Chapter 10

2.1K 200 96
                                    

What Is Life? Chapter 10


Sehun menggigit ujung bibirnya untuk menahan rasa nyeri di perutnya.

"Kau sekolah di sini ternyata" ujar seseorang.

Sehun mendongakkan kepalanya "kau"

Sehun memandangi siswa di hadapannya ini. Siswa ini menggunakan kaos tim berwarna biru.

"Kau yang semalam bukan?" Sehun memastikan.

"Ya. Semalam kita bertanding. Aku akan memperkenalkan namaku untukmu. Namaku Lee Tae Hwan, aku baru pindah dari Daejeon beberapa hari yang lalu dan baru kemarin aku pindah sekolah di sini" ujar TaeHwan memperkenalkan diri.

"Ya. Aku sudah mendengarnya semalam" balas Sehun datar dan masih menahan nyeri di perutnya.

"Syukurlah kalau kau sudah tahu" ujar TaeHwan.

"Lalu sekarang apa maumu?" tanya Sehun yang tidak mau basa-basi.

"Tidak ada. Aku hanya ingin menikmati acara sekolah ini" balas santai TaeHwan.

"Pergilah jika tidak ada yang bicarakan lagi" usir Sehun.

"Lain kali kita harus bertanding lagi" ujar TaeHwan serius.

"Kau masih terobsesi untuk menang rupanya" Sehun berdiri mensejajarkan tingginya dengan TaeHwan.

Tinggi keduanya tidak jauh beda. Hanya saja TaeHwan lebih tinggi dua centi dari Sehun.

"Tentu aku masih ingin menang. Dalam hidupku tidak ada seorang Lee TaeHwan kalah" sahut TaeHwan.

"Oh ya. Lalu kenapa kemarin kau bisa kalah dariku, cih" decih Sehun kemudian pergi dari tempat itu.

"Aish aku memiliki musuh baru" Sehun mengumpat diri sendiri sembari berjalan meninggalkan TaeHwan.

TaeHwan mengepalkan tangannya dan rahangnya mulai mengeras "kita lihat saja. Bukan hanya di arena balap. Aku juga akan mengalahkanmu di sekolah ini"

Sehun yang akan menuju tempat lokernya, melihat Ji-hyun Eomma tirinya bersama kepala sekolah serta guru-guru yang lain. Sehun pun tersenyum masam dan melanjutkan perjalanan menuju ke loker.

Ji-hyun baru keluar dari aula KeyEast High School. Dia keluar bersama kepala sekolah serta guru-guru yang lain.

"Semoga dengan adanya hadiah kecil ini. Bisa dimanfaatkan untuk siswa sekolah ini untuk beristirahat. Dan semoga festival hari ini lancar" ujar Ji-hyun lembut.

Yoo Yeon Seok menyuruh Ji-hyun untuk mengirim beberapa food truck makanan dan minuman. Dan semua siswa akan mendapatkannya secara gratis.

"Kamsahamnida Nyonya Yoo. Siswa di sini pasti senang" sang kepala sekolah membungkukkan badannya.

"Anda mau melihat-lihat festival sebentar?" tanya sang kepala sekolah.

"Seperti Saya tidak bisa. Saya harus kembali ke kantor Tuan Yoo Yeon Seok" tolak lembut Ji-hyun.

"Baiklah sekali lagi terima kasih" balas sang kepala sekolah.

Ji-hyun mengangguk sopan.



Sehun berjalan menghampiri sahabat-sahabatnya di bangku tribun. Dia selesai dari lokernya untuk mengambil obat mengatasi nyeri di perutnya.

Sehun duduk di sebelah Jimin.

"Darimana, Hun?" tanya Jimin.

"Dari loker" balas Sehun singkat.

What Is Life? (Sehun Fanfiction) [END] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang