part 40

775 59 2
                                    

Author POV.

Eunha yg tengah berlatih taekwondo nya yg sudah bersabuk hitam didalam ruangan khusus yg ada sekolah nya.bukan dia saja yg ada disana ada juga beberapa pria disana yg berlatih taekwondo,cuma dia yg sendiri gadis yg lain pria semua tapi dia tidak mengindahkan itu.

Banyak yg menatap nya kagum dengan latihannya yg susah untuk di praktekkan.

Saat sudah merasa cukup Eunha berhenti latihan dan meminum air putih nya.

"Waaah yuna-ya kau sungguh hebat"puji salah satu pria disana.

"Iya,aku juga ingin diajari seperti salto itu"kagum pria satu lagi.

"Bagaimana kau bisa salto seperti itu?"

Eunha menanggapi nya dengan senyum tipisnya.

"Salto itu tidak semua org bisa melakukannya,karena perlu sampai 2 tahun baru bisa untuk di praktekkan"setelah mengatakan itu Eunha pergi dari sana dengan tampang datarnya.

Disisi lain.

Jungkook juga tengah berlatih taekwondo nya yg sudah sabuk hitam.cuma strategi nya lebih tinggi Eunha dari padanya.

"Aku harus menang"ucap Jungkook lalu kembali berlatih.sedangkan para gadis2 diluar bukannya latihan malahan berteriak histeris melihat Jungkook sangat sexy dengan keringat  penuh di mukanya.

"Kyaaaa!!!,oppa sangat tampan!!"

"Aaah oppa jadilah kekasih ku!!"

"Jungkook oppa kau lebih extra tampan seperti itu!!"

Dan banyak lagi pada gadis itu berteriak-teriak tidak jelas untuknya.

Jungkook tidak mengindahkan itu dia fokus dengan latihan nya.

Saat sudah merasa cukup Jungkook meminum minumannya lalu pergi dari sana untuk berlatih lombablain yg dia pilih.

Back to Eunha...

Eunha yg berada di ruang inap Lisa bersama Naeun.

"Cepatlah sadar lisa-ya,banyak gembok yg belum terbuka dengan kuncimu"ucap ucap Eunha lirih.

Tak lama tangan Lisa bergerak pelan.

"Eunha tangannya bergerak"senang Naeun.

"Eunghhh"lenguhan Lisa terdengar lalu matanya terbuka secara perlahan-lahan.

"Naeun-ah panggilkan dokter"suruh Eunha diangguki Naeun lalu gadis itu keluar memanggil kan dokter .

"Lisa kau sadar!"senang Eunha.

"Yuna ah bukan² eunha apa yg kau lakukan disini?"tanya Lisa.

"Dan dimana aku?"

"Aku menemani mu,dan kau ada di rumah sakit"ucap Eunha.

"Kenapa aku berada disini,seingatku aku digubuk tua itu"bingung lisa.eunha tersenyum.

Tak lama dokter datang dan memeriksa nya.

"Mungkin besok nona Lisa sudah bisa pulang,saya permisi"ucap dokter tersebut itu lalu pergi dari sana.

"Naeun!,kenapa tiba² disini?!"ketus Lisa.

"Aku dan eunha menyelematkan mu"ucap Naeun.

Membuat Lisa terkejut.

"K...kenapa kalian menyelamatkan ku,bukankah aku sudah jahat dengan kalian"kaget lisa.membuat Eunha tersenyum manis yg jarang dilihat dari Lisa.

"Kau jahat pada kami tapi tidak semestinya kami membalasmu dengan jahat juga bukan,aku tau kau orang baik lisa-ah,cuma karena kau punya kenangan buruk dimasa lalu kau menjadi pembully aku benarkan,dan kami berdua turut bersedih karena orang tua mu selalu bertengkar dan membuat mental mu lemah dan menjadi sosok kejam dan tidak ingin dipandang rendah oleh lain bahwa kau itu lemah aku benar kan"ujar Eunha pada Lisa yg matanya telah berkaca kaca.

GREP..

Dengan sekali tarikan Lisa berada di pelukan Eunha.

"Menangis lah kalau itu membuatmu lebih baik"ucap Eunha lirih.

Dan disitu juga tangis Lisa meledak sangat pilu.

Sedangkan Naeun dan Eunha menatap nya iba.

"Kenapa orang tua ku seperti itu hiks...kenapa eunha-ya,hiks..mereka jahat pada ku,mereka tidak pernah menganggap ku ada hiks..,mereka sibuk dengan pekerjaan nya masing²,saat aku pulang bukannya mendapatkan sambutan tapi malah mereka selalu bertengkar didepanku hiks...aku benci mereka Eunha-ya selama ini aku berpura-pura baik didepan semua orang dan rapuh dibelakang semua orang tidak ada teman yg tulus berteman denganku hiks..mereka hanya perlu ketenaran dan kekayaan ku hiks...untungnya aku bertemu rose,Jennie,jisso eonni cuma mereka yg berteman dengan ku dengan tulus hiks.."tangis pilu Lisa

"Disaat aku bertemu Jungkook,disitu aku kembali mendapat kan percaya diriku kembali dia menyuruh ku berlatih dance dan akhirnya aku menjadi top dance juara suatu selalunya,tapi bagiku itu belum cukup,untuk apa aku punya prestasi tapi tidak bisa ku perlihatkan kepada orang yg telah melahirkan ku, kedua orang tuaku sibuk dengan pekerjaan nya dan selalu ingin bercerai aku benci mereka Eunha ya hiks...kalau begini kenapa mereka membiarkan aku lahir,kenapa tidak sedari dulu mereka menggugurkan ku hiks..."

Tanpa Naeun dan Lisa sedari tadi mata Eunha sudah berkaca-kaca.

"Ststtstst kau tidak boleh bicara seperti itu lisa-ya, seharusnya kau bersyukur bahwa Tuhan memilih mu untuk bisa melihat dunia luar yg indah ini walaupun punya kesan kejam juga dalam dunia ini,aku paham apa yg kau rasakan,tapi tetap saja kalau sifatmu yg pembully itu masih ada didalam dirimu itu akan membuat mu tidak memiliki teman,walaupun masih ada rose,Jennie,dan jisso kau tidak bisa selamanya bergantung pada mereka bertiga,pasti setiap manusia memerlukan orang lain bukan,dan tentang kedua orang tuamu itu kau pasti lagi dikasih tantangan oleh tuhan untuk bisa melewatinya dengan baik bukan seperti ini,disaat keluarga mu sedang hancur kau harus bisa mengembalikan mereka bersama kembali kalau kau ingin menginginkan mereka bersama kembali,dan kau harus menjadi ank yg lebih baik dari sebelumnya"ujar Eunha panjang lebar.

"Kau berjanji pada ku akan berubah menjadi lebih baik?"tanya Eunha melepaskan pelukannya dan menatap Lisa dalam.

"Iya aku akan berjanji untuk berubah,apa sekarang kita teman?"tanya Lisa ragu takut Eunha menolaknya.

"Tidak..."

Membuat Naeun terkejut dan Lisa yg kembali sedih.

"Baiklah aku tidak pantas untuk menjadi temanmu,kau itu baik sedangkan aku hanya gadis jahat"sedih Lisa menunduk dengan mata berkaca-kaca.

Eunha menatap itu tersenyum tipis.

"Kau ini aku belum selesai bicara,maksudku aku tidak ingin menjadi temanmu tapi menjadi sahabatmu"kata Eunha membuat Lisa mendongak dan menatap Eunha dengan tersenyum haru.

"Terimakasih Eunha karena menerimaku menjadi sahabat mu,dan maaf semua atas perlakuan ku pada mu dulu"ucap lisa.eunha memeluk Lisa erat.

"Sama² bersahabat itu tidak ada batasnya bukan,jadi selagi kau ingin berubah aku bersedia menjadi sahabat mu,dan masa lalu tidak perlu diungkit-ungkit kembali ne"ucap Eunha.

"Yak!!,kalian pelukan tidak ajak²"ucap Naeun lalu memeluk Eunha dan lisa.mereka pun melepaskan pelukannya dan tertawa bersama.

"Oh iya tentang lomba turnament kau tidak usah lomba dulu,dengan keadaan mu tidak meyakinkan seperti ini"ucap Naeun pada Lisa.

"Aniyo..,aku baik² saja ,aku akan berlatih dan menjadi top dance no 1 lagi"ucap Lisa senang.

"Ahhaha benar,jangan mengecewakan kami ne"ucap Eunha.

"Tentu saja,aku ini memang tidak pernah mengecewakan orang lain kalau tentang dance"tegas Lisa lalu mereka tertawa bersama lagi.

"Aku harap dengan ini beban mu hilang sedikit lisa-ya"batin Eunha.

"Sekali lagi terimakasih karena telah menjadi sahabatku"ucap Lisa.dibals senyuman Eunha dan Naeun yg sangat manis.














































Bersambung...
Vote juseyo 💕
Commentnya...

bad boy and bad girlsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang