Aldera | 31

4.5K 185 46
                                    

"vi, kok gw kaya nyium bau busuk buntang yah?" tanya dera

"sama gw dari tadi juga nyium" balas via sambil menghentikan aktivitas menyapunya.

Ya, hari ini dera dan via datang lebih awal karna mereka ada piket kelas.

"gw ngerasa dimeja gw deh" lanjut dera sambil melangkahkan kakinya menuju mejanya, dan dikuti oleh via. Mereka berdua terfokus pada sebuah kotak yang terdapat di dalam meja dera.

"kayaknya dari sini deh" sahut via

"gw buka aja kali yah" balas dera. Dera pun langsung membukanya dan saat melihat isinya, via dan dera pun sangat terkejut,malahan via sempat berteriak.

Gimana tak terkejut? Melihat sebuah kotak yang didalamnya terdapat sebuah tikus mati yang dilumuri darah, dan ada sebuah tulisan yang mampu membuat via dan dera terdiam

"hidup lu ga akan tenang,dera!"

Itula tulisan yang mampu membuat mereka terdiam.

"der, cepet buang" spontan via dengan nada cemas membuat dera langsung membuangnya

Setelah dera membuang kotak tersebut, ia pun kembali menghampiri via.

"der lu ada masalah sama orang?" tanya via membuat dera terdiam

"kenapa pesan itu sama seperti notif hp gw kemaren?" batin dera

"gw rasa, gw ga ada masalah sama orang deh"

"tapi gw curiga sama satu orang, apa dia yang udah teror gw?" batin dera

"der, lu jangan diem dong, gw takut" celetuk via membuat dera tersadar dari lamunannya

"iyaiya, gatau gw juga ga ngerti vi" balas dera

"gw ngerasa ga enak deh der, lu hati hati yah" ucap via sambil menatap dera

"iya vi, paling itu haters gw" balas dera dengan santai agar via tak terlalu kepikiran tentang kotak tadi. Tapi nyatanya, via sangat menghawatirkan hal itu.

"gw takut lu kenapa napa der" batin via

"ga mungkin der, ga mungkin haters lu, mereka aja ga pernah sampe ngasih ngasih kaya gitu, itu udah keterlaluan der, gw gak suka" ucap via dengan air mata yang hampir menetes.

"gw takut lu kenapa napa der. Hiksss, gw sayang sama lu" lanjut via sambil terisak dalam tangisannya, mendengar via menangis membuat dera langsung memeluk via.

"udah vi, gw bakal jaga diri" ucap

"tapi gw takut der.hikssss, gw takut lu bakal kenapa napa" balas via

"iya iya gw tau, udah ya" balas dera

"udah nangisnya, nanti dilihat sama yang lain, cup cup cup" bujuk dera membuat via meredakan tangisannya

"jangan kasih tau yang lain yah vi, biar lu aja yang tau, gw ga mau buat yang lain khawatir" lanjut dera Membuat via menganguk kecil

"lu jaga diri yah, kalo ada apa apa bilang, jangan dipendem" ucap via membuat dera tersenyum tipis

"iya mamak ku" goda dera membuat via menjitak kepala dera

"garangnya" cicit dera membuat via terkekeh kecil

"yok lanjutin nyapu nya" ajak dera membuat via melanjutkan aktivitas yang sempat tertunda tadi

---

"ni hadiah kakak" ucap dera sambil menyerahkan sebuah kotak berwarna putih

"bole buka?" tanya devan membuat dera mengangguk

ALDERA [COMPLETED] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang