1| independent life

1.6K 16 7
                                    

"Udah ta jangan nangis mulu lo pasti bisa hadapin ini semua disini kita semua masih sayang sama lo" ucap dinda kepada aleta sambil memeluk aleta erat

"Makasih ya din lo emang sahabat terbaik gue,"balas aleta kepada dinda dengan tangan masih memegang pundak dinda

Hari ini bundanya aleta meninggal dunia karna penyakit yang di deritanya padahal tiga minggu yang lalu ayahnya baru saja pergi meninggalkanya, aleta adalah putri tunggal dari sebuah keluarga aleta tidak memiliki adik maupun kaka.

Sudah hampir sebulan aleta hidup sendiri. ada sebuah keluarga yang mengangkat dan menjadikan aleta seorang anaknya.

"Tok... Tok...Tok..." terdengar Suara sesorang mengetuk pintu

"Mau apa lo datang kesini!"bentak aleta

"Selamat malam non saya di tugaskan kepada tuan untuk menjaga non aleta 24 jam,"ucap pengawal orang tua angkat aleta

"Bilang sama tuan lo gue udah dewasa dan satu lagi bilang sama tuan lo gue akan buat masalah sampai tuan lo menghadap ke gue!"ujar aleta dengan nada sedikit tinggi

"Sebentar lagi tuan akan mengirim uang bulanan non"balas pengawalnya

"Hm" aleta menutup pintu dengan kasar sampai berdengung sangat kencang

Aleta yang tidak tahan dengan sikap orang tua angkatnya yang tidak pernah bertemu secara langsung dengan aleta dan hanya meninggalkan aleta di sebuah apartemen walaupun hidup aleta sangat berkecukupan.

_____

"Ta lo kenapa sih dari tadi gue perhatiin lo di kelas diem aja gak ngomong sedikit pun?" Ucap dinda sambil minum es jeruknya yang di gengamnya

"Gue gapapa kok din cuman kecapean sedikit aja,oiya kemana bintang kok tumben gak nyamperin lo?"balas aleta sambil noleh kanan kiri sekitar kantin.

"Gatau gue capek sama sikap egois dia,lagi slek sedikit gue sama dia,"kata dinda sambil mengaduk-aduk es jeruknya

"Owh lo berdua berantem mulu gak capek apa gue aja yang ngeliatin capek banget din asli," ujar aleta

Bintang adalah pacar dinda mereka pacaran hampir satu tahun tetapi ego bintang dan dinda sama-sama tinggi jadi udah cukup familiar kalo mereka berantem hanya karna masalah kecil

Udah jam murid pulang sekolah SMA PELITA BANGSA mebubarkan muridnya pukul 02.30,hari ini aleta tidak membawa mobilnya mungkin dia bareng adinda dengan motor vespanya.

"Dindaaaa" ada suara yang memanggil dinda dari kejauhan tak familiar dengan suara itu tidak lain adalah pacarnya yaitu bintang

Dinda yang sudah memakai helmnya seketika di lepas dengan dia lalu menengok ke sumber suara dinda sudah tau kalo itu bintang.

"Din maafin aku ya,aku tuh cuman anterin anggel balik doank karna dia lagi sakit gak lebih dinn ayola turunin ego kamu sedikit aja," ucap bintang sambil mengahalangi jalan motornya

"Turunin ego! Aku gak pernah egois tang aku yang sering ngalah di hubungan kita sekarang aku udah capek terserah kamu mau gimana kamu mau anterin anggel pulang juga gapapa silakan aku gak ngelarang,minggir!"balas dinda dengan nada yang rada tinggi sampai aleta kaget karna sebelumnya dinda tidak pernah seemosi ini.

"Dinn pliss maafin aku,aku janji gak akan ulangin lagi pliss adinda putri..."matanya sambil mengode ke aleta untuk membantunya membujuk dinda

"Minggir tang aku capek aku mau pulang!"ujar dinda yang sudah ingin menangis.

Bintang pun mengalah dan hanya melihat punggung dinda yang sudah tidak kelihatan.

"Din apa salahnya lo maafin bintang toh bintang udah janji gak akan ulangi lagi gue juga yakin kalo isi hati bintang cuman ada lo din"ucap aleta yang membuka bicara duluan

"Tapi ta kalo dia ngerti perasaan gue dia gak bakal anterin anggel balik terus gak bisa di hubungin,kesel la gua" balas dinda dengan nada masih menangis.

"Yaudah seterah lo din gue cuman saranin buat lo maafin bintang mau sampai kapan kalian bagini teruskan.maafin gue din grgr gue gak bisa bawa motor jadi lo yang bawa dalam keadaan emosi,"

"Santai ta udah biasa gue bawa motor dalam keadaan emosi"

Apartemen aleta memang lumayan jauh dari rumahnya dinda tetapi dinda mau anterin sahabatnya yang mungil itu.

"Makasih ya din udah anterin gue balik hati-hati lo di jalan," ujar aleta sambil lepas helmnya

"Iya ta sama-sama gue gak mampir ya langsung balik" ucap dinda

"Iya daahh" balas aleta sambil berjalan menuju kamarnya

Sesudah sampai di kamarnya cewe mungil itu langsung merebahkan badanya ke kasur yang empuk miliknya

_____

Aleta bisa di bilang cewe yang sangat tomboy dan tidak pernah ribet dengan urusan cinta karna sikapanya yang bodoamatan dengan cowo makanya dia sering di jodoh-jodohkan dengan cowo yg mengejar-ngejar aleta, aleta juga sering nongkrong di angkringan kecil milik temanya yang bernama dara mau pukul berapa pun dia sempetin buat nongkrong

"Dar lo kenapa tadi gak sekolah sepi gak ada lo,"ujar aleta yang membuka bicara duluan

"Seperti biasa ta gue lupa malah masukin seragam gue ke cucian kotor jadi gue gak sekolah"balas dara

"Kebiasaan bener,oiya dinda mana gak kesini dia?"

"Tadi si dia whatssap gue katanya mau nongkrong grgr lagi suntuk di rumah tapi jam berapanya dia gak ngomong"

"Owh, dar gue pesen es jeruk satu donk"

"Oke sebentar ya,eh ta gimana sama angga?"

"Apaan si gue sama dia itu cuman temenan dar gue sama sekali gak ada rasa sama dia udah lah gak usah ngomongin dia mending urusin tu si adit yank beb lo haha,"ucap aleta yang asal

"Apaan si taa ngaco lo" balas dara

Angga adalah cowo yang mengejar-ngejar aleta dari aleta kelas 11 tapi sampai sekarang aleta masih sama sekali belom ada rasa sama angga padahal angga sudah melakukan apa saja untuk aleta.

Sedangkan adit adalah cowo sedikit culun bisa di bilang seperti anak tk yang masuk SMA dan sedikit abstrak yang mengejar-ngejar dara tapi menurut gue dia udah cinta sama adit masih di umpetin aja perasaanya.

"Woii dari jam berapa lo di sini," Sapa dinda yang baru saja datang

"Woi din baru dateng gue," balas aleta sambil tosan dengan dinda

"Din baek lo haha," ujar dara dengan pertanyaanya yang ngajakin dinda ribut

"Baek la anjing gue capek aja sama perasaan," jawab dinda

"Eh lo tau gak si dar tadi ada sok pura-pura sedih grgr berantem sama dayang-dayangnya haha" ujar aleta yang membuat dinda panas

"Siapa taa kok gue gatau"balas dara sambil ketawa

"Anjing lo semua, gue kenapa emang" jawab dinda yang ketus

"Haha sabar din tahan cowo mah emang suka nyakitin" ujar aleta dan dara

Sudah tiga jam mereka ngumpul bertiga saking asiknya mereka ngumpul sampai lupa kalo waktu sudah cukup larut malam dinda dan aleta memutus kan untuk pulang karena besok mereka harus sekolah

"Dar gue cabut ya besok sekola lo jangan lupa," ucap dinda dan aleta

"Iyaa bawel hati-hati lo berdua di jalan udah malem," balas dara







Hallo gaes ini novel pertama gue maaf kalau menurut kalian novelnya gak bagus semoga kalian suka
Salam cindy:)

ARGA ALETA (TAHAP REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang