Author POV.
Eunha sekarang berada di perusahaan jeon corp,gadis itu ingin membicarakan tentang pindahan sekolah nya dan juga tentang bukti digubuk teyong dan merekam suara teyong dengan paman Donghae.
Donghae pun melihat isi gubuk tua milik teyong itu terkejut.
"Dasar psycopat mesum!"kesal Donghae.
"Dia sangat kejam,apa dia tidak pernah berpikir seberapa banyak roh bergentayangan didalam gubuk tua itu!!"
"Aku juga merekam suara teyong"ucap Eunha membuka rekaman suara itu.donghae pun mendengarnya dengan serius.
"Cih,dasar psycopat gila"geram Donghae saat mendengar percakapan Eunha dan teyong yg terjadi saat mereka berbincang berdua didalam restoran."dan kau menyetujui untuk pergi bersamanya!!,bukankah di Minggu ini kau akan pergi dengannya!!"kaget Donghae kenapa calon menantunya ini sangat bodoh.
"Iya,lusa kami akan pergi"ucap Eunha.
"Kau gila,dia bisa saja menculikmu dan membunuh mu Eunha"kesal Donghae.
"Paman pikir aku pergi dengannya tanpa alasan,paman aku dari jauh² hari sudah menyiapkan kejutan untuknya,dan lusa lh kejutan itu akan terjadi"ucap Eunha bersmirk.
"Huuft,baiklah lusa akan aku kirim beberapa bodyguard ku untuk menjagamu tanpa ketahuan oleh si keparat itu"ucap Donghae.
"Terima kasih paman"ucap Eunha.
Tak lama Eunha membuka topik lain.
"Ajusshi aku tidak ingin pindah kesekolah mu"ucap Eunha.
"Tidak,kau harus Pindah kesekolahku"ucap Donghae.
"Baiklah...."
Membuat Donghae menghela nafas lega.
"Tapi ada syaratnya"ucap Eunha.membuat Donghae kesal.
"Apa?"
"Paman juga harus ikut memindahkan teman² ku,baru aku menyetujui untuk pindah kesekolah mu bagaimana?"
Donghae berpikir sejenak .
"Baiklah aku akan memindahkan teman² mu kesekolah ku"ucap Donghae.membuat Eunha tersenyum senang.
"Gomawo ajusshi!!"riang Eunha.
"Cheonma,apa yg tidak untuk menantuku"goda Donghae.
"Aish,sejak kapan aku menjadi menantumu,menikah saja belum"sinis Eunha.donghae terkekeh.
"Kau kn akan menikah dengan Jungkook sebentar lagi"ucap Donghae.
Eunha mendadak murung.
"Waeyeo?"bingung Donghae.
"Ajusshi,bagaimana kabar keluarga ku?"tanya Eunha dengan lirih.
"Aku belum menjamin kalau mereka baik² saja selama kau tidak ada"jawab Donghae.
"Aku merindukan mereka"lirih Eunha dengan mata berkaca-kaca.
Donghae membawa Eunha kedalam pelukannya.Disitu lah tangis Eunha pecah.
"Aku merindukan eomma,appa,kristal eonni,dan Jimin oppa ajushii hiks..."Isak Eunha.
Bayangkan saja sudah beberapa bulan dia tidak bertemu dengan keluarga nya bahkan berkomunikasi saja tidak.
"Sttststts bersabar lh,kau secepatnya akan kembali dengan keluarga mu"ucap Donghae.
"Jadi kalian menutupi ini dari kami semua?"
