setelah menikah 1

19.4K 1.1K 128
                                    

Hari ini adalah pagi pertama Nay setelah menikah dan ia bosan sangat bosan.karena apa? Karena ia ditinggal sendirian oleh suami nya yang menyebalkan untuk tugas negara.
Bisa kalian bayangkan saja baru menikah udah ditinggal aja dia! Belum pernah di tampar emang ya suaminya ini.

Karena rasa bosan telah menguasai jiwa,hati dan pikirannya maka Nay memutuskan untuk jalan jalan keliling keliling istana melihat lihat ada apa saja disana.

Saat Nay keluar kamar banyak pasang mata yang menatapnya dengan tatapan terpesona. Bayangkan saja seorang bidadari lewat nah itu.
Namun tidak sedikit juga yang menatapnya dengan tatapan iri,sinis dan benci siapa lagi kalo bukan para pelayan hina.

"Kenapa kalian menatapku seperti itu menunduk cepat!!"enak saja ingin memandang seorang permaisuri kerajaan dengan tatapan sinis.

"Maaf ratu!"

Sungguh jika saja ini tidak banyak orang sudah Nay bunuh pelayan pelayan itu. Berani sekali menatapnya dengan tatapan kebencian. Memangnya dia pikir Nay takut dengan nya? Oh jelas TIDAK.

Nay terus berjalan menyusuri istana kesana kemari matanya tak sengaja melihat seorang pria yang sedang berlatih memanah.

"Hai!"sapa nya ceria.

"Hai kakak ipar!"ujar pria itu adik dari Van Han Zee Fan (anak dari selir pertama ayah mertuanya).

"Aku melihat kau sangat pintar memanah rupanya?"ujar Nay basa basi,sebenarnya dia bisa memanah bahkan menembak tapi karena bosan boleh lah dia berdrama seolah ingin belajar memanah.

"Ah..kakak bisa saja!"ujar Zee Fan malu malu kambing.

"Bisa kau mengajari ku ?"ujar Nay dan diangguki oleh Zee Fan.

"Baik lah dasarnya begini kakak pegang ini dan ini lalu ini dan arahkan kesana fokus dan lepaskan!"ujar Zee fan panjang lebar.

"Ok!"setelah mendengarkan instruksi dari Zee Fan Nay segera melakukan nya dan.

WUSH..

Tepat sasaran. Zee Fan yang melihat itu tersenyum dan kaget Nay bisa dengan cepat mengerti ilmu memanah dengan sangat hebat.

"Kau memang hebat kak!"ujar Zee Fan dan cuma diangguk i oleh Nay dengan malas.

"Baiklah aku ingin pergi dulu aku lapar dan ya terimakasih sudah mengajari ku memanah!" dengan sedikit senyuman mempesona Nay meninggalkan Zee Fan yang masih terpesona dengan senyuman indah dan manis milik Nay.

"Manis sekali andai dia bisa ku miliki,mungkin aku akan jadi pria paling beruntung bisa mendapatkan wanita seperti dia"batin Zee Fan.

Setelah makan Nay kembali berjalan jalan sekarang ia sedang ingin ke halaman belakang istana yang katanya terdapat pohon buah buah an yang sudah siap panen.

"Wah ada apel!"tanpa pikir panjang Nay segera naik ke pohon dan bertengger di dahan paling atas yang buahnya paling banyak.

Sungguh jika kita bandingkan dengan putri kaisar yg lain tau seorang "Queen" lebih tepatnya sangat amat tidak pantas.
Mana ada ratu yang memakai pakaian bagus,perhiasan,rambut yang bermahkota indah memanjat pohon apel? Apa kalian pernah melihat ratu seperti ini? Jika pernah tolong beritahu aku dimana dia. Ok!

Setelah satu jam lamanya Nay nangkring diatas pohon sambil memakan buah ia memutuskan untuk turun. Sungguh sangat melelahkan juga harus duduk diatas pohon terus.

Saat ia turun ia dikejutkan oleh kehadiran Van Han yang berdiri tepat di di hadapan nya.

Jika kalian tau Van Han sudah pulang dari bertugas beberapa menit yang lalu saat ia kembali ia menanyakan keberadaan istri tercintanya kepada orang orang.

Sampai ia diberitahu bahwa istri nya yg tercinta sedang asik makan buah dan nangkring diatas pohon.

Awalnya dia tidak percaya dan saat dia melihat nya sendiri ia terkejut mendapati Istrinya tengah duduk dengan PW nya dia atas pohon apel sambil memakan buah itu tentunya.

"Sudah puas?"tanya Van Han datar,Nay yang melihat itu hanya menatap suami dinginnya dengan tatapan biasa saja seperti tidak bersalah.

"Apa?"tanya Nay dengan dana nyolot.

"Kau tidak sadar dengan kesalahan mu?"tanya Van Han sabar.

"Tidak! Memangnya apa yang aku lakukan huh?! Aku hanya makan apel apa itu salah?!"jawab Nay menantang.

"Baiklah sayang karena kau tidak sadar aku akan menghukum mu biar kamu sadar!"ujar Van Han sambil menyeringai ia mendekat ke arah istrinya yang nakal dan dengan cepat mengangkat tubuh sang istri.

Nay merasa sangat terkejut ingin berteriak namun bibir suaminya lebih dulu melahap bibirnya sambil berjalan ke kamar mereka Van Han terus melahap bibir istrinya dan mengabaikan tatapan para prajurit dan pelayan.

Setelah sampai di kamar mereka Van Han segera membuka pintu kamar dan menutupnya kembali setelah itu....






























Bersambung.....

Vote..
Coment....
Dan Love you....
Sarangheo😘

Nay (psychopath Queen)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang