Selesai mandi Jeno memakai seragam nya dengan terburu-buru.
"Ah sial!" Gerutu Jeno.
"Mama Sasa, Nono pergi dulu ya Assalamualaikum!" Ucap Jeno berlari menuju garasi mengambil motor kesayangannya dan mengendarai motornya ke sekolah.
Mengapa tidak kerumah Tata? Jeno yakin pasti Tata sudah berangkat duluan.
Sesampainya disekolah gerbang sudah ditutup dan ada satu orang yang terlambat sama seperti Jeno, yaitu Arif.
"Telat juga lo?" Tanya Arif cengengesan, Jeno menatap Arif tajam. Sudah tau, kenapa ia masih bertanya? dasar Arif.
"Kalian kenapa terlambat?" Tanya Bu Hesti guru BK yang imut dan baik hati.
"Macet Bu!" Ucap Arif.
"Alasan." ucap Bu Hesti.
"Ya si Ibu, orang saya jawab kok di kata alesan." Arif menggeleng heran.
"Kamu?" Tanya Bu Hesti kepada Jeno.
"Kesiangan."
"Kalian berdua hormat tiang bendera sampai istirahat, sekarang." Ucap Bu Hesti.
"Ya Ibu, gak ada yang lain?" Tanya Arif melas.
"Bersihin toilet mau?" Tawar Bu Hesti membuat Arif membulatkan matanya lalu menggeleng.
"Saya hormat tiang bendera aja Bu!" Ucap Arif lalu berlari menyusul Jeno meninggalkan bu Hesti yang menggelengkan kepalanya heran.
Jeno menjalankan tugasnya dengan santai sudah biasa dia dihukum seperti itu
Kring...kring...kring...
Jam belajar habis digantikan oleh jam istirahat untuk mengisi cacing yang sudah lapar.
Tata dan Lita keluar dari kelas menuju kantin, saat melewati lapangan Tata menoleh ke arah lapangan ada sepasang mata yang menatapnya lalu tersenyum lebar membuat Tata tersenyum kikuk dan berjalan menuju kantin.
"Lo mau apa?" Tanya Lita.
"Batagor goceng." Ucap Tata mengeluarkan uang dari sakunya.
"Batagor terus nanti perut lo bentuknya kayak batagor Ta, udah sana duduk ada meja kosong tuh." Ucap Lita lalu memesankan makanan tanpa menerima uang Tata.
Tata menghela nafas dan duduk di kursi yang di tunjukkan Lita tadi. Tiba-tiba ada sebuah tangan yang menutupi kedua mata Tata membuat Tata terkejut.
"Siapa ini?" Tata melepaskan tangan tersebut, seseorang menatap Tata dengan senyum manisnya hingga bola matanya tidak terlihat.
"Maaf tadi pagi Nono gak ngejemput Tata, Nono kesiangan hehehe." Ucap Jeno cengengesan lalu duduk di samping Tata membuat Tata terkejut.
"Loh kamu?" Tanya Tata bingung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Childish Boyfriend [REVISI]
Teen Fiction(COMPLETED) CERITA INI LANJUTAN ATAU SQUEL DARI CERITA : MY PRINCE BOY ⚠️ DON'T COPY MY STORY ⚠️ Cerita ini menceritakan tentang seorang laki laki bersikap lucu, menggemaskan dan cengeng kepada sang pacar yang ia klaim secara tiba tiba. Banyak rinta...