BANGTAN DIE GHOSTY

DORMYSTERYEUSME {12}

(っ◔◡◔)っ ♥ HAPPY READING ♥

"BILLYA! CEPATLAH KEMARI!" tempik kecil Jungkook menelepati.

***

"Ada apa?" Tanya singkat Billya setelah mendengar telepati jungkook yang terdengar panik.
"Ku mohon cepatlah kemari" ujar Jungkook memohon. Billya memutuskan telepati sepihak
"Kayshi menulis bahwa firasatnya tidak enak. Bisakah kita segera kesana?" Tanya Jhope
"Jin oppa, tambah kecepatannya. Aku akan membuat portal menuju kesana" Tutur Billya. Jin mengangguk menandakan memahami apa yang dikatakan Billya. Tanpa mempertimbangkan, ia mempercepat laju mobilnya.
"AUPENA!!!" mantra Billa memekik dan terbukalah portal dengan cahaya putih bergradasi glitter berbauran emas.

/SYUPPTT!

/BLASH!

Portal itu membawa mereka menuju kampus. Mereka tergesa-gesa dan berjalan cepat menuju dorm.
"Tae taeya, kau dimana?" Tanya Namjoon kini menelepati Taehyung.
"Aku diruangan yang dulu Billya beri mantra pelindung. Kemarilah dulu" jawab Taehyung.
Namjoon memutusnya.
"Ayo ikut aku!" titahnya.
Mereka berlari mengikuti kemana Namjoon pergi.

Namjoon langsung memasuki ruangan yang ditunjukan oleh Taehyung. Diikuti oleh yang lain
"Kemana Suga? Jungkook dan Jimin?" tanya Jin setelah masuk dan mengedarkan pandangannya menyadari tidak ada mereka bertiga.
"Mereka sedang mencari dimana Vernon mengurung roh." jawab Natalish
"Mwo? Memangnya dia tau?" Tanya Jin
"Dia tau dariku oppa" jawab Billya
"Sudah kuduga" ujar Jin. Billya hanya terkekeh kecil.
"Kak Billya!" panggil sesosok roh
"Adsya? Dimana Bu Marla?" Tanya Billya
"Ibuku sedang membantu Kak Suga, Kak Jungkook dan Kak Jimin untuk melepaskan Keluarga dan Roh yang lain" jawab Adsya
Billya duduk bersandar dibawah. Dia menarik nafas dan mengeluarkan atmanya seiring dia mengeluarkan nafas pelan dari mulut.
"Ayo, kakak ikut. Kalian ikut!" Titah Billya. Yang lain mengangguk dan menjejaki kemana Billya dan Adsya pergi.
"Adsya? Apa kau sudah menghapus tanda yang berhubungan dengan Hyunli disana?" Tanya Billya.
"Sudah kak. Roh jahat itu tak ada disana. Dia sedang berada dikamar pria jahat itu. Jadi dengan mudah Adsya menghapus tanggal lahir, fotonya Adsya bakar, helaian rambutnya Adsya buang dan sobekan bajunya Adsya ambil" jawab Adsya panjang lebar, mendengarnya Billya tersenyum lega.
'Kau akan bebas Hyunli. Dan 99 roh!' batin Billya.

"Suga Oppa, kau dimana?!" telepati Billya.
"Kita sedang mengalihkan perhatian Vernon"
"Baiklah! Aku akan membebaskan rohnya!" Ujar Billya.
"Tidak! Separuh roh dari 99 roh itu sudah Vernon racuni, beberapa dari mereka sekarang menjadi roh jahat. Separuh roh lain yang belum terkena, sudah kami bebaskan. Sudah ku perintahkan untuk menyusulmu bersama Adsya!" jelas Suga cukup jelas.
Billya mendengar itu menengok kebelakang dan benar saja. Ada roh yang mengikuti mereka. Para Roh yang ditatap itu menyeringai seraya menyemangati.
"Bagaimana dengan separuh roh jahat itu?" Tanya Billya.
"Kau lepaskan mereka. Kau ingat mantra yang kau saburkan semalam!?" tanya Suga.
"Aku mengingatnya. Tapi apa itu akan membantu?" Billya memastikan hal itu dalam harap.
"Coba saja. Kurasa itu akan sangat membantu. Cepat! Bantu aku!" Telepati Suga sebelum ia menamatkan.
Sesampainya mereka.
Tertampak Vernon, Lucas dan Hoshi sedang beradu kekuatan dengan Suga, Jungkook dan Jimin.
Dibantu dengan............ Roh jahat!?
Billya terperanjat.
"BANTU MEREKA. KAJJA!!" Pekik Billya
"Adsya. Masuk ke dalam roh kakak!" Titah gadis itu. Adsya mengangguk dan menyatukan rohnya dengan roh Billya.
Sedangkan Namjoon, Taehyung, Jhope menahan roh jahat yang hendak menusuk dari belakang mereka bertiga yang tengah berteru sengit.
Billya melawan mereka terlebih dahulu.
"Hūlū ʻia!*" seru suara Billya merentangkan tangannya dan meremas tangannya sendiri membentuk objek sebagaimana mengurung sesuatu.
Tampak seperti mandala dengan binaran mendatangi mereka, kini roh-roh jahat itu berhasil terkurung. Dengan aura berwarna putih berglitter golden.
"E mālama i ka mea ʻawa a me ka manuahi*!!" pekik Billya sesekali lagi dengan peliasnya dan membuka kepalan tangannya.
Seakan dicabut sesuatu dari salah satu dari roh itu. Terdengar roh jahat itu teriak keras menderam sakit.
Dan keluarlah eksentrik berwarna hitam dengan glitter silver gelap dari atas kepala mereka. Itu adalah racun Darkze. Racun untuk mengubah roh baik atau roh campuran menjadi roh jahat.
Para roh yang dibacai mantra itu, Billya bebaskan dari kurungannya.
"Bawa mereka!" titah Billya pada roh yang mengikuti mereka tadi.
Roh baik itu membawa roh-roh yang berhasil dikembalikan Billya menjadi sebelumnya keruangan yang Billya maksudkan.