B10 | DOUBLE AGENT

103 14 3
                                    

Andrea berjalan untuk menemui Ryumi di tempat tersembunyi di sekolah itu. Ryumi telah menunggunya di sana sebelum Andrea datang. Andrea memberikan berkas yang pernah Ryumi dapatkan untuknya dari kantor Sharon. Ryumi menerima kembali berkas itu.

“Tentang Adam, aku ingin dia juga berada di sekolah ini. Pastikan identitasnya tetap menjadi anak angkat Dokter Joe. Aku hanya ingin bisa berada lebih dekat dengannya,” perintah Andrea.

“Baik Nona. Ada lagi?,” tanya Ryumi.

“Pastikan tidak seorang pun yang boleh tahu, termasuk Kakekku,” jawab Andrea.

“Baik,” Ryumi segera pergi meninggalkan Andrea sendirian ditempat itu.

Seseorang menunjukkan dirinya di hadapan Andrea tak lama setelah Ryumi pergi. Cathrine! Andrea menatapnya dengan santai.

“Kau mengejutkanku dengan kemunculanmu yang tiba-tiba. Sekarang akhirnya kau memutuskan untuk benar-benar berdiri di hadapanku,” ujar Andrea tenang.

“Tentu, kau pasti sangat terkejut karena takut pembicaraanmu terdengar oleh semua orang,” balas Cathrine.

“Pembicaraan dengan Ryumi? Menurutmu itu akan berpengaruh padaku jika kau membicarakannya dengan orang lain?,” tanya Andrea.

“Tentu. Nyonya Sharon akan mendengarkan dengan baik jika aku bicara dengannya,” jawab Cathrine.

Andrea tersenyum.

“Lalu? Kenapa masih berdiri di sini? Pergilah dan katakan padanya,” tantang Andrea.

Cathrine mencibir di hadapan Andrea secara terang-terangan.

“Hei, apa kau tak mengerti kalau aku lebih memihak kepadamu?,” tanya Cathrine, kesal.

Andrea tersenyum lagi.

“Oke Cath…, katakanlah. Apa maumu?,” tanya Andrea santai.

“Bukan hal yang besar. Aku mau menjadi bagian dalam Emerald High School, namun mereka selalu menolak berkasku. Aku ingin jadi salah satu Guru di sini,” jawab Cathrine.

“Apa balasannya untukku jika kau akhirnya bisa masuk ke sini?,” tanya Andrea.

Cathrine tersenyum misterius.

“Kau memang gadis yang pandai dalam melakukan penawaran. Tak heran kalau Azka sangat menyukaimu,” ujar Cathrine.

“Sekarang kau terdengar seperti Fin, yang terus saja menuduhku memiliki hubungan dengan Azka,” cibir Andrea.

“Aku bisa menjadi mata-matamu. Aku bisa memberimu semua informasi yang aku tahu. Tentang Nicole, tentang Sharon beserta ambisinya dan juga, tentang laboraturium rahasia di sekolah ini,” lanjut Cathrine.

Andrea balas tersenyum misterius. Cathrine mengulurkan tangannya pada Andrea, Andrea menyambut uluran tangan itu dengan tegas.

“Ingat Cath, sekali kau menjadi mata-mataku maka kau takkan boleh berkhianat. Karena aku yang akan membunuhmu jika kau mengkhianantiku,” ancam Andrea.

“Tentu saja…, Nona Andrea,” jawab Cathrine.

“Oke, tunggulah panggilannya besok,” Andrea hendak pergi.

Cathrine menghentikan langkah Andrea.

“Nona Andrea, aku punya informasi pertama untukmu. Mintalah pada tangan kanan dan kirimu untuk mencari tahu tentang sebuah nama. Evelyn Sean,” ujar Cathrine.

Andrea menatap Cathrine sesaat, lalu menganggukkan kepalanya tanda mengerti.

* * *

Berita tentang kedatangan anak baru di kelas sepuluh mulai tersebar. Ryumi telah berhasil membuat Adam bersekolah di sana, Andrea hanya tinggal menunggu hasilnya. Saat jam istirahat tiba, Adam masuk ke kantin itu dan melihat Andrea yang sedang mengambil makanan. Ia mendekat.

Emerald HeirsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang