"Dit kemaren lo yang ngasih buku gue ke orang aneh itu?"
"Siapa?"
"Gue inget buku gue ke lupa di warung, tapi pasti lo kan yang nyuruh orang aneh super sok akrab itu untuk ngasih ke gue?"
"Menurut lo gimana Ru?, ganteng kan?, orangnya baik Ru pinter lagi, senior gue anak arsi semester tujuh Ru, itu kapten band gue, namanya Angga Ru"
"Udah ngomongnya?"
"Maksud lo?"-Jetaak
"Aduh Ru jangan main gitak dong"
"Abis lo nyeselin, kenapa lo ngasih buku gue ke tu orang?"
"Abisnya lo sih"
"Gue kenapa Dit?"
"Sorry lah Ru, Angga penasaran juga sama lo, dan dia mau minta tolong juga buat band gue"
"Maksud lo?"
"Iya Ru kitakan se band tapi vocalis kita gak ada, nah maka dari itu gu-"
"Maka dari itu lo minta gue ikut event itu buat jadi vocalis band lo, gitu?"
"Iya Ru, boleh ya Ru sekaliii aja"
"Gak"
"Ru ni sobat lo paling tampan Ru"
"Gak Dit, gue gak mau"
"Ahh Ruuuu, peeeliiiceeee"
"Ah gue mau pulang udah sore"
"Ru.. Ru..., ah Aru maah"||||
Aru sudah keluar dari area kampusnya, jarak dari rumah Aru ke kampus lumayan dekat jadi Aru lebih asik naik sepeda doang dengan gaya khasnya yang cool headphone terpasang ditelinganya tas yang tua sudah minta diganti tapi Aru malas untuk mengganti, karena bagi Aru tas ini masih bisa digunakan.
Senja mulai terlukis dilangit tanpa tiang itu, tapi langit itu begitu kokoh walau tampa tiang, sunggu Tuhan maha kuasa.
Entah kenapa mungkin karena kesialan senang menghampiri Aru, lagi lagi Aru ditimpa masalah, kenapa sampe rantainya putus sih? Gumam Aru kesal, gimana ni?, terpaksa jalan kaki deh.
Sudah lima menit Aru berjalan menggandeng sepedanya itu, terlihat cool dengan hoodie berwarna putih yang digunakan Aru, jika dilihat dari arah belakang pasti cewek cewek bakalan naksir sama Aru, tapi kalau dilihat dari depan pasti cowok cowok yang bakalan nasir sama Aru, tapi saat mereka lihat wajah dingin Aru mungkin mereka berlomba lomba untuk lari hendak kabur, saking buru burunya pasti mereka berhasil mengalahkan pelari maraton jarak jauh."Eh lo kan yang pemilik buku kemaren?"
Aru berhenti dari langkahnya karena ada mahluk asing tepat didepannya. Tidak peduli Aru kembali berjalan melewatinya, tapi orang itu terus saja mengikuti Aru.
"Eh nama gue Angga, lo?"
. Tapi lagi lagi Aru hanya berjalan tanpa suara. Untuk membuat Aru berhenti seketika Angga melepaskan headphone dari telinga Aru , terlihat Aru benar benar marah kali ini, Aru hanya berusaha untuk tidak terpancing dan tidak berurusan dengan orang didepannya itu. Tapi orang itu sudan berani mengganggu jalan Aru. Cari gara gara saja.
"Lo mau apa, hah?"
"Eh galak, eh maksud gue bukan gitu, anu"
"Ngapai lo ikutin gue"
"Anu gue cuman mau nanya nama lo"
"Kalau gue gak mau gimana, hah?"
"Kalau lo gak mau, gue bakal ikutin terus sampe lo mau"Aru hanya menatap tajam orang asing didepannya itu, tidak penting bagi Aru itu hanya angin lalu, tapi tidak untuk Angga ia terus mengekor dibelakang Aru, Aru risih soal itu seketika ia menghentikan jalannya, Angga yang melihat Aru berhenti seketika berlari hendak ke arah depan dan berhadapan dengan Aru.
"Lo tu ya"
"Gue cuman mau tahu nama lo doang ko"
"Kalau gue gak mau gimana, hah? "
"Kalau lo gak mau sama kayak jawaban gue barusan, gue tetap ikutin lo sampe lo mau kasi tahu gue siapa nama lo"
"Penting amat ya nama gue?"
"Penting"
"Udah minggir gue mau pulang"
"Hey cuma nama ko, kalau lo udah kasi tahu nama lo, gue janji gak akan ikutin lo sekarang". Lamat Aru mentapnya dengan dingin muak akan masalah didepannya sekarang. Ini masalah bru untuk Aru.
"Gue janji, nama lo doang ko"
"Aru". Terbesik satu kata, Aru sudah memberi tahu namanya, bukan karena ingin tapi terpaksa agar ia bisa terbebas dari mahluk aneh itu. Satu garis lengkung diwajah Angga tercipta sempurna, Angga hanya melihat kepergian Aru si anak dingin itu.
"Oh namanya Aru, benar benar susah, galak, tomboy, bener kata Dito anaknya dingin seperti balok es"
KAMU SEDANG MEMBACA
Rasa dalam Kata
Teen FictionSudah!, aku letih, aku ingin menghilang dari bumi. Doraemon tolong pinjamkan pintu kemana saja mu, aku hendak ke saturnus meninggalkan hidupku yang suram ini. Aku janji akan mengembalikannya setelah usai kugunakan. Kumohon sekali iniii saja.