15

124 13 0
                                    

"Ini yang kamu sebut kesibukan kamu itu? Sibuk selingkuh?"

"Hey, kamu dengerin aku dulu. Dia itu sepupunya Minhee, namanya Yujin."

"Nggak usah bohong kamu."

"Kamu boleh tanya Minhee kalo kamu nggak percaya. Kemarin ada dia juga kok, cuma dia lagi beliin kita minum."

"Are you serious?"

"Aku berani sumpah sayang."

Minju terdiam sebentar. Ia menatap mata Hyunjin, mencoba mencari kebohongan disana. Tapi mau sekeras apa pun mencari, ia tak menemukannya.

"I'm sorry, Hyunjin. Aku udah salah paham sama kamu."

"It's okay. Mulai sekarang kamu cuma harus percaya sama aku."

Minju mengangguk sambil menyeka air mata yang sedari tadi masih saja mengalir.

"Jangan nangis, jelek."

"Iya iya aku jelek."

"Ih gitu aja ngambek."

"Nggak."

"Baikan ya?"

"Nggak."

"Jangan manyun-manyun, tambah jelek."

"Ishhh."

"Jeleknya aja kek gini gimana cantiknya."

"Hyunjin! Aaaa apaan sih aku malu." Minju berlari menaiki tangga hendak menuju kamarnya.

"Jangan lari ntar jatoh."

"Bodo ah. Sana pulang, udah malem."

"Yaudah aku pulang ya."

"Iya."

"Eh lo berdua jangan tereak-tereak napa? Udah malem ini!" ucap Wooseok.

Jadi beberapa hari ini Irene ikut Suho ke luar kota. Alhasil Wooseok yang harus jadi bapak dari anak-anak ku kelak. gg bapak rumah tangga maksudnya.

Iya jadi tadi Minju sama Hyunjin teriak-teriak gitu.

"Hehe, kak aku pamit dulu ya."

"Iya pulang sono lu. Besok sini lagi kita ps."

"Aku usahain deh kak."

"Oke."

                                 •••••••••

Jadi hari ini adalah hari Minggu, waktunya Minju bermalas-malasan seharian. Ia memang tidak ada janji apa pun hari ini.

Drrrttt drrrttt

Hyunjin❤️

Jalan yuk
Siap-siap gih
5 menit lagi aku otw

Minju membelalakkan matanya.

"Ih gue belom mandi."

Minju bergegas menuju ke kamar mandi. Gagal sudah acara rebahan hari ini. Tapi ia senang, akhirnya ada waktu juga untuk jalan berdua dengan kekasihnya itu.

Minju sudah siap, ia memang bukan tipe wanita yang ribet saat harus keluar. Cukup bedak bayi dan liptint, simple. Ia pun segera turun ke bawah karna sepertinya Hyunjin sudah sampai.

"Hyunjin!"

"Eh? Udah siap?"

"Udah, yuk!"

"Kak, adeknya aku culik bentar ya."

"Bawa aja, gausah di kembaliin juga gapapa."

"Kakak ih." wajah Minju terlihat menahan kesal.

"Bercanda elah dek. Yaudah berangkat gih. Jagain adek gue ya jin."

[1] Akhtaj • Lee Eunsang x Kim Minju x Hwang HyunjinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang