19. Persiapan

29.2K 1.3K 30
                                    

Setelah diantar pulang oleh Alga, Moza langsung masuk ke dalam rumah kemudian merebahkan tubuh nya di kamar. Kotak kado tadi dia taruh di atas meja belajar. Malas untuk membukanya.

"Entar malem pake baju apa ya?" gumam Moza.

"Tadi Alga bilang suruh pake yang ada di kotak itu, emang apa sih?" Moza bangkit dari rebahan nya, kemudian mengambil kotak tersebut.

Dengan hati-hati Moza membuka setiap simpul pita yang mengikat setiap sisi kotak. Seorang Alga bisa mendekor serapi ini? Wah daebak. Setelah terbuka semua dia tinggal membuka penutup kado tersebut. Dan terdapat dress beserta high heels.

"Alga yang beli semua ini!?" pekik Moza.

Langsung saja dia mengambil barang tersebut, indah dan menawan. Dress selutut dengan gaya rendah di dada lalu terdapat simpul menyilang untuk mengikat leher. Sedangkan high heels-nya berwarna senada dengan dress yaitu biru gelap, terkesan cocok untuk acara promnight nanti malam.

Alga sangat mahir jika harus memilih fashion tidak tangung-tanggung bahan dan merek yang dia beli bisa tingkat Internasional Pendisean-nya. Memang holkay itu bebas ya?

"Astaga si somplak ngasih gua gaun sebagus ini? Ajib bener!"

Tiba-tiba saja ponsel Moza bergetar, sepertinya ada yang menghubungi dirinya lewat vidoe call. Langsung saja Moza angkat, dan ternyata itu adalah Alga. Panjang umur sekali dia.

"Hoii!?"

"Kenapa?"

"Lo itu kenapa senyum-senyum sendiri? "

"Thank's buat gaun sama sepatunya,"

"Owh, iya sama-sama. Lo suka?"

"Ya suka lah goblok!"

"Owh gua kira kagak, oh iya. Entar malem gua jemput lo. Jangan lupa dandan yang cantik."

"Dih, emang sekarang gua gak cantik apa?"

"Lo cantik, tapi terlalu manis, bikin gua diabetes hahahaha,"

"Dih, kecebong laut!"

"Goblok lo! Oh yaudah. Udahan dulu ya gua masih ada latihan basket sama anak-anak. Daa see you again to night!"

Tut!

Moza tersenyum, apakah dia bisa pdkt-an lagi dengan Alga? Iya memang sekarang mereka sedang berpacaran, tapi tanpa ada rasa suka. Mungkin baru ini Tuhan memberi kan lampu hijau untuk mereka.

Moza meng-scroll Whatsapp nya dan menemukan notif dari grup Cacandem. Langsung saja dia tekan, siapa tau ada gosip hot-hot.

This is Cecandem
(Cewek cantik and kalem)


MiTai, MayaT, dan Anda.

MayaT: gua bingung entar malem mau pake baju apa:)

MiTai: emang kenapa?

MayaT: lo kan tau baju gua kaya laki-laki semua? Di acara promnight kan suruh pake gaun anjrng!

MayaT: *anjeng

MiTai: yaelah, May. Lo minjem baju gua aja. Kan sama ukuran baju kita.

MayaT: yaudah entar gua jemput lo sekalian dandan disana, oh iya gua juga mau bawa baju ganti buat nampilin taekwondo.

Anda: hallo gaes!

My SOMPLAK Boyfriend✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang