LIMA | LUPAIN REGAL

474 50 1
                                    

Zera berjalan beriringan bersama dua cewek di kanan kiri nya. Sudah ada Aletta dan Yulia yang akan menemani nya ke kantin, tapi sebelum itu, Zera, Aletta dan Yulia harus mencari Regal dulu, sesuai dengan permintaan Zera tentu nya. Ya, sekarang Zera satu sekolah dengan dua sepupu nya itu, dimana status mereka masih new student, tapi biar begitu kelakuan kedua nya sudah seperti most wanted sekolah.

Aletta yang tidak segan-segan melabrak adik kelas yang ternyata kedapatan mengomentari foto Aletta di akun nya. Komentar yang tidak-tidak membuat Aletta langsung mendatangi kelas anak tersebut, parah nya dihari pertama sekolah!

Lalu ada Yulia yang gila nya melebihi Aletta. Dihari pertama sekolah, tak sengaja teman yang harus nya menjadi satu angkatan nya menyenggol nya dan saat itu juga Yulia langsung menindas nya. Yulia mungkin memiliki wajah yang meyakinkan,kalau dia anak kalem, lemah lembut. Tapi jangan terkecoh dengan itu.

Zera menyapukan pandangan nya di kelas Regal, mencari cowok itu tapi Zera tak kunjung ketemu. Apa Regal sudah duluan ke kantin? Tidak mungkin!

Zera menghela nafas nya, "Cabut!"

"Kata nya mau ke kantin sama Regal?"

Yulia melirik Aletta sekilas, "Kalau Zera ngajak cabut ya itu arti nya Regal nggak ada di kelas,"

Aletta mengangguk dengan bibir nya yang membentuk huruf 'O'. Sesampainya di kantin, tiga cewek itu duduk di meja paling pojok, karena permintaan Zera.

"Ra, biasa nya minta duduk di paling depan?"

Zera berdecak, "Nggak mood, gue."

"Kenapa lagi? Ada yang ganggu lo di kelas? Bilang sama gue!" Tanya Yulia, yang mulai menggulung rambut panjang nya.

Zera dan Aletta memutar bola mata nya.

"Bukan,"

"Lo kayak nggak tahu aja, pasti karena nggak ada Re---"

Detik berikut nya tiga cowok dengan ketampanan diatas rata-rata berjalan menuju meja mereka, Aletta yang melihat itu langsung berseru.

"Wih! Itu Regal,"

Mendengar nama Regal, kedua mata Zera langsung berbinar, mata nya langsung menyapu penjuru kantin. Mencari-cari keberadaan Regal.

"Mana? Mana?"

Sekarang giliran Yulia yang memutar bola mata nya, "Denger nama Regal aja langsung semangat!"

Zera tidak menghiraukan Yulia, cewek itu langsung berlari mendekati Regal, dan segera menggandeng tangan nya.

"Gal tadi gue cariin lo ke kelas, gue kira lo udah di kantin. Eh ternyata baru dateng, lo dari mana?"

Satria memasang wajah dongkol, "Regal menjauh dari lo, dia sembunyi dari lo! Makanya jangan ngekorin dia terus!"

Zera mendelik, "Eh upil sapi, gue nggak ngomong sama lo ya!"

Cowok disisi Satria terkekeh, "Upil sapi." Gumam nya.

Regal melihat genggaman Zera lalu menghela nafas nya lagi, "Jangan begini Ra, dilihat orang,"

Zera menggeleng, "Nggak mau! Ayo duduk di meja sana sama sepupu-sepupu gue."

Mendengar sepupu, kedua mata Satria membelalak, "Sepupu-sepupu? Setau gue cuma Aletta sepupu lo yang sekolah disini."

"Yulia nyusul masuk sini tadi pagi,"

"Yulia?"

Saka berdecak, "Yang tadi pagi bikin gempar sekolah, murid baru yang nginjak muka angkatan nya."

ZAELINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang