dan kita nggak punya hubungan apapun jadi jangan gangguin gue lagi. Makasih udah pernah nolongin!" echa membuka pintu mobil farrel lalu keluar dari mobil pria itu, terlalu malas jika harus melanjutkan perdebatan

Echa berjalan dengan ogah-ogahan, ia tidak pernah naik kendaraan umum sebelumnya. Echa merogoh sakunya, berniat mendial nomor siapa saja yang bisa menjemputnya, tapi seolah echa ditakdirkan untuk sial hari ini HP nya mati

Echa mendengus, air mata telah menggenang dipelupuk mata indah gadis itu, terlalu takut berjalan sendirian apalagi jam telah menunjukan pukul 7.00

"Kak farrel ngeselin dasar manusia aneh, gila, bego, goblok. Gue sumpahin jodohnya burik udah gitu maruk!" echa mengelus dadanya, mencoba menenangkan dirinya sendiri

"Jodohnya kan lo" ucap seseorang disamping telinganya yang membuat echa terkejut "EH MAMA"

Farrel berjalan disamping echa, menyamai langkahnya dengan echa "Keysa burik? Dikit, maruk? Banget"

Echa mendelik tajam kearah farrel "Gue nggak maruk ya, sembarangan banget tuh mulut"

Farrel menatap echa "Lo sendiri yang bilang"

Echa memberhentikan langkahnya, diikuti farrel "Gue bilang jodoh lo kak, gue mah bukan jodoh lo. Kalaupun iya gue tetap nggak mau"

Farrel mengedikkan bahunya, tanda tidak peduli "Ayok pulang, gue anterin"

"Ogah!"

"Terus lo mau nginep disini sampai besok?"

"Enggaklah!"

"Yaudah ayok pulang"

Echa menatap farrel dengan kesal "Kak gue udah bilang kan kalau mulai tadi gue bakal jauhin lo, jangan buat gue ngelanggar sumpah gue dong. Sono pergi aja!"

Farrel mengangkat alisnya "Lo merintah gue?"

"Enggak, cuma ngusir. Masa nggak peka sih!"

"Dengar ya key--"

"Echa aja" potong keysha

Farrel meremas tangan echa dengan kuat "Jangan motong ucapan gue!"

Echa mendengus "Kakak kenapa sih, sensian banget"

Possessive Farrel [𝙤𝙣 𝙜𝙤𝙞𝙣𝙜]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang