Bad Girl Vio (COMPLETED)

Part 8

Malam ini saat nya Vio dan Axel melaksanakan balapan, Karena siang tadi Axel yang mengajak Vio untuk balapan. di sana pendukung Axel banyak sekali, dan banyak juga wanita kekurangan bahan yang menyemangati Axel. huhh Vio sangat kesal dengan semua itu.

"Ehhh Vi, gimana? yakin menang lawan gue?" Ujar Axel dengan angkuh.

"Ya pastilah, gue ga mungkin kalah." jawab gue.

"Kita liat aja nanti, tapi ada syaratnya." Ujar Axel.

"Apaan si? segala pake syarat segala, ribet banget lo." Ketus Vio.

"Ya yaudah kalo gak mau berati sama aja lo mengundurkan diri, dan berarti lo kalah dari gue." Ujarnya dengan nada mengejek.

"Aishhh apaan si lo, oke fine apa syarat nya?" Tanya Vio dengan terpaksa.

"Gampang ko, kalo gue kalah lo boleh jadiin gue babu selama satu tahun. tapi kalau gue yang menang, lo wajib jadi pacar gue. gimana?" Tawar nya.

"Aishh syarat apaan tuh? gak, gue ga mau." Jawab gue dengan kesal.

"Oh gak mau ya? yaudah gampang gue tinggal umumin ke semua orang kalo QUEEN balapan yang mereka bangga kan itu pengecut, gak berani lawan gue." Jawabnya dengan nada mengancam.

"Aishh oke gue terima tantangan dari lo cowo rusuh, kita liat aja siapa yang akan menang gue atau lo." Jawab gue dengan sebal menerima tantangannya.

Pertandingan pun di mulai

1

2

3

Bremmm bremmm bremm

Vio melajukan motornya dengan cepat,  karna iya tidak ingin kalah dari Axel. Tetapi Axel selalu saja mendahuluinya. dan itu membuat Vio sangat geram.

Vio menambah kecepatan nya, begitu pas tikungan ada sebuah truk besar yang berlawan arah dengan motor milik Vio. Ntah kenapa bisa ada truk di tempat isi setaunya tempat ini khusus untuk balapan dan selalu di kosongkan jika ingin mengadakan balap.

Vio kehilangan kendali motor nya Karena kaget, dan tiba tiba................

Brakkkkkkk.

Suara benturan yang sangat kencang pun hingga terdengar oleh semua orang yang berada di arena balap, begitu pun juga dengan Axel.

Setelah mendengar suara keras itu Axel memberhentikan motor nya dan melihat ke arah belakang. dia tidak mendapati Vio di belakang nya, lalu Axel memutar balik kan motor nya ke arah dimana bunyi benturan barusan.

Dan ketika sampai di sana tubuh Axel menegang seketika karna melihat Vio yang tergeletak di aspal dengan berlumuran banyak darah.

Axel menghampiri Vio lalu memangku nya, Axel sangat merasa bersalah karena telah mengajak Vio balapan. ini salah Axel seharus nya Axel tidak mengajak Vio balapan hari ini.

Axel menangis dan memohon agar Vio bangun, tapi nihil Vio tidak sadar kan diri hingga terdengar suara ambulance datang. dengan cepat para medis mengangkat Vio ke dalam ambulance tersebut dan di bawa ke rumah sakit.

Axel yang tidak tau harus apa dia hanya terdiam diri di tempat kejadian itu, lalu dengan cepat Axel mengambil handphone milik nya dan menelfon seseorang.

"Val, sekarang lo ke tempat balapan"

"Ngapain gue ke sana Xel?"

"Vi...vio Val" sambil menahan tangisannya

"Vio? Vio kenapa bro?" tanya Noval penasaran.

"Vio..Vio kecelakaan pas balapan sama gue." Ujar nya seraya menangis.

"Apaaaaa!! oke gue kesana sekarang jemput lo, gue akan kabarin yang lain juga terutama cinta. tunggu gue bro." Ujar Noval yang ikutan panik dan mengabari para sahabatnya.

Axel langsung memutus kan telfon nya dan menangis di sana sendirian
Hingga Noval dan yang lainnya dateng ke tempat balap.

"Xell? Vio..vio kenapa bisa kecelakaan hah!!" bentak Cinta

"Ssstttt kamu tenang dulu Cin" kata Alex menenang kan Cinta

"Aku...aku gak bisa tenang Lex, Vio kecelakaan aku ga tenang...hiks..hiks"

"Bro gimana kejadian nya kok bisa sampe gini si?" Tanya Glen

Lalu Axel menceritakan kejadian yang di alami Viio.

Tiba tiba Cinta menampar Axel.

Plakkkk!!

"Seharusnya lo gak ngajakin Vio balapan!lo gila, lo punya otak gak sih? seharusnya lo gak ngajakin Vio....hiks hikss." Ujar  Cinta seraya memukul bahu Axel dan menangis sejadi-jadinya.

Lanjuttt hayuuu
Jangan sedih ya gaes.cuma cerita doang ko hehehe.
Tapi kasian juga si vio nya :( author jadi terhura.-author

Terharu thor terharu.-leon

Ehh abwang ganteng heheh.-author

Lanjutttt gaesssssss....