Part 12

411 15 0
                                    

Vio.POV

Hari ini gue cuma tiduran aja di kasur sambil nonton drama korea kesukaan gue, ya walau cuek gini gue juga masih suka drakor heheh.

Tringg

"Lahh siapa malem-malem gini telfon gue?" Gumam Vio seraya mengalihkan tatapannya ke samping laptop miliknya.

Ternyata orang yang menelfon Vio adalah Axel, lantas Vio langsung saja mengangkat panggilan dari Axel.

"Hallo vi?"

"Kenapa xel ?"

"Besok mau ikut gak ke puncak? gue sama anak-anak pada mau liburan, cinta ikut juga kok."

"Bolehh juga, hem kapan pergi nya?"

"Besok kumpul di rumah gue jam 3."

"Ohh yaudah gue siap-siap dulu deh."

"Besok gue jemput mau?"

"Gausah gue bawa mobil sendiri aja."

"Jemput aja gpp kok."

"Gue lagi mau bawa mobil sendiri Axel"

"Yaudah sampai ketemu besok princess."

"Iya bye."

Setelah sambungan terputus Vio mengigit tagannya dengan gemas seraya loncat-loncat di atas kasur milik nya.

"Kyakkk tadi Axel manggil gue PRINCESS? Harghhh gue ko baper si." Ujar Vio yang sedang merasakan deg-degan. Lalu dengan cepat dirinya sadar dan langsung siapin barang untuk besok. dan setelah selesai gue langsung pergi ke alam mimpi.

Hari ini mereka semua sudah berkumpul di rumah Alex, mereka sedang berdoa untuk perjalanan nanti. dan pembagian tempat duduk.

Disini ada 2 mobil yaitu mobil Alex, dan mobil Vio. satu mobil di isi oleh 4 orang.

Mobil 1 berisi: Leon, Devon, Glen, Noval.
Mobil 2 berisi: Alex, Cinta, Vio, Axel.

Setelah pembagian tempat duduk mereka pun langsung pergi menuju puncak. Selama di perjalanan hanya di isi dengan canda tawa dan nyanyian yang mereka nyanyikan, sehingga mereka tidak sadar bahwa sebentar lagi akan sampai pada Vila tempat yang akan mereka tempati.

Akhir nya mereka sampai juga di Villa tersebut, setelah perjalanan panjang yang mereka lewati.

Mereka sedang berkumpul di Vila milik Axel, dan hanya menginap selama 3 hari di sana.

"Huh akhir nya sampe juga cape gue nyetir mobil." Keluh Leon

"Nah sama gue juga pegel duduk mulu." Ujar Noval seraya mengambil tas miliknya.

"Yeh kampret lo, tinggal duduk aja ribet." Ujar Glen seraya menoyor kepala Noval.

"Iyaa gue cape juga mau cepet-cepet tidur rasa nya tuh." Ujar Cinta seraya menggandeng lengan Alex.

"Kamar?" Tanya Vio dengan tiba-tiba.

"Hah? kamar apaan?" tanya mereka dengan bingung.

"Ck! kamar nya dimana?" Jawab Vio sesabar mungkin karena dirinya sudah sangat lelah berjam-jam di dalam mobil.

"Ohhhhhhh oke gue akan bagiin kamar, karna disini ada 4 kamar jadi 1 kamar berdua.

Kamar 1:Leon dan Glen
Kamar 2:Noval dan Devon
Kamar 3:Cinta dan Vio
Kamar 4:Gue dan Alex" Ujar Axel setelah membagikan kamar.

Mereka semua pergi ke kamar masing-masing setelah penjelasan dari Axel barusan.

Kamar 1: Glen dan Leon

Mereka sedang merapihkan pakaian mereka masing-masing, setelah itu mereka membersihkan diri. Seusai membersihkan diri Glen dan Leon langsung ber-istirahat.

Kamar 2: Noval dan Devon

Mereka berdua juga sedang merapihkan barang bawaan mereka, setelah selesai Noval langsung saja mandi sedangkan Devon dia langsung tidur karna terlalu lelah.
Setelah Noval keluar, Noval langsung membangun kan Devon untuk membersihkan diri dulu.

"Woi Dev bangun, mandi dulu bau lo!"

"Engghhh apa sih ngantuk gue pal."

"Gak apaan sih lo, ogah gue tidur sama lo kalo kaga mandi jorok banget pantes jomblo." ejek Noval

Devon yang mendengar itu pun langsung bangun dan melempar kan bantal ke wajah Noval.

"Enak aja lo, gue laku ya gak kaya lo." kesal Devon

"Hahahaha mangkanya mandi, lo tuh bau udah tidur-tidur aja di kasur." Ujarnya seraya menutup hidungnya.

"Iyaiya ini gue mau mandi bawel banget si lo." Devon pun beranjak dari tempat tidur nya dan pergi ke toilet untuk mandi.

Kamar 3: Cinta dan Vio

"Huh cape banget gua Vi."

"Emang lo doang,gue juga remuk nih badan."

"Aduhh gak usah mandi lah ya langsung tidur aja cape gue beres-beres nya nanti aja." kata cinta.

"Yaudah gpp, gue juga cape banget."

Setelah itu mereka langsung tidur karena kelelahan.

Kamar 4: Alex dan Axel.

"Bang?" panggil Alex

"Kenapa?" jawab Axel

"Menurut lo Vio itu gimana?" tanya Alex

"Ya gitu cantik, cuek, baik." jawab Axel membayang kan Vio.

"Lo gak ada niatan nembak gitu bang? masa si lo gak suka sama Vio?" tanya Alex

"Ya gue si suka sama dia tapi belum tentu kan dia suka sama gue juga apa nggak, secara dia aja dingin ke semua cowo. jarang ngomong pula, kecuali kalo udah sama yang deket aja." jawab Axel.

"Hemm gtu, gimana kalo kita buat rencana bang?" usul Alex

"Rencana apaan?" tanya Axel.

"Ya gue mau bikin lo sama Vio jadian bang, supaya lo sama dia lebih deket gitu." Ujar Alex menyarankan.

"Wahh gila lu, kalo gue di tolak gimana? malu lah gua." Ujar Axel menolak saran dari Alex.

"Yaelah bang coba dulu lah, gue yakin Vio juga suka sama lo. Soal di tolak itu belakangan, yang penting nayatain dulu aja." yakin Alex.

Setelah merencana kan semua nya Alex dan Axel pun tertidur..












Alhamdulillah masih bisa bikin cerita buat kalian semua.doain ya semoga author bisa semangat buat bikin cerita nya.

Bad Girl Vio (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang