Beberapa bulan kemudian,
Keadaan tidak lebih baik saat Yoongi mengetahui bahwa Jimin masuk ke dalam Universitas yang sama dengan dirinya, Seoul National University. Dimana Yoongi mengambil jurusan ekonomi sedangkan Jimin ada di jurusan seni. Meski fakultas mereka lumayan berjarak tapi hal itu tetap membuat Yoongi tidak nyaman karena harus tetap berpapasan dengan Jimin. Dan Yoongi tahu Jimin melakukannya dengan sengaja karena ingin kembali mencari perhatian padanya. Tapi Yoongi putuskan, ia tidak akan peduli lagi. Toh Jimin terlihat semakin dekat dengan Daniel.
Seiring berjalannya waktu, satu persatu teman-teman Yoongi dan Jimin mulai mengetahui alasan keduanya putus. Hal itu tentu saja menimbulkan pro dan kontra dari teman-temannya. Taehyung Jungkook masih berusaha berfikir positif, sedangkan Seokjin langsung menampar telak wajah Jimin saat melihat Jimin berada di dekatnya. Omong-omong, mereka juga ada di Universitas yang sama meski beda tingkat. Jangan tanya hubungan mereka seperti apa, benar-benar hancur.
Jimin benar-benar sendirian kali ini, Sungwoon memilih untuk kuliah di luar negeri sedangkan Daniel, lelaki itu ada di Universitas yang berbeda meski sama-sama di Seoul.
Uhm,
Omong-omong tentang Daniel, Jimin sudah memutuskan untuk menjalin hubungan dengan lelaki itu. Sudah jalan tujuh bulan sejak 6 bulan lalu Yoongi memutuskan hubungan mereka. Bukan karena Daniel yang terus memaksanya agar resmi, namun karena Jimin juga ingin move on dari Yoongi. Bahkan, Jimin sudah pindah dari rumahnya dan memilih tinggal di sebuah flat bersama Daniel tanpa sepengetahuan orangtuanya. Orangtuanya hanya tau Jimin tinggal di kos-kosan tanpa tau ia tinggal bersama lelaki lain.
Okay katakan Jimin egois, karena meski dia ingin move on tapi Jimin masih ingin tetap berteman baik dengan Yoongi. Dan perlu kalian tahu alasan ia memutuskan masuk di SNU memang karena Yoongi, sebelumnya Daniel sudah memaksa Jimin agar berada di Univ yang sama dengannya tapi Jimin menolak. Jimin hanya menginginkan hubungan yang sama seperti dia belum menjadi pacar Yoongi.
Menjadi sahabatnya.
Meski saat ini Jimin masih ditolak mentah-mentah, Jimin paham kok kalau Yoongi masih marah padanya, memang semua adalah kesalahannya. Tapi Jimin tidak mau berhenti berharap agar mereka bisa berbaikan dan menjadi teman.
,
"Niel, aku masih ada satu kelas ㅡlepas" Jimin berusaha melepas genggaman Daniel, tapi lelaki itu malah semakin erat menggenggamnya.
"Bolos satu pelajaran, ini penting banget" pinta Daniel sedikit memaksa.
"Ngapain sih? aku gak bisa, kemaren aku juga udah bolos. Aku masih maba, mau dikata apa nanti"
"Ck yaudah, kamu bawa duit gak?" tanya Daniel dengan nada agak kesal.
"Hah? Buat apalagi sih?"
"Bawa gak?"
"Berapa?" tanya Jimin pasrah.
"500ribu"
"Daniel!" protes Jimin saat merasa uang yang dipinta terlalu banyak.
"Yaudah makanya ikut aku sekarang kalo gak mau ngasih"
"Aku gak ada cash kalo segitu"
"Yaudah debit kamu siniin"
"Buat apalagi sih? Bukannya kemaren udah?"
Daniel tersenyum miring, menggerakkan tangannya seperti sedang merokok. Dan Jimin langsung paham apa maksudnya.
"Kamu juga mau kan?" tanya Daniel sambil menaik-turunkan alisnya.
Jimin mengigit bibirnya, mengeluarkan dompetnya sambil menghitung uang di dalamnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Eternal Sunshine ; YoonMin [END]
FanfictionㅡFluff but make it sad. tw // cheating, harshword, manipulating, NSFW.