Hai guys balik lagi nih authornya bawa cerita lanjutan chapter 6 yg udh mau vote makasih ya yg belum ayo dong, vote readers itu sebuah bumbu yg menyedapkan cerita ini, so selamat membaca maafkan author kalo ada typo nya ya:)
= = = = Fany = = = =
"Anda tidak usah bawa-bawa nama orang tua saya mereka tdk ada sangkut pautnya sama kelakuan saya, sekali lagi anda membawa nama orang tua saya, saya pastikan hidup anda tdk akan tenang" bisik fany ke guru itu dan langsung keluar kelas tdk memperdulikan ucapan org² yg ada dikelas.
Cerita sebelumnya ☝
= = = = Fany = = = =
•
•
•Fany yang merasa mood nya sedang tidak baik pun segera menuju rooftop, sesampainya di sana fany mengeluarkan sebatang rokok untuk dihisap. Sebatang rokoknya sudah mulai habis ia matikan dgn menginjaknya menggunakan sepatunya itu, selang beberapa detik setelah mematikan rokok itu datanglah 4 org pria yg membuat moodnya hancur dari tadi pagi.
"Ehhh fan lu disini ngapain" tanya alex.
Fany yg ditanya hanya diam dan tak berniat buat membalas ucapan alex.
Mereka berempat yg mulai mencium bau asap rokok tapi tidak ada yg berani untuk menanya ke fany akhirnya alex pun memberanikan diri untuk bertany.
"Emmm fan gua nyium aroma asap rokok disini siapa yg ngerokok ya, lu abis nge rokok" tanya alex dgn hati².
Fany yg ditanya lagi itu jengah dan langsung menatap tajam mereka semua dan berkata.
"Kalo iya kenpa" tiga kata itu meluncur dri mulut fany dan membuat mereka sedikit kaget.
"Emmm ya gpp, tpi kan lu nerd masa kelakuan lu kyk gitu" jwb ikky.
Fany hanya mengangkat bahunya dan langsung meninggalkan mereka yg masih bingung dgn kelakuan fany dan masih bertanya-tanya.
Setelah fany meninggalkan ke 4 pria trsbut fany pergi ke belakang sekolah untuk manjat tembok dan bolos sekolah karena moodnya bnr² hancur.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mafia Girl👑
RandomHaii guyss welcome to my story Kalo penasaran sama ceritanya langsung aja dibaca yah, tpi jangan di baca doang vote and coment nya jgn lupa biar authornya makin semangat buat bikin ceritanya. Jadi ini tuh cerita pertama author, jadi maaf maaf aja ni...