DIMULAI.
Jika ingin dijaga, maka kau haru menjaga terlebih dahulu.
Apa-apa yang kau harapkan pada diri orang lain.
Harus di mulai dari diri sendiri.
Sederhana, tapi banyak yang lupa.•
•
•
•
•Hari itu aku pikir semua sudah berakhir semua kebahagiaan ku, kesenangan ku semua itu akan berakhir, aku akan hidup didalam sebuah kehampaan.
Aku sendiri bahkan tak pernah tahu siapa dia, apa hubungan kami, bahkan aku tak tahu kenapa takdir dan ikatan itu menyatukan kami.
Dia telah pergi jauh bahkan aku saja sangat sulit untuk menggapainya kembali. Tapi, kenapa ikatan itu terus saja menjeratku? dalam sebuah takdir yang aneh.
Orang yang istimewa untuknya bukan diriku tapi orang lain. Orang yang begitu berharga baginya, orang yang iya cintai, orang yang sangat iya sayang bukan aku tapi dia. Selama ini hubungan kami apa, ikatan itu semua apa kenapa sangat membuatku lelah dan takut, takut dia berpaling, takut dia menjauh dan bahkan aku takut mengetahui jika cinta dan hatinya milik orang lain.
Ketakutan yang aku ciptakan ini menjerumuskan diriku sendiri dalam sebuah penyiksaan tak berujung dan sakit tanpa darah. Hanya satu yang diri penuh kehampaan ini ingin yaitu bangkit untuk memulai hidup baru dan menerima dirimu dengan takdir yang mengikat.
"Aku bukan wanita indigo, hingga bisa melihat dirimu tapi aku pikir aku cukup istimewa sehingga tuhan mempertemukan kita dalam keadaan dan alam yang jauh berbeda."
•
•
•
•
•
•TBC.
KAMU SEDANG MEMBACA
Red thread of destiny | Dong Sicheng
Fanfiction©riskawati12345 Takdir seolah mempermainkan beberapa orang. Tersesat dalam hal yang bernama cinta, lalu di pisahkan dalam sebuah maut. Jika bisa memilih, mungkin dari mereka akan meminta 'mari bertemu dan membuat kisah yang terus bahagia. Hingga di...