Happy reading! Jgn lupa vote luvv
"Anak-anak ibu selaku kepala sekolah memohon kepada kalian peserta olimpiade tahun ini harus berjuang untuk mengharumkan nama sekolah kita, menang atau kalah itu adalah hal yang biasa dalam perlombaan. yang penting kalian sudah berjuang ibu hanya ingin menyampaikan hal ini,dan ingat lingkungan sekolah harus terjaga dari sampah plastik jangan buang sampah sembarangan terimakasih," ucap kepala sekolah, sekarang semua murid sudah berkumpul di lapangan untuk mengikuti upacara bendera itu adalah hal wajib setiap hari senin yang di lakukan oleh sekolah dahulu arga paling malas yang namanya mengikuti upacara semenjak dengan aleta cowo itu menjadi rajin mengikuti apel karna tidak mau aleta di ganggu oleh kaka kelas lainya dan juga jika matahari sudah naik arga tidak mau aleta kepanasan
Arga memegang bahu aleta dari belakang lalu berbisik "semangat pacarku aku yakin kamu menang," bisik arga membuat aleta merasa merinding dan hanya di balas anggukan dan senyum manis miliknya
Upacara selesai semua murid di bubarkan aleta,dara,dinda,sela,celine memasuki kelas ipa satu kelas milik aleta,dara,dan dinda untuk mengademkan dirinya begitupun dikuti dengan arga and the gank.
"Adit minggir apa gue gerah lu ngapain si disitu!" Teriak dinda melihat tingkah adit yang konyol joget tidak jelas di atas meja lebih tepatnya di depa ac
"Kan ini hiburan buat lo nda kapan lgi ngeliat pantat gua yang bahenol ini goyang," kata adit dengan santainya
"Bau banget dit keringet lu sumpa sana lu pergi ke kelas lu kelas gue ga nerima tuman kaya lo!" Celetuk dinda
"Adit jgn bikin temen gue marah turun lo atau nanti kita gak jadi jalan!" Ucap dara penuh penekanan
Adit langsung turun dari atas meja karna ucapan dara dia tidak mau menyia-nyiakan momen jalan dengan gadisnya "eh iya iya beb ini aku mau turun jangan ngambek nanti kita jalankan,"
"Masa cowo takut sama cewe cems lo dit udah dar gausah jalan sama adit mending sama gue," ucap billy dan langsung dapat tatapan sinis dari sela
"Aku berjanda sayang di hati aku cuman kamu ko," kekeh billy"Ngaca brow," celetuk adit
"Al minum dulu nanti dehidrasi," arga menyodorkan air mineral yang sedari tadi ia gengam dan langsung di terima oleh sang empu
"Swit banget si ga kapan gue dpet cowo kayak lo," ucap dinda mengode bintang
"Pengen banget lo nda, ngomong nih sama pantat," desis adit
Bel masuk berbunyi dan ini kesempatan untuk dinda mengusir adit "Bangsat lo sana pergi," ucap dinda "iya ini gue mau pergi wle, my dara aku pergi dulu ya nanti istirahat aku jemput dadah baby," adit pergi meninggalkan kelas ipa satu dengan melambai-lambaikan tanganya ke dara begitu pun disusul oleh teman-temanya beda dengan arga yang masih asik duduk di sebelah aleta
"Dar lo ga emosi apa kalo di deket adit?" Tanya dinda dengan nada emosinya
"Enggak beda sifat dia ke gue sama ke lo," ucap dara
"Ga udah bell sana masuk kelas,keburu ada guru," suruh aleta
"Gamau aku masih kangen sama kamu al aku disini aja ya," mohon arga
"Nanti kamu bisa di hukum ga kan nanti istirahat kita ketemu udah gih sana kita pelajaranya pak hermawan loh kamu mau emang di sleding sama pak her," kata aleta
"Mau kalo demi kamu," jawabnya dengan santai
"Arga aku lagi gak mau bercanda kamh gombal terus belajar dari mana si sana masuk kelas buruan nanti pak her dateng,"
KAMU SEDANG MEMBACA
ARGA ALETA (TAHAP REVISI)
Teen FictionArga aleta by babyoreoo Aleta dirgantara rinjani cewe yang kalo emosi mengeluarkan jiwa bar-barnya Kedua orang tuanya meninggal dunia aleta di angkat sebuah kluarga untuk menjadi anaknya akan tetapi aleta tidak mengetahui siapa orang tua angkatnya...