39| koma

91 3 0
                                    

Hallo sumpah dari kmaren mikir gimana cara selesain
Konfliknya:( padahal gue yg nulis konflik tpi
Gue jga yg gabisa selesain. Otaknya lgi buntu plis

Sory banget typo bertebaran dimana-mana



Pagi ini matahari sudah terik padahal baru jam 07.30, aleta sedang berada di perpustakaan untuk mencari buku tugasnya

Saat sedang melihat-lihat isi rak tiba-tiba ada sebuah notifikasi di  hpnya

Tante rika:

Aleta.....
arga sekolah tidak? Dari kemarin dia belum pulang momy khawatir

Aleta membaca pesan mengerutkan alis arga gak pulang lah dia kemana batinya karna setelah dari rumah aleta setau gadis itu arga berpamitan untuk pulang kerumah.

Aleta langsung mencari kontak arga tetapi nomor itu tidak aktif

"ALETA!" teriakan itu membuat aleta menoleh ke arah pintu dimana ada sumber suara yang memanggilnya

Aleta berjalan mengahampiri bintang yang sedang ngos-ngosan "bintang lo kenapa? ko panik gitu?" tanyanya

Bintang menarik nafas dalam "g-gue dapet kabar. arga kecelakaan tadi malam di tabrak mobil"

Ucapan bintang membuat tubuh aleta panas dingin kakinya sudah gemetar rasanya tidak kuat untuk menopang tubuhnya air matanya menetes gitu saja

"lo bohongkan? tadi malem dia masih sama gue tang lo bohong kan jawab gue! lo pasti bohongkann!" Teriak aleta naik beberapa oktaf

Bintang menggeleng "gue gabohong dia koma sekarang dirumah sakit,"

Aleta menutup mulutnya dengan tangan "anter gue kesana sekarang tangg cepett," mohonya

billy dan teman-teman yang lain baru saja datang "gabisa al lo harus sekolah," kata adit

"Engga gue gak mau sekolah,plis anter gue," mohon aleta untuk kedua kalianya

Angga tidak tega melihat aleta menangis seperti ini "kita bolos aja lah hari ini masalah hukuman bisa di atasin besok," ucapnya dan semua mengangguk setuju


_______

Billy,adit,angga,dan bintang berlari di lorong rumah sakit lebih tepatnya mereka mengejar aleta yang sudah berlari gadis itu terlihat sangat hancur masih ada rasa perduli atau mungkin cinta terhadap arga

Saat sudah sampai di depan ruangan icu aleta berhenti ada dokter yang baru saja keluar dari ruangan tersebut.

Billy dkk baru saja berhenti berlari saat aleta berhenti,mereka di belakang aleta. menunggu respon sang dokter

"Dokter gimana keadaan arga," ucap aleta tergesa karna air matanya tidak berhenti sedari tadi

"Maaf anda siapanya?" Tanya dokter tersebut

"Saya sahabatnya, gimana keadaanya dok?"

Dokter itu diam sama sekali tidak menjawab pertanyaan aleta

Aleta mengerutkan alis heran karna dokter itu tidak menjawab pertanyaan "dokter gak bisu kan? Gimana keadaan arga dok jawab saya!?"

Dokter itu mengehembuskan nafas "arga keadaanya sangat tidak baik dia mengalami koma dan tangan kananya patah karna terlindas mobil yang menabraknya, untuk luka-luka kecilnya sudah saya obatin dan untuk tanganya saya sarankan untuk sementara saya gips,"

Aleta menutup mulutnya tidak percaya cowo yang sekarang koma tadi malam bersamanya apa ini termasuk salah aleta karna sudah merepotkan arga malam itu?

"Boleh saya melihat arga dok?" Tanya aleta

Dokter dengan nametag david itu mengangguk "jangan berisik karna pasien butuh istirahat, saya permisi,"

Aleta masuk ke ruangan icu pemandangan yang pertama ia dapat adalah arga yang terbaring lemah dengan perban dimana-mana,tanganya yang di gips dan alat-alat lainya, cowo itu seperti tidak berdaya

Duduk di bangku sebelah arga memegang tangan kirinya yang di infus aleta terlihat sangat cengeng saat ini karna airmatanya tidak mau berhenti

"Arga aku disini maafin aku karna aku kamu jadi celaka, arga aku mohon bangun pliss aku butuh kamu,maafin aku maafin maafin pliss buka mata kamu hiks..hiks"

"Kamu pernah ngomong kalo aku akan balik ke kamu, sekarang aku disini ga aku mohon buka mata kamu"

Aleta menunduk memejamkan mata memegang tangan arga berdoa pada tuhan agar memberi kesempatan arga hidup

"Aleta" aleta mendongak mendapatkan rika dan adijaya

"Momy hiks arga mom" rika memeluk aleta erat sedangkan adijaya menatap putranya yang tidak berdaya

"Kamu jangan sedih, momy yakin arga baik-baik aja dia kuat aleta
dia enggak lemah pasti dia bisa melewati komanya. yakinin diri kamu terus berdoa pada tuhan," rika mengelus punggung aleta, gadis itu mengangguk patuh matanya sudah sembab karna menangis

Kalo kalian nanya dari mana momy dan dady arga tau itu billy yang ngasih tau mereka saat tau arga kecelakaan.

_______

"Lo udah tau siapa yang nabrak arga?" Tanya adit

Angga menggeleng "belom cctv disana kebanyakan mati tapi masih ada satu cctv lagi disana yang belom di periksa"

"Gue yakin ini di sengaja arga gak mungkin secroboh ini bawa motornya,kalo pun dia ngantuk pasti dia lebih milih pulang ke apartnya karna deket dari tkp," ucap bintang

Billy mengangguk setuju "jam segitu arga gamungkin ngantuk kalian tau arga kalo tidur jam berapa, dia juga waktu di club belom minum berarti bukan karna mabok,"

"Gue setuju kata billy," timpal angga

"Kita harus cari tau dalang di balik ini. ayok ngapain kita diem disini mending kita ke tkp langsung biar disini om adijaya yang urus," ajak bintang


_______



"Coba di zoom lagi bisa gak pak?" Kata angga saat sudah di tkp

Mereka sekarang berada di pos security ada satu cctv yang membuktikan kejadian ini

benar saja dugaan mereka ini gak real kecelakaan tapi di sengaja di cctv itu ada mobil yang sudah menunggu arga di pertigaan dan benar saat arga belok mobil itu langsung menabrak arga

Arga terpental sangat jauh tanganya sempat terlindas oleh mobil itu, sudah gila memang yang menabraknya

"Bukti satu udah kita temuin, sekarang kita cari tau siapa yang punya mobil itu catet plat nomornya dit," pinta bintang

Adit mencatat plat mobil sedan itu

"Kayaknya kita balik ke rumah sakit dulu deh sambil kita bicarain sama om adijaya," usul billy

Angga mengangguk "bener kata billy mending kita balik rumah sakit dulu,"

Empat cowo itu keluar dari pos security tidak lupa bertrimakasih kepada security yang sudah membantu mereka mencari bukti

Saat sudah sampai di rumah sakit billy dan angga membicarakan tentang bukti yang mereka temuin di tkp kepada adiijaya,adijaya langsung bertindak baginya anaknya adalah segalanya orang yang menabrak arga tidak boleh bahagia sedangkan arga mengalami koma.

"Anton saya minta kalian cari mobil sedan abu tua plat nomor B 2623 EBY saya tunggu kabarnya hari ini harus ketemu!" Adijaya menelfon orang yang ia percaya

"Baik pak saya akan mengutuskan anak buah untuk mencarinya sampai dapat," ucap anton di sebrang sana


Hola apakabar maaf baru up
Lagi buntu banget aslii
Absurd banget si ceritanya
Semoga ngecewain deh
Seeyouu

ARGA ALETA (TAHAP REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang